KAMPAR (RIAUPOS.CO) – Empat anak dilaporkan hanyut di sungai Kampar di kawasan Dusun Teluk Jering, Kecamatan Tambang sejak Ahad (2/5/2021) siang. Kepala BPBD Kampar Dedy Sambudi membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya hingga pukul 23.50 WIB Ahad malam, 2 lagi masih dilakukan pencarian setelah dua lainnya berhasil diselamatkan.
Dua korban hanyut itu adalah Geby (8) dan Kevin (7), yang berasal dari Umban Sari, Rumbai, Pekanbaru. Pengelola Kawasan Wisata Teluk Jering Husni M ketika dihubungi lewat telpon selulernya menyebutkan, kedua korban diketahui hanyut sekitar pukul 14.00 WIB siang.
“Mereka datang sekeluarga, berjumlah tujuh orang, empat diantaranya anak-anak. Anak-anak ini yang mandi. Awalnya empat orang hanyut, dua selamat, dua lagi sampai malam ini (pukul 23.45 WIB tadi malam, red) masih dicari,'' sebut Husni.
Husni menyebutkan, selama Ramadan pengelola kawasan wisata Pulau Cinta Teluk Jering tutup. Hingga tepian sungai Kampar yang biasanya ramai itu sunyi dan tidak ada pengawasan khusus. Pengelolapun tidak melayani pengunjung.
Pihak keluarga korban sendiri menurut Husni, dari laporan warga, sudah berada di tepian Sungai Kampar di dusun tersebut sejak pukul 10.00 WIB pagi. Sementara itu, orang tua korban menurut Husni masih trauma dan masih sulit diajak komunikasi. Hingga tulisan ini diturunkan, puluhan warga dan petugas masih melakukan pencarian.
Laporan: Hendrawan Kariman (Kampar)
Editor: Eka G Putra
KAMPAR (RIAUPOS.CO) – Empat anak dilaporkan hanyut di sungai Kampar di kawasan Dusun Teluk Jering, Kecamatan Tambang sejak Ahad (2/5/2021) siang. Kepala BPBD Kampar Dedy Sambudi membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya hingga pukul 23.50 WIB Ahad malam, 2 lagi masih dilakukan pencarian setelah dua lainnya berhasil diselamatkan.
Dua korban hanyut itu adalah Geby (8) dan Kevin (7), yang berasal dari Umban Sari, Rumbai, Pekanbaru. Pengelola Kawasan Wisata Teluk Jering Husni M ketika dihubungi lewat telpon selulernya menyebutkan, kedua korban diketahui hanyut sekitar pukul 14.00 WIB siang.
- Advertisement -
“Mereka datang sekeluarga, berjumlah tujuh orang, empat diantaranya anak-anak. Anak-anak ini yang mandi. Awalnya empat orang hanyut, dua selamat, dua lagi sampai malam ini (pukul 23.45 WIB tadi malam, red) masih dicari,'' sebut Husni.
Husni menyebutkan, selama Ramadan pengelola kawasan wisata Pulau Cinta Teluk Jering tutup. Hingga tepian sungai Kampar yang biasanya ramai itu sunyi dan tidak ada pengawasan khusus. Pengelolapun tidak melayani pengunjung.
- Advertisement -
Pihak keluarga korban sendiri menurut Husni, dari laporan warga, sudah berada di tepian Sungai Kampar di dusun tersebut sejak pukul 10.00 WIB pagi. Sementara itu, orang tua korban menurut Husni masih trauma dan masih sulit diajak komunikasi. Hingga tulisan ini diturunkan, puluhan warga dan petugas masih melakukan pencarian.
Laporan: Hendrawan Kariman (Kampar)
Editor: Eka G Putra