Minggu, 7 Juli 2024

Waspada Enam Titik Rawan Longsor Jalur Pekanbaru-Duri

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Masya­rakat pengguna jalan yang melewati lintas utara khususnya ruas Pekanbaru-Duri agar hati-hati. Sebab selain perbaikan jalan longsor di Km 76,400 tepatnya di Telaga Samsam, Kandis mengakibatkan buka tutup hingga akhir pekan ini. Juga terdapat enam titik rawan longsor lagi di ruas jalan nasional ini. 

Menurut informasi dari Satuan Kerja  Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah Riau Kementrian PUPR RI, lokasi titik rawan longsor terdapat di Km 40,500, kemudian Km 52,100, Km 54, Km 58 dan Km 58,600 serta Km 69,200. 

- Advertisement -

“Pekanbaru-Duri ini ada 6 titik sudah kami deteksi, dan sudah dimasukkan dalam program penanganan longsor untuk tahun 2020,” ujar Kepala Satker PJN Wilayah Riau Kementrian PUPR RI Darmawi kepada Riau Pos, Rabu (2/10). 

Baca Juga:  Syamsuar Pastikan Ganti Sejumlah Kepala OPD

Meskipun baru prediksi bakal terjadi longsor berikutnya, namun dengan kondisi cuaca dengan curah hujan tinggi hingga akhir tahun ini. Diakui Darmawi langkah antisipasi perlu dioptimalkan bersama. 

“Sebelum yang longsor sekarang (Km76,400, red), sudah ada sebelumnya longsor Km 60 dan Km71 tapi sudah kita tangani,” akunya. 

- Advertisement -

Disinggung ruas jalan yang tengah longsor dan sudah ditinjau Gubri H Syamsuar 

beberapa hari kemarin. Dijelaskan Darmawi terjadi di Km 76,400 dan sekarang sedang dalam penanganan sementara. Berdampak pada terjadinya buka tutup jalan sekarang ini di lokasi yang berada pada tikungan tersebut.
“Akses jadi satu arah, sekarang buka tutup dan kami sudah koordinasikan dengan pihak kepolisian. Sabtu diharapkan sudah open traffic,” sebutnya. 

Baca Juga:  Pengembangan Kawasan Pekansikawan Dimulai

Titik longsor yang terjadi di lokasi ini sepanjang 42 meter. Langkah penanganan, dijelaskan Darmawi pihaknya melakukan penimbunan terlebih dahulu di titik longsor. Awalnya lokasi ini longsor karena adanya timbunan tanah yang cukup banyak di tepi jalan ditambah dengan hujan deras. 

“Untuk permanen, kita tunggu Design selesai, berikut data tanah dan berapa kedalaman penanganan. Baru dibenahi. Untuk sementara penaganan fungsional sebentar lagi tuntas,” paparnya.(egp)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Masya­rakat pengguna jalan yang melewati lintas utara khususnya ruas Pekanbaru-Duri agar hati-hati. Sebab selain perbaikan jalan longsor di Km 76,400 tepatnya di Telaga Samsam, Kandis mengakibatkan buka tutup hingga akhir pekan ini. Juga terdapat enam titik rawan longsor lagi di ruas jalan nasional ini. 

Menurut informasi dari Satuan Kerja  Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah Riau Kementrian PUPR RI, lokasi titik rawan longsor terdapat di Km 40,500, kemudian Km 52,100, Km 54, Km 58 dan Km 58,600 serta Km 69,200. 

“Pekanbaru-Duri ini ada 6 titik sudah kami deteksi, dan sudah dimasukkan dalam program penanganan longsor untuk tahun 2020,” ujar Kepala Satker PJN Wilayah Riau Kementrian PUPR RI Darmawi kepada Riau Pos, Rabu (2/10). 

Baca Juga:  Gubri Berharap di Riau Bermunculan Ahli Perencanaan

Meskipun baru prediksi bakal terjadi longsor berikutnya, namun dengan kondisi cuaca dengan curah hujan tinggi hingga akhir tahun ini. Diakui Darmawi langkah antisipasi perlu dioptimalkan bersama. 

“Sebelum yang longsor sekarang (Km76,400, red), sudah ada sebelumnya longsor Km 60 dan Km71 tapi sudah kita tangani,” akunya. 

Disinggung ruas jalan yang tengah longsor dan sudah ditinjau Gubri H Syamsuar 

beberapa hari kemarin. Dijelaskan Darmawi terjadi di Km 76,400 dan sekarang sedang dalam penanganan sementara. Berdampak pada terjadinya buka tutup jalan sekarang ini di lokasi yang berada pada tikungan tersebut.
“Akses jadi satu arah, sekarang buka tutup dan kami sudah koordinasikan dengan pihak kepolisian. Sabtu diharapkan sudah open traffic,” sebutnya. 

Baca Juga:  Update, Tidak Ada Penambahan Kasus Positif Covid-19 di Riau

Titik longsor yang terjadi di lokasi ini sepanjang 42 meter. Langkah penanganan, dijelaskan Darmawi pihaknya melakukan penimbunan terlebih dahulu di titik longsor. Awalnya lokasi ini longsor karena adanya timbunan tanah yang cukup banyak di tepi jalan ditambah dengan hujan deras. 

“Untuk permanen, kita tunggu Design selesai, berikut data tanah dan berapa kedalaman penanganan. Baru dibenahi. Untuk sementara penaganan fungsional sebentar lagi tuntas,” paparnya.(egp)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari