PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Para pekerja PT Chevron Pasiifik Indonesia (CPI) dikejutkan dengan kemunculan seekor harimau Sumatera, Rabu (7/8) pagi. Hewan bernama latin Panthera Tigris Sumatrae menampakkan diri di lokasi Gathering station (GS) 5, Minas, Kabupaten Siak.
Raja rimba itu, pertama kali dilihat oleh seorang pekerja yang tengah melakukan pengecekan di sekitar lokasi. Namun, di tengah perjalanan menjumpai harimau yang berkeliaran.
Atas kondisi itu, para pekerja langsung mengamankan diri ke dalam ruangan GS untuk mengantisipasi terjadinya hal yang tak diinginkan.
Kabid Wilayah II Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Heru dikonfirmasi tak menampik, ada penemuan harimau Sumatera tersebut oleh pekerjaan PT CPI. Saat ini, kata dia, Tim BBKSA Riau telah berada di lokasi.
"Kita sudah berkoordinasi dengan Chevron. Tim sudah berada di lokasi kemunculan harimau tersebut," kata Heru.
Lebih lanjut disampaikan dia, pihaknya tengah melakukan pengecekan di lokasi tersebut. Hal ini, untuk melakukan evakuasi terhadap satwa yang dilindungi itu. “Kita sudah pastikan keadaan di lokasi, untuk menentukan langkah selanjutnya," singkat Heru.(rir)
Laporan: Riri Radam Kurnia
Editor: Rindra Yasin
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Para pekerja PT Chevron Pasiifik Indonesia (CPI) dikejutkan dengan kemunculan seekor harimau Sumatera, Rabu (7/8) pagi. Hewan bernama latin Panthera Tigris Sumatrae menampakkan diri di lokasi Gathering station (GS) 5, Minas, Kabupaten Siak.
Raja rimba itu, pertama kali dilihat oleh seorang pekerja yang tengah melakukan pengecekan di sekitar lokasi. Namun, di tengah perjalanan menjumpai harimau yang berkeliaran.
- Advertisement -
Atas kondisi itu, para pekerja langsung mengamankan diri ke dalam ruangan GS untuk mengantisipasi terjadinya hal yang tak diinginkan.
Kabid Wilayah II Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Heru dikonfirmasi tak menampik, ada penemuan harimau Sumatera tersebut oleh pekerjaan PT CPI. Saat ini, kata dia, Tim BBKSA Riau telah berada di lokasi.
- Advertisement -
"Kita sudah berkoordinasi dengan Chevron. Tim sudah berada di lokasi kemunculan harimau tersebut," kata Heru.
Lebih lanjut disampaikan dia, pihaknya tengah melakukan pengecekan di lokasi tersebut. Hal ini, untuk melakukan evakuasi terhadap satwa yang dilindungi itu. “Kita sudah pastikan keadaan di lokasi, untuk menentukan langkah selanjutnya," singkat Heru.(rir)
Laporan: Riri Radam Kurnia
Editor: Rindra Yasin