JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Sekjen PP Perbasi Nirmala Dewi menyatakan bahwa pihaknya melihat ada lonjakan besar peminat basket Indonesia. Ini terjadi setelah Merah Putih ikut ambil bagian dalam FIBA Asia Cup 2022, walau akhirnya gugur di laga kualifikasi menuju perempat final dan dinyatakan tidak lolos ke FIBA World Cup 2023.
“Kami melihat bahwa basket Indoensia lagi wangi dan makin baik. Baik dari fans maupun prestasi,” ucap Nirmala, Kamis (21/7/2022).
Dikatakan Nirmala, fans yang hadir saat Indonesia berlaga sangat luar biasa banyaknya.
“Sebanyak 4.863 orang hadir ke Istora Senayan saat Indonesia saat melawan Arab Saudi, 5.134 penonton saat menghadapi Jordania, 5.052 ketika melawan Australia dan 5.172 saat kontra Cina,” ungkapnya.
Selain itu, dari sisi prestasi, Indonesia mengalami peningkatan prestasi ke posisi 10 besar dari peringkat ke-19 Asia.
“Untuk delapan besar memang kita lihat terjadi perubahan, kalau dilihat hasil match kemarin Filipina juga nggak masuk. Jadi kalau sementara kita posisi 10 yang kami lihat ini adalah suatu prestasi baik yang juga diraih FIBA terhadap progres timnas,” ucapnya.
Oleh sebab itu, timnas sendiri belum dibubarkan dan nantinya bakal melakukan persiapan untuk ke FIBA World Cup.
“Jika memang nantinya tidak lolos, masih ada event lain seperti mempertahankan medali emas di SEA Games dan juga berbicara banyak di Asian Games tahun depan,” lanjut Nirmala.
Manajer Timnas Jeremy Imanuel Santoso menambahkan, meski tidak dibubarkan, para pemain akan dikembalikan ke klub masing-masing untuk main di laga lanjutan Indonesian Basketball League (IBL) pada Agustus.
“Setelah Agustus, kami akan tarik lagi dan juga ada penambahan pemain muda seperti Ali Bagir, Aldy Izzatur, Kelvin Sanjaya dan masih banyak lagi yang kita fokuskan ke TC timnas senior,” paparnya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman
Perbasi,FIBA asia cup 2022,fiba asia cup
