PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Ketua Umum Persani Riau Septina Primawati Rusli meminta kepada Pengurus Kota (Pengkot) Persatuan Senam Indonesia (Persani) Pekanbaru agar bergerak cepat menjalankan organisasi, khususnya pembinaan dan peningkatan prestasi usai dikukuhkannya Persani Pekanbaru masa bakti 2019-2023.
Dijelaskannya, saat ini ada tiga pesenam Pekanbaru yang berprestasi hingga ke tingkat internasional seperti Agung, Tri Saputra dan Afrizal.
“Jadi, dengan kembali aktifnya organisasi Persani Kota Pekanbaru, bisa melahirkan atlet senam berprestasi dan penjaringan bibit,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Persani Kota Pekanbaru Syahrial SH akan langsung menyusun langkah pembinaan atlet, salah satunya turun ke sekolah dan bekerjasama dengan guru olahraga dalam menjaring bibit atlet.
“Kita akan melakukan pembinaan maupun penjaringan atlet. Persani Pekanbaru sempat vakum sejak 2016. Oleh karena itu, kita akan berupaya sebaik mungkin menata organisasi dan pembinaan atlet,” terangnya.
Sementara itu, Ketua KONI Kota Pekanbaru Anis Murzil berharap Pengcab Persani ini bisa segera menjalankan pembinaan atlet, agar Pekanbaru bisa kembali menyumbangkan atlet senam terbaik untuk Indonesia.
“Kita berharap agar bisa membina para atlet. Dan ingin Pengcab Persani Pekanbaru juga mengadakan pelatihan dan penataran pelatih,” harapnya.(dof)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Ketua Umum Persani Riau Septina Primawati Rusli meminta kepada Pengurus Kota (Pengkot) Persatuan Senam Indonesia (Persani) Pekanbaru agar bergerak cepat menjalankan organisasi, khususnya pembinaan dan peningkatan prestasi usai dikukuhkannya Persani Pekanbaru masa bakti 2019-2023.
Dijelaskannya, saat ini ada tiga pesenam Pekanbaru yang berprestasi hingga ke tingkat internasional seperti Agung, Tri Saputra dan Afrizal.
“Jadi, dengan kembali aktifnya organisasi Persani Kota Pekanbaru, bisa melahirkan atlet senam berprestasi dan penjaringan bibit,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Persani Kota Pekanbaru Syahrial SH akan langsung menyusun langkah pembinaan atlet, salah satunya turun ke sekolah dan bekerjasama dengan guru olahraga dalam menjaring bibit atlet.
“Kita akan melakukan pembinaan maupun penjaringan atlet. Persani Pekanbaru sempat vakum sejak 2016. Oleh karena itu, kita akan berupaya sebaik mungkin menata organisasi dan pembinaan atlet,” terangnya.
Sementara itu, Ketua KONI Kota Pekanbaru Anis Murzil berharap Pengcab Persani ini bisa segera menjalankan pembinaan atlet, agar Pekanbaru bisa kembali menyumbangkan atlet senam terbaik untuk Indonesia.
“Kita berharap agar bisa membina para atlet. Dan ingin Pengcab Persani Pekanbaru juga mengadakan pelatihan dan penataran pelatih,” harapnya.(dof)
