PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Empat hari sudah perkemahan Madrasah dan Pesantren berlangsung di Bumi Lancang Kuning, persisnya di Bumi Perkemahan PTPN V Pekanbaru, sejak Kamis (9/1) malam dan berakhir pada Sabtu (11/1) malam. Acara digelar dalam rangka memperingati Hari Amal Bakti (HAB) ke-74 Kemenag dan Hari Jadi ke-29 Riau Pos berlangsung meriah meski sempat diguyur hujan saat penutupan.
Pasukan berseragam cokelat dengan kacu merah putih satu per satu memasuki lapangan bumi perkemahan, baik penggalang maupun penegak serta pembina. Di sana sudah disiapkan kayu bulatan membentuk piramid untuk dilangsungkan malam penutupan api unggun. Upacara berlangsung khidmat.
Saat pasukan pembakar api unggun selasai membaca Dasa Dharma Pramuka, buliran air turun dari langit. Meski demikian, tetap dilanjutkan dengan pembakaran api sebagai tanda malam penutupan. Peserta kemah berasal dari berbagai kabupaten/kota yang ada di Riau. Diikuti oleh 20 Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan sembilan Madrasah Aliyah (MA). Diperkirakan ada 1.500 peserta.
Para peserta perkemahan kemudian memasuki gedung tenis PTPN V untuk mendengar pemenang lomba. Beragam lomba yang diikutsertakan yaitu lomba hasta karya, lomba jurnalistik foto selfi group, lomba jurnalistik vlog, lomba masakan tradisional, lomba karya tulis dan lomba yel yel pramuka hebat. Juara, runner-up dan peringkat tiga diberikan piala.
Manajer EO Riau Pos Fithriady Syam mengatakan, perkemahan sebagai wadah pembinaan karakter di tingkat siswa madrasah dan pesantren baik penggalang maupun penegak. “Meski hujan, alhamdulillah tetap berjalan lancar dan khidmat. Diharapkan kegiatan ini dapat menanamkan nilai-nilai karakter bangsa, budi pekerti luhur, beriman dan bertakwa. Dari situ dapat mempersiapkan generasi madrasah yang terampil dan cerdas serta berkualitas,” terangnya.
Lebih jauh, Riau Pos berinisiatif untuk berpartisipasi terhadap pengembangan pramuka di tingkat Provinsi Riau sehingga dapat menjadi program ke depannya. “Ke depan Riau Pos lebih jaya dan pramuka semakin bernuansa islami,” harapnya.(s)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Empat hari sudah perkemahan Madrasah dan Pesantren berlangsung di Bumi Lancang Kuning, persisnya di Bumi Perkemahan PTPN V Pekanbaru, sejak Kamis (9/1) malam dan berakhir pada Sabtu (11/1) malam. Acara digelar dalam rangka memperingati Hari Amal Bakti (HAB) ke-74 Kemenag dan Hari Jadi ke-29 Riau Pos berlangsung meriah meski sempat diguyur hujan saat penutupan.
Pasukan berseragam cokelat dengan kacu merah putih satu per satu memasuki lapangan bumi perkemahan, baik penggalang maupun penegak serta pembina. Di sana sudah disiapkan kayu bulatan membentuk piramid untuk dilangsungkan malam penutupan api unggun. Upacara berlangsung khidmat.
- Advertisement -
Saat pasukan pembakar api unggun selasai membaca Dasa Dharma Pramuka, buliran air turun dari langit. Meski demikian, tetap dilanjutkan dengan pembakaran api sebagai tanda malam penutupan. Peserta kemah berasal dari berbagai kabupaten/kota yang ada di Riau. Diikuti oleh 20 Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan sembilan Madrasah Aliyah (MA). Diperkirakan ada 1.500 peserta.
Para peserta perkemahan kemudian memasuki gedung tenis PTPN V untuk mendengar pemenang lomba. Beragam lomba yang diikutsertakan yaitu lomba hasta karya, lomba jurnalistik foto selfi group, lomba jurnalistik vlog, lomba masakan tradisional, lomba karya tulis dan lomba yel yel pramuka hebat. Juara, runner-up dan peringkat tiga diberikan piala.
- Advertisement -
Manajer EO Riau Pos Fithriady Syam mengatakan, perkemahan sebagai wadah pembinaan karakter di tingkat siswa madrasah dan pesantren baik penggalang maupun penegak. “Meski hujan, alhamdulillah tetap berjalan lancar dan khidmat. Diharapkan kegiatan ini dapat menanamkan nilai-nilai karakter bangsa, budi pekerti luhur, beriman dan bertakwa. Dari situ dapat mempersiapkan generasi madrasah yang terampil dan cerdas serta berkualitas,” terangnya.
Lebih jauh, Riau Pos berinisiatif untuk berpartisipasi terhadap pengembangan pramuka di tingkat Provinsi Riau sehingga dapat menjadi program ke depannya. “Ke depan Riau Pos lebih jaya dan pramuka semakin bernuansa islami,” harapnya.(s)
