Kesulitan Ekonomi Turunkan Harga TBS

PEKANBARU (RIAUPS.CO) — Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit periode 6-12 Mei mengalami penurunan pada setiap kelompok umur. Jumlah penurunan terbesar terjadi pada kelompok umur 10-20 tahun sebesar Rp171,09 per kilogram dari harga pekan lalu. Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu pekan ke depan turun menjadi Rp1.489,53 per kilogram.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perkebunan Riau, Ahmad Syah Harrofie mengatakan, penurunan harga TBS ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal.  “Penurunan harga CPO dipengaruhi anjloknya harga minyak mentah, pelemahan ekonomi global dan penurunan kinerja ekspor,’’ ujar Ahmad Syah.

- Advertisement -

‘’Industri yang menggunakan bahan baku CPO telah mengambil stok yang cukup menjelang puasa dan lebaran sehingga mengakibatkan permintaan berkurang dan harga menjadi anjlok. Sementara kesulitan ekonomi akibat Covid-19 membuat konsumen berhati-hati dalam membelanjakan uangnya termasuk dalam membeli produk turunan CPO,” tambahnya.

Untuk faktor internal, turunnya harga TBS periode ini disebabkan oleh terjadinya penurunan harga jual CPO dan kernel dari seluruh perusahaan sumber data. Untuk harga jual CPO, PTPN V mengalami penurunan sebesar Rp780,50 per kilogram dan  Sinar Mas Group mengalami penurunan harga sebesar Rp695,05 per kilogram.

- Advertisement -

‘’Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan harga sebesar Rp572,00 per kilogram, Asian Agri Group mengalami penurunan harga sebesar Rp763,68 per kilogram, dan PT Citra Riau Sarana mengalami penurunan sebesar Rp583,50 per kilogram dari harga pekan lalu,’’ ujarnya.

Sedangkan untuk harga jual kernel, Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan sebesar Rp222,73 per kilogram, Asian Agri Group mengalami penurunan harga sebesar Rp128,00 per kilogram, dan PT Citra Riau Sarana mengalami penurunan sebesar Rp379,11 per kilogram dari harga pekan lalu.(das)

Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru

PEKANBARU (RIAUPS.CO) — Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit periode 6-12 Mei mengalami penurunan pada setiap kelompok umur. Jumlah penurunan terbesar terjadi pada kelompok umur 10-20 tahun sebesar Rp171,09 per kilogram dari harga pekan lalu. Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu pekan ke depan turun menjadi Rp1.489,53 per kilogram.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perkebunan Riau, Ahmad Syah Harrofie mengatakan, penurunan harga TBS ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal.  “Penurunan harga CPO dipengaruhi anjloknya harga minyak mentah, pelemahan ekonomi global dan penurunan kinerja ekspor,’’ ujar Ahmad Syah.

‘’Industri yang menggunakan bahan baku CPO telah mengambil stok yang cukup menjelang puasa dan lebaran sehingga mengakibatkan permintaan berkurang dan harga menjadi anjlok. Sementara kesulitan ekonomi akibat Covid-19 membuat konsumen berhati-hati dalam membelanjakan uangnya termasuk dalam membeli produk turunan CPO,” tambahnya.

Untuk faktor internal, turunnya harga TBS periode ini disebabkan oleh terjadinya penurunan harga jual CPO dan kernel dari seluruh perusahaan sumber data. Untuk harga jual CPO, PTPN V mengalami penurunan sebesar Rp780,50 per kilogram dan  Sinar Mas Group mengalami penurunan harga sebesar Rp695,05 per kilogram.

‘’Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan harga sebesar Rp572,00 per kilogram, Asian Agri Group mengalami penurunan harga sebesar Rp763,68 per kilogram, dan PT Citra Riau Sarana mengalami penurunan sebesar Rp583,50 per kilogram dari harga pekan lalu,’’ ujarnya.

Sedangkan untuk harga jual kernel, Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan sebesar Rp222,73 per kilogram, Asian Agri Group mengalami penurunan harga sebesar Rp128,00 per kilogram, dan PT Citra Riau Sarana mengalami penurunan sebesar Rp379,11 per kilogram dari harga pekan lalu.(das)

Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya