MILAN (RIAUPOS.CO) – Inter Milan menunjukkan semangat pantang menyerah saat menjamu Torino pada giornata kedelapan Serie A, Ahad (22/11/2020) malam WIB. Bermain di Giuseppe Meazza, I Nerazzurri sempat tertinggal dua gol, namun bisa comeback dan menang 4-2.
Hasil itu mengantarkan Inter naik ke peringkat kelima dengan poin 15. Mereka masih tertinggal tiga angka dari Sassuolo yang kini menempati singgasana teratas menggeser AC Milan setelah menang di kanang Hellas Verona 2-0. Puncak klasemen bisa saja berubah jika Milan bisa mengalahkan tuan rumah Napoli yang ketika berita ini diturunkan masih berlangsung.
Seperti disiarkan BeIN Sports, Inter lebih banyak menguasai bola sejak awal. Namun, justru Torino yang mampu memberikan tekanan. Mereka bahkan nyaris unggul pada menit kesembilan. Sayang, tembakan Simone Zaza masih melebar.
Inter kemudian melancarkan serangan balik. Peluang didapatkan pada menit ke-15. Mendapat umpan dari Arturo Vidal, Romelu Lukaku melepaskan tembakan keras. Namun, upayanya bisa dihentikan kiper Torino Salvatore Sirigu.
Torino benar-benar mampu membuat pertahanan Inter bekerja keras. Zaza nyaris menciptakan gol pada menit ke-21. Tetapi, tembakannya bisa diamankan kiper Inter Samir Handanovic.
Pelatih Torino, Marco Giampaolo, kemudian terpaksa melakukan pergantian pemain lebih awal. Pada menit ke-42, Simone Verdi mengalami cedera dan harus digantikan oleh Federico Bonazzoli.
Kejadian itu tak membuat Torino mengubah tempo serangannya. Mereka justru berhasil unggul pada menit ke-45+2. Zaza sukses mencetak gol usai menerima umpan Soualiho Meite dan melepaskan tembakan keras. Gol itu menjadi akhir babak pertama.
Begitu babak kedua dimulai, Inter langsung berusaha menyamakan kedudukan. Peluang didapatkan pada menit ke-50. Tetapi, tembakan Lukaku mampu dihalau Sirigu.
Torino lalu mendapat peluang menggandakan keunggulan pada menit ke-62. Ashley Young menjatuhkan Wilfried Singo di dalam kotak penalti. Mantan pemain Inter, Cristian Ansaldi, yang menjadi eksekutor pun sukses menjalankan tugasnya dengan baik.
Tak lama kemudian, Inter bisa memangkas ketertinggalan. Pada menit ke-64, Alexis Sanchez meneruskan umpan Lukaku dan mencetak gol lewat tembakan kerasnya.
Tim asuhan Antonio Conte itu kemudian sukses menyamakan kedudukan pada menit ke-67. Kali ini, Lukaku yang menjebol gawang Torino lewat tembakannya dengan memanfaatkan umpan Sanchez.
Skuat I Nerazzurri kemudian mendapatkan penalti pada menit ke-84 usai Achraf Hakimi dilanggar di kotak terlarang. Lukaku yang menjadi eksekutor sukses menjebol gawang Torino dan berbalik unggul 3-2.
Inter menambah keunggulannya pada menit ke-90. Tembakkan Lautaro Martinez menggetarkan gawang Torino, meneruskan umpan Lukaku. Gol itu sekaligus menjadi akhir pertandingan.
SUSUNAN PEMAIN
INTER MILAN (3-5-2): Handanovic; D'Ambrosio (Skriniar 65), Ranocchia (De Vrij 74), Bastoni; Hakimi, Barella, Gagliardini (Martinez 65), Vidal, Young (Perisic 74); Lukaku, Sanchez (Nainggolan 86). Pelatih: Antonio Conte
TORINO (3-4-2): Sirigu; Lyanco, N'Koulou, Bremer; Singo, Meite, Rincon (Edera 85), Linetty, Ansaldi; Verdi, Zaza (Milico 90+3). Pelatih: Marco Giampaolo
Sumber: BeIN Sports/News/Soccerway
Editor: Hary B Koriun