SINGAPURA (RIAUPOS.CO) – Indonesia akan mendapatkan lawan yang benar-benar tangguh dan superior, sekaligus pemegang rekor di Piala AFF. Thailand yang akan dihadapi di final, adalah pemegang rekor final terbanyak, sekaligus pengoleksi juara terbanyak.
Partai final Piala AFF 2021 antara Indonesia vs Thailand akan berlangsung dua leg pada 29 Desember 2021 dan 1 Januari 2022, di National Stadium, Singapura.
Itu berarti, Skuad Gajah Putih akan mencatat sembilan partai final di ajang ini. Hal itu menegaskan Thailand adalah monster di Piala AFF.
Thailand merupakan finalis pertama dari penyelenggaraan Piala AFF pada 1996. Ketika itu di partai final, mereka berhadapan dengan Malaysia.
Selain 1996, catatan memperlihatkan Thailand mencapai pertandingan final Piala AFF lainnya pada 2000, 2002, 2007, 2008, 2012, 2014, dan 2016. Tiga edisi di antaranya menghadapi Indonesia pada 2000, 2002, dan 2016.
Dari delapan kali masuk final, Thailand menjadi juara sebanyak lima kali. Itu merupakan yang terbanyak dari seluruh tim peserta Piala AFF.
Gelar pertama Thailand didapat tahun 1996. Kiatisuk Senamuang menjadi penentu kemenangan Thailand dalam partai final melawan Malaysia dalam kejuaraan yang ketika itu masih bernama Piala Tiger tersebut. Laga berlangsung di National Stadium, pada 15 September 1996.
Thailand menang dengan skor 1-0 dan resmi menjadi negara pertama yang menjadi juara Piala AFF. Sebanyak 32 ribu penonton memadati stadion yang berada di Singapura itu.
Dalam edisi ketiga Piala AFF, Thailand yang berstatus sebagai tuan rumah kembali lolos ke partai final. Lawannya adalah Timnas Indonesia. Pertandingan puncak berlangsung di Rajamangala Stadium, pada 18 November 2000. Ketika itu, Thailand berhasil menjadi juara setelah mengalahkan skuad Garuda dengan skor 4-1.
Gol-gol kemenangan Thailand tercipta lewat hattrick Worrawoot Srimaka (14, 18, 32), ditambah gol dari Tanongsak Prajakkata (65). Sementara gol tunggal Timnas Indonesia dibuat oleh Uston Nawawi pada menit ke-20.
Thailand, lolos lagi ke partai puncak dan lawannya juga Timnas Indonesia. Ini berarti, final Piala AFF 2002 merupakan ulangan dari edisi 2000. Final yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, pada 29 Desember 2002 itu begitu seru. Sebab, harus diselesaikan lewat adu penalti.
Dalam waktu normal dan perpanjangan waktu, pertandingan berakhir dengan skor 2-2. Kemudian lanjut adu penalti menjadi 4-2 untuk kemenangan Thailand.
Untuk pertama kalinya, Thailand merasakan final dengan format dua leg. Lawannya adalah Singapura, dan Skuad Gajah Perang kalah agregat 3-2. Ketika leg pertama yang berlangsung di National Stadium, pada 31 Januari 2017, Singapura menang 2-1. Kemudian saat pertemuan berikutnya di Supachalasai Stadium, Thailand, 4 Februari 2017, kedua negara bermain imbang 1-1.
Lalu, Thailand menghadapi Vietnam pada partai final Piala AFF edisi 2008. Namun, hasilnya tak berpihak kepada Skuad Gajah Putih karena Vietnam yang menjadi juara. Pada leg pertama, Vietnam menang 2-1, dan leg kedua berakhir imbang 1-1. Thailand pun harus puas melihat Vietnam menjadi juara Piala AFF untuk pertama kalinya.
Di Piala AFF 2012, Thailand kembali melaju ke partai puncak. Lawannya ketika itu adalah Singapura. Hasilnya, Thailand kalah dengan agregat 2-3. Penantian 10 tahun meraih mahkota juara lagi menjadi sirna.
Saat pertandingan leg pertama di Jalan Besar Stadium, Singapura, pada 19 Desember 2012, Thailand kalah 1-3. Lalu ketika pertemuan kedua yang digelar tiga hari berselang di Supachalasai Stadium, Thailand hanya mampu menang 1-0.
Penantian menjadi juara Piala AFF telah berakhir. Kali ini dalam edisi 2014, Thailand mengalahkan Malaysia dengan agregat 4-3. Pada leg pertama di Rajamangala Stadium, 17 Desember 2014, Thailand menang 2-0. Kemudian saat pertemuan kedua tiga hari berselang di Bukit Jalil National Stadium, Malaysia, Thailand kalah 2-3.
Indonesia kembali menjadi ujian Thailand di final Piala AFF. Kali ini saat edisi 2016. Pada leg pertama di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, 14 Desember 2016, Indonesia menang 2-1. Kemenangan itu membuat kepercayaan diri skuad Garuda jadi meninggi.
Namun kenyataannya pada leg kedua di Rajamangala Stadium, 17 Desember 2016, Thailand mampu menang 2-0. Alhasil, Thailand yang juara dengan agregat 3-2.
Kesuksesan Thailand ini menjadi momok bagi Indonesia yang akan bertarung di final tahun ini. Namun, berkaca dari tak semua partai final diselesaikan Thailand dengan hasil sebagai juara, tetap ada celah bagi Indonesia untuk menang.
Sumber: AFF/News/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun
