Kamis, 4 Juli 2024

Politisi PDI Perjuangan Ini Tak Setuju Semua Partai Gabung ke Pemerintah

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Politisi PDI Perjuangan Masinton Pasaribu mengatakan tugas pemenang Pilpres 2019 adalah merangkul semua pihak untuk kembali bersatu dalam mewujudkan pembangunan bagi bangsa ini. Kendati demikian, anggota Komisi III DPR itu tidak setuju jika rekonsiliasi diartikan semua partai politik harus bergabung dengan pemerintah.

’’Setelah ini, tentu pemerintahan akan dibentuk oleh presiden dan wakil presiden terpilih. Saya berpandangan, jangan semua partai bergabung ke pemerintah, tetap harus ada oposisi,’’ kata Masinton di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (28/6/2019).

- Advertisement -

Masinton berpandangan kontrol terhadap pemerintah sangat penting dalam menjalankan mandat yang sudah diberikan oleh rakyat. Dia menegaskan, dengan adanya check and balance, maka bisa mencegah otoritas yang telah diberikan oleh rakyat untuk sewenang-wenang.

Baca Juga:  Surat Suara Pemilu 2024 Mulai Dilipat

’’Jadi, pemerintahan perlu kontrol dan pengawasan. Periode ini butuh oposisi yang memberi ruang kontrol untuk mengawasi jalannya pemerintahan,’’ ungkap anggota MPR Fraksi PDI Perjuangan itu. Dia menegaskan, akan lebih baik kalau ada parpol bersikap permanen sebagai oposisi lima tahun. Sebab, ujar dia, dengan adanya oposisi itu akan sangat baik dalam membangun iklim demokrasi.

’’Kalau semua ikut pemerintahan, parlemen nanti bisa-bisa hanya menjadi stempel saja. Politik jadi tidak dinamis, dan semua menjadi tukang stempel,’’ katanya.(boy)

Sumber: JPNN.com
Editor: Fopin A Sinaga

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Politisi PDI Perjuangan Masinton Pasaribu mengatakan tugas pemenang Pilpres 2019 adalah merangkul semua pihak untuk kembali bersatu dalam mewujudkan pembangunan bagi bangsa ini. Kendati demikian, anggota Komisi III DPR itu tidak setuju jika rekonsiliasi diartikan semua partai politik harus bergabung dengan pemerintah.

’’Setelah ini, tentu pemerintahan akan dibentuk oleh presiden dan wakil presiden terpilih. Saya berpandangan, jangan semua partai bergabung ke pemerintah, tetap harus ada oposisi,’’ kata Masinton di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (28/6/2019).

Masinton berpandangan kontrol terhadap pemerintah sangat penting dalam menjalankan mandat yang sudah diberikan oleh rakyat. Dia menegaskan, dengan adanya check and balance, maka bisa mencegah otoritas yang telah diberikan oleh rakyat untuk sewenang-wenang.

Baca Juga:  Pendukung Jokowi Siapkan Penyambutan Pelantikan Presiden

’’Jadi, pemerintahan perlu kontrol dan pengawasan. Periode ini butuh oposisi yang memberi ruang kontrol untuk mengawasi jalannya pemerintahan,’’ ungkap anggota MPR Fraksi PDI Perjuangan itu. Dia menegaskan, akan lebih baik kalau ada parpol bersikap permanen sebagai oposisi lima tahun. Sebab, ujar dia, dengan adanya oposisi itu akan sangat baik dalam membangun iklim demokrasi.

’’Kalau semua ikut pemerintahan, parlemen nanti bisa-bisa hanya menjadi stempel saja. Politik jadi tidak dinamis, dan semua menjadi tukang stempel,’’ katanya.(boy)

Sumber: JPNN.com
Editor: Fopin A Sinaga
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari