JAKARTA(RIAUPOS.CO)– Juru Bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Dara Adinda Nasution menegaskan koleganya Faldo Maldini tetap merupakan kader PSI. Faldo pun masih menjabat sebagai Ketua DPW Sumatera Barat.
Hal ini dikatakan Dara setelah Faldo mendaftarkan diri dalam Pemilihan Bupati Pesisir Selatan Sumatera Barat melalui Partai Demokrat. “Faldo masih Ketua DPW PSI Sumbar,†ujar Dara kepada JawaPos.com, Rabu (25/12).
Dara menjelaskan, Faldo membutuhkan dukungan partai lain untuk maju di pilkada serentak 2020. Sebab, PSI tidak mempunyai suara di Pesisir Selatan, Sumatera Barat.
“Ini proses politik biasa. Partai-partai membuka pendaftaran. Faldo mendaftar mengikuti proses yang ditetapkan partai,†katanya.
Sekadar informasi, Faldo yang juga mantan politikus PAN ini sempat berniat mendaftarkan diri maju di Pemilihan Gubernur Sumatera Barat 2020. Namun, niatnya ini gagal lantaran terganjal syarat batas usia maju Pilkada.
Dia pun menggugat syarat tersebut ke Mahkamah Konstitusi (MK). Namun sayangnya gugatan yang ia ajukan ditolak.
Faldo pun memilih mendaftarkan diri maju di Pemilihan Bupati di Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Namun, lantaran suara PSI kurang di daerah pemilihan tersebut, maka Faldo mendaftarkan diri lewat Partai Demokrat.
Editor : Deslina
Sumber: Jawapos.com
JAKARTA(RIAUPOS.CO)– Juru Bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Dara Adinda Nasution menegaskan koleganya Faldo Maldini tetap merupakan kader PSI. Faldo pun masih menjabat sebagai Ketua DPW Sumatera Barat.
Hal ini dikatakan Dara setelah Faldo mendaftarkan diri dalam Pemilihan Bupati Pesisir Selatan Sumatera Barat melalui Partai Demokrat. “Faldo masih Ketua DPW PSI Sumbar,†ujar Dara kepada JawaPos.com, Rabu (25/12).
- Advertisement -
Dara menjelaskan, Faldo membutuhkan dukungan partai lain untuk maju di pilkada serentak 2020. Sebab, PSI tidak mempunyai suara di Pesisir Selatan, Sumatera Barat.
“Ini proses politik biasa. Partai-partai membuka pendaftaran. Faldo mendaftar mengikuti proses yang ditetapkan partai,†katanya.
- Advertisement -
Sekadar informasi, Faldo yang juga mantan politikus PAN ini sempat berniat mendaftarkan diri maju di Pemilihan Gubernur Sumatera Barat 2020. Namun, niatnya ini gagal lantaran terganjal syarat batas usia maju Pilkada.
Dia pun menggugat syarat tersebut ke Mahkamah Konstitusi (MK). Namun sayangnya gugatan yang ia ajukan ditolak.
Faldo pun memilih mendaftarkan diri maju di Pemilihan Bupati di Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Namun, lantaran suara PSI kurang di daerah pemilihan tersebut, maka Faldo mendaftarkan diri lewat Partai Demokrat.
Editor : Deslina
Sumber: Jawapos.com