Senin, 14 Juli 2025

Marquez hingga Veda Ega Rayakan Kemenangan ala Arkan Pacu Jalur

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Siapa sangka, gerakan lincah Rayyan Arkan Dikha, bocah asal Kuantan Singingi, Riau, saat menari di atas perahu Pacu Jalur, kini menjadi inspirasi selebrasi para pembalap dunia. Gaya unik Arkan itu menular hingga ke lintasan balap internasional.

Selebrasi serupa dilakukan Marc Marquez setelah menjuarai MotoGP Jerman di Sachsenring, Minggu (13/7). Begitu melewati garis finis, Marquez melakukan gaya yang kini dikenal sebagai “Aura Farming”, mengayunkan tangan layaknya penari Pacu Jalur.

Tak hanya Marquez, pembalap muda Indonesia Veda Ega Pratama juga ikut melakukan selebrasi yang sama usai menjuarai balapan Red Bull Rookies Cup di sirkuit yang sama. Aksi Veda ini turut memperkuat popularitas gerakan Arkan hingga mancanegara.

Baca Juga:  Jual Kepa Arrizabalaga, Chelsea Kesulitan Cari Peminat

Sehari sebelumnya, di lintasan World Superbike (WSBK) Donington Park, pembalap Turki Toprak Razgatlioglu juga menunjukkan gaya serupa setelah finis pertama di Race 1. Bahkan pembalap Yamaha, Stefano Manzi, juga ikut merayakan kemenangannya di kelas Supersport dengan gaya Pacu Jalur itu.

Tak hanya dunia balap motor, selebrasi ala Arkan sebelumnya juga sempat ditiru oleh atlet Formula 1 Alex Albon dan pemain American Football, Travis Kelce. Fenomena ini makin mempertegas bahwa budaya lokal Indonesia punya tempat istimewa di panggung dunia.

Laga Ketat, Veda Juara di Tengah Persaingan Panas

Veda Ega Pratama tampil cemerlang di Red Bull Rookies Cup. Berduel sengit dengan Zen Mitani dari Jepang dan Yaroslav Karpushin, Veda tetap tenang dan memilih strategi cermat jelang lap terakhir. Ia menahan dorongan untuk push sejak awal dan baru menggeber motornya di detik-detik penentu.

Baca Juga:  Jadi Unggulan 1, Ginting Langsung Dipulangkan Pemain No 67 Dunia

“Balapan ini benar-benar gila. Saya sempat memimpin, lalu mencoba mengatur ban dan baru nge-push lagi di tiga lap terakhir. Alhamdulillah bisa finis pertama,” ujar Veda penuh semangat.

Sementara di MotoGP Jerman, Marc Marquez tampil dominan dan hanya bersaing dengan adiknya, Alex Marquez. Dari 18 pembalap yang start, hanya 10 yang berhasil menyentuh garis finis, membuat kemenangan Marquez terasa lebih mudah.

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Siapa sangka, gerakan lincah Rayyan Arkan Dikha, bocah asal Kuantan Singingi, Riau, saat menari di atas perahu Pacu Jalur, kini menjadi inspirasi selebrasi para pembalap dunia. Gaya unik Arkan itu menular hingga ke lintasan balap internasional.

Selebrasi serupa dilakukan Marc Marquez setelah menjuarai MotoGP Jerman di Sachsenring, Minggu (13/7). Begitu melewati garis finis, Marquez melakukan gaya yang kini dikenal sebagai “Aura Farming”, mengayunkan tangan layaknya penari Pacu Jalur.

Tak hanya Marquez, pembalap muda Indonesia Veda Ega Pratama juga ikut melakukan selebrasi yang sama usai menjuarai balapan Red Bull Rookies Cup di sirkuit yang sama. Aksi Veda ini turut memperkuat popularitas gerakan Arkan hingga mancanegara.

Baca Juga:  Jadi Unggulan 1, Ginting Langsung Dipulangkan Pemain No 67 Dunia

Sehari sebelumnya, di lintasan World Superbike (WSBK) Donington Park, pembalap Turki Toprak Razgatlioglu juga menunjukkan gaya serupa setelah finis pertama di Race 1. Bahkan pembalap Yamaha, Stefano Manzi, juga ikut merayakan kemenangannya di kelas Supersport dengan gaya Pacu Jalur itu.

