PEKANBARU (RP) – Kafilah Riau Nesa Aqila berhasil melaju ke final cabang Kaligrafi Mushaf Putri Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXX di Samarinda, Kalimantan Timur, Kamis (12/9).
Nesa tampil memukau dengan karya kaligrafi yang indah, detail, dan penuh makna. Karya tersebut berhasil menarik perhatian juri dan menempatkannya sebagai finalis yang paling diperhitungkan.
Di MTQ Nasional XXX, cabang Kaligrafi Mushaf Putri menjadi satu di antara kategori yang ditunggu-tunggu. Para peserta memiliki kemampuan artistik yang tinggi serta pemahaman mendalam mengenai aturan penulisan ayat Al-Qur’an yang baik dan benar.
Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Karo Kesra) Provinsi Riau, Imron Rosyadi, menyambut baik terhadap perolehan positif dari kafilah. Atas nama Pemerintah Provinsi Riau, Imron mengaku sangat bangga atas pencapaian ini.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur atas keberhasilan Nesa. Kami melihat semua kafilah kita telah menunjukkan dedikasi dan usaha keras mereka, terutama di cabang kaligrafi mushaf putri. Semoga di babak final nanti, mereka bisa memberikan hasil terbaik dan membawa pulang prestasi untuk Riau,” ujarnya.
Menurutnya, keberhasilan ini tidak lepas dari doa dan persiapan matang yang telah dilakukan jauh hari sebelum pelaksanaan MTQ Nasional XXX. Ia menambahkan, putra putri asal Bumi Lancang Kuning telah mengikuti pelatihan intensif, termasuk dalam memperdalam teknik kaligrafi dan memperkuat pemahaman mengenai aturan mushaf Al-Qur’an.
“Cabang ini menjadi ajang pembuktian bakat dalam menyatukan keindahan seni kaligrafi dengan nilai-nilai spiritual Islam. Tugas kami adalah memberikan semangat, mendampingi, dan memastikan kondisi para peserta tetap prima selama mengikuti perlombaan. Hasilnya kita serahkan kepada Allah,” katanya.
Diungkapkannya, keberhasilan ini bukan hanya menjadi kebanggaan bagi kafilah Riau, tetapi juga bagi seluruh masyarakat yang terus memberikan doa. Ia berpesan kepada peserta melaju ke final agar dapat memanfaatkan waktu tersisa untuk terus berlatih dan mempersiapkan diri secara optimal.
“Kami berharap final ini bisa menjadi momentum puncak dari kerja keras dan latihan yang selama ini dilakukan. In sya Allah dengan doa kita bersama, semoga kafilah Riau dapat memberikan hasil terbaik di final nanti,” ungkapnya.
Sementara itu, Kafilah Riau cabang Kaligrafi Mushaf Putri Nesa Aqila mengaku sangat terharu atas dukungan yang diberikan. Ia menyatakan bahwa motivasi terbesar mereka adalah mengharumkan nama Riau di pentas nasional.
“Terima kasih untuk orang tua, pelatih, pendamping dan Pemprov Riau yang telah mendukung saya selama ini. Di sini saya telah berusaha sebaik-baiknya, doakan di final nanti Riau bisa dapat juara,” pintanya.(sol)