Selasa, 8 April 2025
spot_img

TNI AU Kirim 17 Penerbang ke Malaysia

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – TNI AU mengirimkan 17 penerbang untuk latihan bersama (latma) dengan Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM) dengan sandi Elang Malindo, dimulai 19-27 November 2019.

17 penerbang ini terdiri dari 14 penerbang dari skadron udara 12 Lanud Roesmin Nurjadin (RSN) dan 3 orang dari skadron udara 1 Lanud Supadio. 

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Exercise Director Latma Elang Malindo Kolonel Yusri bin Jamari dari TUDM didampingi Paban lll/ Lat Sopsau Kolonel Pnb Danang Setyabudi dari TNI AU di Auditorium Skadron Udara 18 Pangkalan Udara Butterworth Pulau Penang Malaysia, Selasa (19/11).

Dalam rilis yang diterima Riau Pos, Kolonel Yusri bin Jamari dalam sambutannya mengatakan, latihan bersama kali ini diharapkan dapat mencapai obyektif latihan yang telah direncanakan. Konsep latihan FMX (Full Mission Exercise)/AMX (Actual Mission Exercise)  bertema ''Convensional Warware'' dengan melibatkan penerbangan taktikal.

Baca Juga:  SMA Ragunan (PPOP) DKI Jakarta Juara Rajawali Cup II

"Kami menekankan, agar dalam setiap proses latihan tetap memperhatikan keselamatan terbang dan kerja, mematuhi prosedur yang telah disepakati dan selalu memegang teguh tujuan latihan," katanya.

Paban lll /Lat Sopsau Kolonel Pnb Danang Setyabudi menambahkan, latihan bersama ini mempunyai nilai sangat strategis bagi TNI AU dan TUDM serta sebagai sarana dalam menjalin kerja sama untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme personel antara kedua angkatan udara.

Elang Malindo tahun ini merupakan latihan bersama ke-27 yang telah dilaksanakan antara TNI AU dan TUDM sejak tahun 1975. Melibatkan 10 pesawat Hawk yang terdiri 5 pesawat Hawk TNI AU dan 5 pesawat Hawk TUDM.

Dari TNI AU melibatkan 2 pesawat Hawk 100 dan 1 pesawat Hawk 200 Skadron Udara 12 Wing 6 Lanud Rusmin Nurjadin Pekanbaru serta 2 pesawat Hawk 200 Skadron Udara 1 Wing 7 Lanud Supadio Pontianak.

Baca Juga:  Indonesia International Challenge 2024 Resmi Bergulir

Sementara TUDM melibatkan 3 pesawat Hawk 108 Skadron 15 Pangkalan Udara Butterworth dan 2 pesawat Hawk 208 Skadron Udara 6 Pangkalan Udara Labuan.

Hadir dalam upacara pembukaan Komandan Lanud Butterworth Brigjen Rozaini bin Ahmad Rapiee, Kolat Latihan dan seluruh pelaku dan pendukung latihan.

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – TNI AU mengirimkan 17 penerbang untuk latihan bersama (latma) dengan Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM) dengan sandi Elang Malindo, dimulai 19-27 November 2019.

17 penerbang ini terdiri dari 14 penerbang dari skadron udara 12 Lanud Roesmin Nurjadin (RSN) dan 3 orang dari skadron udara 1 Lanud Supadio. 

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Exercise Director Latma Elang Malindo Kolonel Yusri bin Jamari dari TUDM didampingi Paban lll/ Lat Sopsau Kolonel Pnb Danang Setyabudi dari TNI AU di Auditorium Skadron Udara 18 Pangkalan Udara Butterworth Pulau Penang Malaysia, Selasa (19/11).

Dalam rilis yang diterima Riau Pos, Kolonel Yusri bin Jamari dalam sambutannya mengatakan, latihan bersama kali ini diharapkan dapat mencapai obyektif latihan yang telah direncanakan. Konsep latihan FMX (Full Mission Exercise)/AMX (Actual Mission Exercise)  bertema ''Convensional Warware'' dengan melibatkan penerbangan taktikal.

Baca Juga:  Kospec Duri Berharap Dapat Hadiah

"Kami menekankan, agar dalam setiap proses latihan tetap memperhatikan keselamatan terbang dan kerja, mematuhi prosedur yang telah disepakati dan selalu memegang teguh tujuan latihan," katanya.

Paban lll /Lat Sopsau Kolonel Pnb Danang Setyabudi menambahkan, latihan bersama ini mempunyai nilai sangat strategis bagi TNI AU dan TUDM serta sebagai sarana dalam menjalin kerja sama untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme personel antara kedua angkatan udara.

Elang Malindo tahun ini merupakan latihan bersama ke-27 yang telah dilaksanakan antara TNI AU dan TUDM sejak tahun 1975. Melibatkan 10 pesawat Hawk yang terdiri 5 pesawat Hawk TNI AU dan 5 pesawat Hawk TUDM.

Dari TNI AU melibatkan 2 pesawat Hawk 100 dan 1 pesawat Hawk 200 Skadron Udara 12 Wing 6 Lanud Rusmin Nurjadin Pekanbaru serta 2 pesawat Hawk 200 Skadron Udara 1 Wing 7 Lanud Supadio Pontianak.

Baca Juga:  Demi Anaknya, Orang Tua Lukaku Sampai Tidak Makan

Sementara TUDM melibatkan 3 pesawat Hawk 108 Skadron 15 Pangkalan Udara Butterworth dan 2 pesawat Hawk 208 Skadron Udara 6 Pangkalan Udara Labuan.

Hadir dalam upacara pembukaan Komandan Lanud Butterworth Brigjen Rozaini bin Ahmad Rapiee, Kolat Latihan dan seluruh pelaku dan pendukung latihan.

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

TNI AU Kirim 17 Penerbang ke Malaysia

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – TNI AU mengirimkan 17 penerbang untuk latihan bersama (latma) dengan Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM) dengan sandi Elang Malindo, dimulai 19-27 November 2019.

17 penerbang ini terdiri dari 14 penerbang dari skadron udara 12 Lanud Roesmin Nurjadin (RSN) dan 3 orang dari skadron udara 1 Lanud Supadio. 

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Exercise Director Latma Elang Malindo Kolonel Yusri bin Jamari dari TUDM didampingi Paban lll/ Lat Sopsau Kolonel Pnb Danang Setyabudi dari TNI AU di Auditorium Skadron Udara 18 Pangkalan Udara Butterworth Pulau Penang Malaysia, Selasa (19/11).

Dalam rilis yang diterima Riau Pos, Kolonel Yusri bin Jamari dalam sambutannya mengatakan, latihan bersama kali ini diharapkan dapat mencapai obyektif latihan yang telah direncanakan. Konsep latihan FMX (Full Mission Exercise)/AMX (Actual Mission Exercise)  bertema ''Convensional Warware'' dengan melibatkan penerbangan taktikal.

Baca Juga:  Timnas Indonesia U-23 Menang 2-0 Lawan Thailand

"Kami menekankan, agar dalam setiap proses latihan tetap memperhatikan keselamatan terbang dan kerja, mematuhi prosedur yang telah disepakati dan selalu memegang teguh tujuan latihan," katanya.

Paban lll /Lat Sopsau Kolonel Pnb Danang Setyabudi menambahkan, latihan bersama ini mempunyai nilai sangat strategis bagi TNI AU dan TUDM serta sebagai sarana dalam menjalin kerja sama untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme personel antara kedua angkatan udara.

Elang Malindo tahun ini merupakan latihan bersama ke-27 yang telah dilaksanakan antara TNI AU dan TUDM sejak tahun 1975. Melibatkan 10 pesawat Hawk yang terdiri 5 pesawat Hawk TNI AU dan 5 pesawat Hawk TUDM.

Dari TNI AU melibatkan 2 pesawat Hawk 100 dan 1 pesawat Hawk 200 Skadron Udara 12 Wing 6 Lanud Rusmin Nurjadin Pekanbaru serta 2 pesawat Hawk 200 Skadron Udara 1 Wing 7 Lanud Supadio Pontianak.

Baca Juga:  Demi Anaknya, Orang Tua Lukaku Sampai Tidak Makan

Sementara TUDM melibatkan 3 pesawat Hawk 108 Skadron 15 Pangkalan Udara Butterworth dan 2 pesawat Hawk 208 Skadron Udara 6 Pangkalan Udara Labuan.

Hadir dalam upacara pembukaan Komandan Lanud Butterworth Brigjen Rozaini bin Ahmad Rapiee, Kolat Latihan dan seluruh pelaku dan pendukung latihan.

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – TNI AU mengirimkan 17 penerbang untuk latihan bersama (latma) dengan Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM) dengan sandi Elang Malindo, dimulai 19-27 November 2019.

17 penerbang ini terdiri dari 14 penerbang dari skadron udara 12 Lanud Roesmin Nurjadin (RSN) dan 3 orang dari skadron udara 1 Lanud Supadio. 

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Exercise Director Latma Elang Malindo Kolonel Yusri bin Jamari dari TUDM didampingi Paban lll/ Lat Sopsau Kolonel Pnb Danang Setyabudi dari TNI AU di Auditorium Skadron Udara 18 Pangkalan Udara Butterworth Pulau Penang Malaysia, Selasa (19/11).

Dalam rilis yang diterima Riau Pos, Kolonel Yusri bin Jamari dalam sambutannya mengatakan, latihan bersama kali ini diharapkan dapat mencapai obyektif latihan yang telah direncanakan. Konsep latihan FMX (Full Mission Exercise)/AMX (Actual Mission Exercise)  bertema ''Convensional Warware'' dengan melibatkan penerbangan taktikal.

Baca Juga:  Wimbledon Resmi Boikot Petenis Rusia

"Kami menekankan, agar dalam setiap proses latihan tetap memperhatikan keselamatan terbang dan kerja, mematuhi prosedur yang telah disepakati dan selalu memegang teguh tujuan latihan," katanya.

Paban lll /Lat Sopsau Kolonel Pnb Danang Setyabudi menambahkan, latihan bersama ini mempunyai nilai sangat strategis bagi TNI AU dan TUDM serta sebagai sarana dalam menjalin kerja sama untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme personel antara kedua angkatan udara.

Elang Malindo tahun ini merupakan latihan bersama ke-27 yang telah dilaksanakan antara TNI AU dan TUDM sejak tahun 1975. Melibatkan 10 pesawat Hawk yang terdiri 5 pesawat Hawk TNI AU dan 5 pesawat Hawk TUDM.

Dari TNI AU melibatkan 2 pesawat Hawk 100 dan 1 pesawat Hawk 200 Skadron Udara 12 Wing 6 Lanud Rusmin Nurjadin Pekanbaru serta 2 pesawat Hawk 200 Skadron Udara 1 Wing 7 Lanud Supadio Pontianak.

Baca Juga:  Kospec Duri Berharap Dapat Hadiah

Sementara TUDM melibatkan 3 pesawat Hawk 108 Skadron 15 Pangkalan Udara Butterworth dan 2 pesawat Hawk 208 Skadron Udara 6 Pangkalan Udara Labuan.

Hadir dalam upacara pembukaan Komandan Lanud Butterworth Brigjen Rozaini bin Ahmad Rapiee, Kolat Latihan dan seluruh pelaku dan pendukung latihan.

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari