TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) — Sebanyak 23 orang anak-anak kurang mampu dari Kenegerian Kopah, Kecamatan Kuantan Tengah, dapat sunatan massal gratis.
Kegiatan yang dipusatkan di Pelangi Waterpark Tekukkuantan, Kamis (3/9/2020) itu di gagas oleh anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kuansing, Hj Yuniwarti.
- Advertisement -
Sebelum dilakukan sunatan massal, para anak-anak ini mandi dan bermain gratis di sarana pemandian pelangi waterpark. Tampak mereka sangat bergembira satu dengan yang lainnya.
Selain itu, makan bersama dan berswafoto dengan Hj Yuniwarti Halim. Mereka juga didampingi orang tua dan sanak keluarga yang ingin menyaksikan jalannya sunatan massal.
"Iya. Ada sebanyak 23 orang anak yang kurang mampu dari Kenegerian Kopah ikut serta," kata Hj Yuniwarti.
- Advertisement -
Kegiatan sosial sunatan massal ini, lanjut Yuniwarti, sudah menjadi agenda rutin yang dia lakukan tiap tahun. Kali ini, giliran anak-anak Kenegerian Kopah.
Ia berharap, kegiatan sosial seperti ini bisa bermanfaat bagi mereka dan bisa terus tiap tahun dilakukan.
Laporan: Desriandi Candra (Telukkuantan)
Editor: Rinaldi
TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) — Sebanyak 23 orang anak-anak kurang mampu dari Kenegerian Kopah, Kecamatan Kuantan Tengah, dapat sunatan massal gratis.
Kegiatan yang dipusatkan di Pelangi Waterpark Tekukkuantan, Kamis (3/9/2020) itu di gagas oleh anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kuansing, Hj Yuniwarti.
Sebelum dilakukan sunatan massal, para anak-anak ini mandi dan bermain gratis di sarana pemandian pelangi waterpark. Tampak mereka sangat bergembira satu dengan yang lainnya.
Selain itu, makan bersama dan berswafoto dengan Hj Yuniwarti Halim. Mereka juga didampingi orang tua dan sanak keluarga yang ingin menyaksikan jalannya sunatan massal.
"Iya. Ada sebanyak 23 orang anak yang kurang mampu dari Kenegerian Kopah ikut serta," kata Hj Yuniwarti.
Kegiatan sosial sunatan massal ini, lanjut Yuniwarti, sudah menjadi agenda rutin yang dia lakukan tiap tahun. Kali ini, giliran anak-anak Kenegerian Kopah.
Ia berharap, kegiatan sosial seperti ini bisa bermanfaat bagi mereka dan bisa terus tiap tahun dilakukan.
Laporan: Desriandi Candra (Telukkuantan)
Editor: Rinaldi
