PEKANBARU (RIAUPOS) – Gubernur Riau (Gubri) Edy Natar Nasution bersama dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Riau meninjau beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar, Rabu (14/2). Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan pelaksanaan pemilu berjalan dengan aman dan lancar.Gubri Edy Natar Nasution didampingi Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal, Danrem 031/WB Brigjen TNI Dany Rakca Andalasawan, Danlanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Feri Yunaldi, Ketua KPU Riau Ilham M Yasir, dan Ketua Bawaslu Riau Alnofrizal.
TPS pertama yang ditinjau yakni TPS 03 di Jalan Siberut, Pekanbaru. Setibanya di lokasi, Gubri beserta rombongan langsung melihat proses pemilihan. Gubri juga sempat berbincang dengan para petugas TPS dan masyarakat yang sedang menunggu giliran untuk menyalurkan hak suaranya.
Usai meninjau dan memastikan proses pemilihan berjalan lancar, Gubri dan rombongan kemudian melanjutkan peninjauan ke TPS 06 yang ada di Jalan Bintara. Selanjutnya peninjauan di TPS 05 Jalan Diponegoro IX, baru selanjutnya peninjauan dilanjutkan ke TPS yang ada di Kecamatan Siak Hulu, Kampar.
Gubri Edy Natar Nasution menyebutkan, dari hasil peninjauan disimpulkan pelaksanaan pemilu berjalan dengan aman dan lancar. Pihaknya berharap semua TPS di Riau bisa berjalan aman dan lancar. “Dari beberapa TPS yang ditinjau, proses pemungutan suara berjalan dengan aman dan lancar. Semua warga dapat menyalurkan hak pilihnya dengan baik,” katanya.
Sementara itu, Irjen Iqbal mengatakan secara umum pelaksanaan pemilu di Riau berjalan kondusif. Pihaknya terus memantau perkembangan pelaksanaan melalui laporan jajaran dari 12 kabupaten/kota.
Apalagi sebelumnya Polda Riau telah menggelar Operasi Mantap Brata yang dilaksanakan secara serentak. “Alhamdulillah secara umum kondusif beberapa hari lalu kan kami update terus Operasi Mantap Brata. Saya Pak Danrem dan Pak Danlanud sepakat mencegah gangguan keamanan,” sebutnya.
Selain itu, dia juga memperingatkan siapa saja yang berani mengganggu pelaksanaan Pemilu. Dirinya menyebut bakal mengambil tindakan tegas apabila ada yang ingin mengacaukan Kamtibmas. Apalagi sampai melakukan upaya menggagalkan pemilu. “Satu lagi jangan main-main. Siapapun pun yang mengganggu pelaksaan Pemilu saya tindak tegas,” ujarnyanya.
Selain Gubri, Bupati Kuantan Singingi (Kuansing) Suhardiman Amby juga melakukan peninjauan di lima TPS di empat kecamatan yakni Kecamatan Kuantan Hilir, Kuantan Hilir Seberang, Inuman dan Kecamatan Cerenti, Rabu (14/2).
Bupati Kuansing Suhardiman Amby menyebutkan, tujuan peninjauan itu adalah untuk memastikan bahwa pelaksanaan pesta demokrasi berjalan aman dan lancar di setiap TPS sehingga, jika ada kendala di lapangan bisa ditangani dengan cepat.
“Alhamdulillah sampai malam ini (kemarin, red) berjalan dengan baik. Ini tentu tidak terlepas dari tim seperti TNI/Polri yang menyiagakan personelnya di setiap TPS yang ada di Kuansing. Ya, ini tentu tidak terlepas dari keinginan bersama supaya pemungutan suara ini berjalan lancar dan aman,” ujarnya.
Dalam arahan bupati, kepada petugas yang sedang menjalankan tugasnya untuk tetap menjaga kesehatan selama proses penghitungan suara. Dia juga mengingatkan untuk banyak mengonsumsi air putih dan makanan yang cukup. “Apresiasi kepada seluruh petugas. Ini kerja berat. Jaga kesehatan. Tetap semangat,” kata bupati sambil menyerahkan bantuan minuman dan makanan kepada petugas di TPS.
Prabowo-Gibran
Unggul di TPS Pj Wako dan Wabup Pelalawan
Paslon Prabowo-Gibran unggul di TPS Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun mencoblos, tepatnya di TPS 51, Kelurahan Tangkerang Utara, Kecamatan Bukit Raya. Capres nomor 2 berhasil meraup 141 suara.
Mereka unggul 50 suara dari Anies-Muhaimin yang mengoleksi 91 suara. Sementara pasangan capres nomor urut 3 Ganjar-Mahfud hanya mengumpulkan 3 suara.
Prabowo-Gibran juga unggul telak di TPS 005 Desa Rawang Sari Kecamatan Pangkalan Lesung, Kabupaten Pelalawan yang merupakan tempat Wakil Bupati Pelalawan Nasarudin mencoblos. Paslon nomor urut 2 ini menang telak 74,88 persen dengan 161 suara. Disusul Anies–Muhaimin dengan 35 suara, dan pasangan nomor urut 3 Ganjar-Mahfud dengan 14 suara.(sol/ilo/yas/amn/nda)