- Advertisement -
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – SMP Tunas Karya terus menggalakan program tahfiz dan hingga kini pelajar sekolah tersebut sudah banyak capaian yang berhasil meraka raih. Kemudian, selain muhadaroh mereka bisa berceramah dan menjadi MC.
Kepala SMP Tunas Karya Zuryati SPd didampingi Wakasek Bidang Kurikulum Zumiliyah SPdI mengatakan, mereka siap terjun ke masyarakat. Mereka sudah bisa menjadi imam salat. Terutama hapalan juz 30. ‘’Mereka memang kami suruh tampil ke masjid-masjid membawa acara. Targetnya bisa menjadi imam, dan memimpin doa,’’ ujarnya.
- Advertisement -
SMP Tunas Karya yang berdiri tahun 1972 tersebut telah banyak meluluskan alumni. Pada PSU tahun ini telah ada satu orang yang lulus di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Pekanbaru.
Ia merasa bangga pada persaingan ketat penerimaan siswa baru di MAN 1 Pekanbaru dan pelajar sekolah ini ada yang lulus. Sedangkan di SMKN 2 Pekanbaru rata-rata lulus. Begitu juga untuk SMA seperti SMAN 2 dan SMAN 5 mereka juga banyak lulus. ‘’Sampai di sekolah negeri pengetahuan agama mereka menonjol, sekolah yang menerima mereka sangat senang,’’ tuturnya.(nto)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – SMP Tunas Karya terus menggalakan program tahfiz dan hingga kini pelajar sekolah tersebut sudah banyak capaian yang berhasil meraka raih. Kemudian, selain muhadaroh mereka bisa berceramah dan menjadi MC.
Kepala SMP Tunas Karya Zuryati SPd didampingi Wakasek Bidang Kurikulum Zumiliyah SPdI mengatakan, mereka siap terjun ke masyarakat. Mereka sudah bisa menjadi imam salat. Terutama hapalan juz 30. ‘’Mereka memang kami suruh tampil ke masjid-masjid membawa acara. Targetnya bisa menjadi imam, dan memimpin doa,’’ ujarnya.
- Advertisement -
SMP Tunas Karya yang berdiri tahun 1972 tersebut telah banyak meluluskan alumni. Pada PSU tahun ini telah ada satu orang yang lulus di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Pekanbaru.
Ia merasa bangga pada persaingan ketat penerimaan siswa baru di MAN 1 Pekanbaru dan pelajar sekolah ini ada yang lulus. Sedangkan di SMKN 2 Pekanbaru rata-rata lulus. Begitu juga untuk SMA seperti SMAN 2 dan SMAN 5 mereka juga banyak lulus. ‘’Sampai di sekolah negeri pengetahuan agama mereka menonjol, sekolah yang menerima mereka sangat senang,’’ tuturnya.(nto)