JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Musim belum berakhir bagi David Silva. Ya, Silva baru meninggalkan Manchester City pada akhir musim ini. Namun, gelandang 33 tahun itu akan mendapat hadiah pertama sebagai kado perpisahannya dengan publik Etihad malam nanti WIB.
Tepatnya ketika The Citizens, julukan City, bertanding ke markas Bournemouth di Vitality Stadium, Bournemouth (siaran langsung TVRI Nasional/TVRI Sport HD/Mola Apps/Mola Parabola/Mola Polytron Streaming pukul 20.00 WIB). Lawatan ke Vitality Stadium sekaligus menjadi laga ke-400 El Mago –julukan Silva– bersama City.
Silva menjadi satu-satunya pemain dari klub papan atas Premier League yang menapak laga ke-400 bagi klubnya. Padahal, tactician City Pep Guardiola mengakui ketika kali pertama datang di Etihad Campus, kamp latihan City, saat musim panas 2016, dirinya sempat meragukan kondisi Silva.
’’Untung saya salah. Dia (Silva) salah seorang pemain paling cerdas yang pernah saya latih,’’ kata Pep sebagaimana dikutip BBC Sport. Maklum, sebelum Pep ditunjuk sebagai pelatih City, penampilan Silva tengah menurun. Musim 2015–2016, gelandang berkewarganegaraan Spanyol tersebut hanya bermain 24 kali. Itu jumlah penampilan terendah sepanjang karirnya di City. Faktor cedera menjadi alasannya.
Tiga musim melatih Silva, Pep juga lebih memahami pemain jebolan akademi Valencia itu. ’’Saya sangat mengaguminya. Yang saya kagumi adalah rekor atau angka dalam karirnya,’’ ujarnya. ’’Untuk menjalani 400 laga selama bertahun-tahun itu, dia harus melewati banyak momen buruk dan indah. Dia sudah melakukannya selama satu dekade ini,’’ beber tactician sekompatriot dengan Silva tersebut.
Dalam 399 laga bersama City, Silva sudah mencatatkan 71 gol dan 114 assists. Dia pun terlibat dalam 185 gol klub milik Sheikh Mansour itu. Termasuk 3 assist yang dilakukan selama menghadapi The Cherries, julukan Bournemouth. Spesialnya, dalam tiap lawatan ke Vitality dia melakukannya.
Pep mengakui banyak yang meragukan apakah Silva cocok dengan permainannya. Terlebih dengan gaya permainan cepat yang diterapkan Pep. ’’Saya pikir dia memiliki karakter tersendiri. Dia justru jadi kompetitor berat dalam sesi latihan, pada laga, dan ketika di lapangan,’’ belanya. ’’Dia pintar saat berpindah dalam celah terkecil sekalipun,’’ lanjut Pep.
Dalam situs resmi klub, wide attacker City Bernardo Silva terkesan pernah menjadi partner Silva di lini tengah. ’’Saya sudah belajar banyak darinya (David),’’ ungkapnya dalam wawancara dengan City TV. Bernardo menyebut faktor usia bukan halangan untuk Silva lebih moncer. ’’Tiap musim dia menunjukkan seberapa hebat dirinya,’’ pujinya.
Bernardo menganggap musim ini City harus belajar kehilangan pemain seperti Silva. Seperti saat City ditinggalkan Yaya Toure tahun lalu (4 Mei 2018) dan Vincent Kompany pada akhir musim lalu. ’’Kami akan melanjutkan fondasi yang sudah dia bangun,’’ klaim pemain timnas Portugal itu.
Phil Foden disebut-sebut sebagai salah seorang calon suksesor Silva. Namun, dilansir Manchester Evening News, Foden berharap Silva tetap bersama City. ’’Saya bahkan tak memikirkannya (menggantikan Silva). Meski umurnya sudah menua, dia masih tajam. Dia masih layak bersama kami,’’ tutur Foden.
Perkiraan Pemain
Bournemouth (4-4-1-1): 12-Ramsdale (g); 15-Smith, 3-Cook (c), 5-Ake, 11-Daniels; 22-Wilson, 29-Billing, 8-Lerma, 24-Fraser; 7-King; 13-Wilson
Pelatih: Eddie Howe
Man City (4-3-3): 31-Ederson (g); 2-Walker, 30-Otamendi, 14-Laporte, 11-Zinchenko; 17-De Bruyne, 16-Rodri, 21-Silva (c); 20-Bernardo, 9-Jesus, 7-Sterling
Pelatih: Pep Guardiola
Wasit: Andre Marriner
Sumber: Jawapos.com
Editor: Erizal