Tak hanya dunia balap motor, selebrasi ala Arkan sebelumnya juga sempat ditiru oleh atlet Formula 1 Alex Albon dan pemain American Football, Travis Kelce. Fenomena ini makin mempertegas bahwa budaya lokal Indonesia punya tempat istimewa di panggung dunia.

- Advertisement -

Laga Ketat, Veda Juara di Tengah Persaingan Panas

Veda Ega Pratama tampil cemerlang di Red Bull Rookies Cup. Berduel sengit dengan Zen Mitani dari Jepang dan Yaroslav Karpushin, Veda tetap tenang dan memilih strategi cermat jelang lap terakhir. Ia menahan dorongan untuk push sejak awal dan baru menggeber motornya di detik-detik penentu.

- Advertisement -
Baca Juga:  Tinggalkan Juventus, Higuain Menuju Liga Amerika

“Balapan ini benar-benar gila. Saya sempat memimpin, lalu mencoba mengatur ban dan baru nge-push lagi di tiga lap terakhir. Alhamdulillah bisa finis pertama,” ujar Veda penuh semangat.

Sementara di MotoGP Jerman, Marc Marquez tampil dominan dan hanya bersaing dengan adiknya, Alex Marquez. Dari 18 pembalap yang start, hanya 10 yang berhasil menyentuh garis finis, membuat kemenangan Marquez terasa lebih mudah.

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Siapa sangka, gerakan lincah Rayyan Arkan Dikha, bocah asal Kuantan Singingi, Riau, saat menari di atas perahu Pacu Jalur, kini menjadi inspirasi selebrasi para pembalap dunia. Gaya unik Arkan itu menular hingga ke lintasan balap internasional.

Selebrasi serupa dilakukan Marc Marquez setelah menjuarai MotoGP Jerman di Sachsenring, Minggu (13/7). Begitu melewati garis finis, Marquez melakukan gaya yang kini dikenal sebagai “Aura Farming”, mengayunkan tangan layaknya penari Pacu Jalur.

Tak hanya Marquez, pembalap muda Indonesia Veda Ega Pratama juga ikut melakukan selebrasi yang sama usai menjuarai balapan Red Bull Rookies Cup di sirkuit yang sama. Aksi Veda ini turut memperkuat popularitas gerakan Arkan hingga mancanegara.

Baca Juga:  Coutinho Akan Bermain untuk Salah Satu Klub Liga Inggris Ini

Sehari sebelumnya, di lintasan World Superbike (WSBK) Donington Park, pembalap Turki Toprak Razgatlioglu juga menunjukkan gaya serupa setelah finis pertama di Race 1. Bahkan pembalap Yamaha, Stefano Manzi, juga ikut merayakan kemenangannya di kelas Supersport dengan gaya Pacu Jalur itu.

Tak hanya dunia balap motor, selebrasi ala Arkan sebelumnya juga sempat ditiru oleh atlet Formula 1 Alex Albon dan pemain American Football, Travis Kelce. Fenomena ini makin mempertegas bahwa budaya lokal Indonesia punya tempat istimewa di panggung dunia.

Laga Ketat, Veda Juara di Tengah Persaingan Panas

Veda Ega Pratama tampil cemerlang di Red Bull Rookies Cup. Berduel sengit dengan Zen Mitani dari Jepang dan Yaroslav Karpushin, Veda tetap tenang dan memilih strategi cermat jelang lap terakhir. Ia menahan dorongan untuk push sejak awal dan baru menggeber motornya di detik-detik penentu.

Baca Juga:  Jual Kepa Arrizabalaga, Chelsea Kesulitan Cari Peminat

“Balapan ini benar-benar gila. Saya sempat memimpin, lalu mencoba mengatur ban dan baru nge-push lagi di tiga lap terakhir. Alhamdulillah bisa finis pertama,” ujar Veda penuh semangat.

Sementara di MotoGP Jerman, Marc Marquez tampil dominan dan hanya bersaing dengan adiknya, Alex Marquez. Dari 18 pembalap yang start, hanya 10 yang berhasil menyentuh garis finis, membuat kemenangan Marquez terasa lebih mudah.

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari