BILBAO (RIAUPOS.CO) – Gol penalti Sergio Ramos yang memenangkan Real Madrid saat tandang ke markas Athletic Bilbao, dipermasalahkan. Pelatih Madrid, Zinedine Zidane, mengaku sudah lelah dengan tuduhan itu padahal pemain-pemainnya telah bekerja keras.

Pemain  Bilbao, Iker Muniain, sepakat dengan tudingan yang menyebutkan kalau  Madrid diuntungkan oleh VAR. Pasalnya ia mengaku melihatnya dengan mata kepalanya sendiri saat bertemu klub asuhan Zidane tersebut.

Seperti yang diketahui, Bilbao bertemu Madrid dalam laga lanjutan La Liga pada hari Ahad (5/7/2020) malam. Pertandingan tersebut berakhir dengan skor tipis 1-0 untuk kemenangan Los Merengues.

Satu-satunya gol yang berhasil diciptakan Madrid berasal dari kaki sang kapten, Sergio Ramos. Pemain yang berposisi sebagai bek sentral itu menjebol gawang  Bilbao lewat titik putih pada menit ke-73.

Hasil tersebut membuat  Madrid bisa mempertahankan jarak dengan Barcelona di klasemen La Liga. Sementara Los Leones terpaksa turun satu peringkat ke posisi delapan.

Muniain tidak terima dengan hasil yang diterima oleh klubnya tersebut. Ia mengeluhkan kebijakan wasit yang lebih menguntungkan  Madrid ketimbang  Bilbao.

Ia menunjuk insiden yang dialami rekannya, Raul Garcia, saat menghadapi Sergio Ramos. Ia melihat Ramos menginjak kaki Garcia dan VAR tidak mengindahkan kejadian tersebut.

"Raul Gacia diinjak dan mereka bahkan tidak melihat ulang kejadiannya. Itulah perbedaannya. Kami melihat tema yang sama sejak dimulai kembali," ujar Muniain dikutip dari Goal International.

"Tergantung tim, beberapa keputusan akan diberikan. Semua orang bisa membuat kesimpulannya sendiri, " lanjut pemain berusia 27 tahun tersebut.

Zidane selaku pelatih Madrid sudah bosan meladeni orang-orang yang mempertanyakan keputusan wasit. Padahal, kemenangan bisa diraih karena kerja keras yang ditunjukkan oleh Karim Benzema dkk.

"Saya sudah lelah mendengar bahwa kami memenangkan pertandingan karena bantuan dari wasit," ucap pelatih asal Prancis tersebut.

"Ini tidak akan berubah. Namun pemain pantas diberikan penghormatan. Tidak ada yang bisa menjauhkan kami dari tujuan kami," pungkasnya.

Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, juga komplain terhadap keputusan wasit dalam laga Real Madrid kontra  Bilbao. Ia mengatakan bahwa keputusan wasit kerap menguntungkan rivalnya itu.

Sumber: Goal/Bola/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

BILBAO (RIAUPOS.CO) – Gol penalti Sergio Ramos yang memenangkan Real Madrid saat tandang ke markas Athletic Bilbao, dipermasalahkan. Pelatih Madrid, Zinedine Zidane, mengaku sudah lelah dengan tuduhan itu padahal pemain-pemainnya telah bekerja keras.

Pemain  Bilbao, Iker Muniain, sepakat dengan tudingan yang menyebutkan kalau  Madrid diuntungkan oleh VAR. Pasalnya ia mengaku melihatnya dengan mata kepalanya sendiri saat bertemu klub asuhan Zidane tersebut.

Seperti yang diketahui, Bilbao bertemu Madrid dalam laga lanjutan La Liga pada hari Ahad (5/7/2020) malam. Pertandingan tersebut berakhir dengan skor tipis 1-0 untuk kemenangan Los Merengues.

Satu-satunya gol yang berhasil diciptakan Madrid berasal dari kaki sang kapten, Sergio Ramos. Pemain yang berposisi sebagai bek sentral itu menjebol gawang  Bilbao lewat titik putih pada menit ke-73.

Hasil tersebut membuat  Madrid bisa mempertahankan jarak dengan Barcelona di klasemen La Liga. Sementara Los Leones terpaksa turun satu peringkat ke posisi delapan.

Muniain tidak terima dengan hasil yang diterima oleh klubnya tersebut. Ia mengeluhkan kebijakan wasit yang lebih menguntungkan  Madrid ketimbang  Bilbao.

Ia menunjuk insiden yang dialami rekannya, Raul Garcia, saat menghadapi Sergio Ramos. Ia melihat Ramos menginjak kaki Garcia dan VAR tidak mengindahkan kejadian tersebut.

"Raul Gacia diinjak dan mereka bahkan tidak melihat ulang kejadiannya. Itulah perbedaannya. Kami melihat tema yang sama sejak dimulai kembali," ujar Muniain dikutip dari Goal International.

"Tergantung tim, beberapa keputusan akan diberikan. Semua orang bisa membuat kesimpulannya sendiri, " lanjut pemain berusia 27 tahun tersebut.

Zidane selaku pelatih Madrid sudah bosan meladeni orang-orang yang mempertanyakan keputusan wasit. Padahal, kemenangan bisa diraih karena kerja keras yang ditunjukkan oleh Karim Benzema dkk.

"Saya sudah lelah mendengar bahwa kami memenangkan pertandingan karena bantuan dari wasit," ucap pelatih asal Prancis tersebut.

"Ini tidak akan berubah. Namun pemain pantas diberikan penghormatan. Tidak ada yang bisa menjauhkan kami dari tujuan kami," pungkasnya.

Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, juga komplain terhadap keputusan wasit dalam laga Real Madrid kontra  Bilbao. Ia mengatakan bahwa keputusan wasit kerap menguntungkan rivalnya itu.

Sumber: Goal/Bola/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

BILBAO (RIAUPOS.CO) – Gol penalti Sergio Ramos yang memenangkan Real Madrid saat tandang ke markas Athletic Bilbao, dipermasalahkan. Pelatih Madrid, Zinedine Zidane, mengaku sudah lelah dengan tuduhan itu padahal pemain-pemainnya telah bekerja keras.

Pemain  Bilbao, Iker Muniain, sepakat dengan tudingan yang menyebutkan kalau  Madrid diuntungkan oleh VAR. Pasalnya ia mengaku melihatnya dengan mata kepalanya sendiri saat bertemu klub asuhan Zidane tersebut.

Seperti yang diketahui, Bilbao bertemu Madrid dalam laga lanjutan La Liga pada hari Ahad (5/7/2020) malam. Pertandingan tersebut berakhir dengan skor tipis 1-0 untuk kemenangan Los Merengues.

Satu-satunya gol yang berhasil diciptakan Madrid berasal dari kaki sang kapten, Sergio Ramos. Pemain yang berposisi sebagai bek sentral itu menjebol gawang  Bilbao lewat titik putih pada menit ke-73.

Hasil tersebut membuat  Madrid bisa mempertahankan jarak dengan Barcelona di klasemen La Liga. Sementara Los Leones terpaksa turun satu peringkat ke posisi delapan.

Muniain tidak terima dengan hasil yang diterima oleh klubnya tersebut. Ia mengeluhkan kebijakan wasit yang lebih menguntungkan  Madrid ketimbang  Bilbao.

Ia menunjuk insiden yang dialami rekannya, Raul Garcia, saat menghadapi Sergio Ramos. Ia melihat Ramos menginjak kaki Garcia dan VAR tidak mengindahkan kejadian tersebut.

"Raul Gacia diinjak dan mereka bahkan tidak melihat ulang kejadiannya. Itulah perbedaannya. Kami melihat tema yang sama sejak dimulai kembali," ujar Muniain dikutip dari Goal International.

"Tergantung tim, beberapa keputusan akan diberikan. Semua orang bisa membuat kesimpulannya sendiri, " lanjut pemain berusia 27 tahun tersebut.

Zidane selaku pelatih Madrid sudah bosan meladeni orang-orang yang mempertanyakan keputusan wasit. Padahal, kemenangan bisa diraih karena kerja keras yang ditunjukkan oleh Karim Benzema dkk.

"Saya sudah lelah mendengar bahwa kami memenangkan pertandingan karena bantuan dari wasit," ucap pelatih asal Prancis tersebut.

"Ini tidak akan berubah. Namun pemain pantas diberikan penghormatan. Tidak ada yang bisa menjauhkan kami dari tujuan kami," pungkasnya.

Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, juga komplain terhadap keputusan wasit dalam laga Real Madrid kontra  Bilbao. Ia mengatakan bahwa keputusan wasit kerap menguntungkan rivalnya itu.

Sumber: Goal/Bola/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

BILBAO (RIAUPOS.CO) – Gol penalti Sergio Ramos yang memenangkan Real Madrid saat tandang ke markas Athletic Bilbao, dipermasalahkan. Pelatih Madrid, Zinedine Zidane, mengaku sudah lelah dengan tuduhan itu padahal pemain-pemainnya telah bekerja keras.

Pemain  Bilbao, Iker Muniain, sepakat dengan tudingan yang menyebutkan kalau  Madrid diuntungkan oleh VAR. Pasalnya ia mengaku melihatnya dengan mata kepalanya sendiri saat bertemu klub asuhan Zidane tersebut.

Seperti yang diketahui, Bilbao bertemu Madrid dalam laga lanjutan La Liga pada hari Ahad (5/7/2020) malam. Pertandingan tersebut berakhir dengan skor tipis 1-0 untuk kemenangan Los Merengues.

Satu-satunya gol yang berhasil diciptakan Madrid berasal dari kaki sang kapten, Sergio Ramos. Pemain yang berposisi sebagai bek sentral itu menjebol gawang  Bilbao lewat titik putih pada menit ke-73.

Hasil tersebut membuat  Madrid bisa mempertahankan jarak dengan Barcelona di klasemen La Liga. Sementara Los Leones terpaksa turun satu peringkat ke posisi delapan.

Muniain tidak terima dengan hasil yang diterima oleh klubnya tersebut. Ia mengeluhkan kebijakan wasit yang lebih menguntungkan  Madrid ketimbang  Bilbao.

Ia menunjuk insiden yang dialami rekannya, Raul Garcia, saat menghadapi Sergio Ramos. Ia melihat Ramos menginjak kaki Garcia dan VAR tidak mengindahkan kejadian tersebut.

"Raul Gacia diinjak dan mereka bahkan tidak melihat ulang kejadiannya. Itulah perbedaannya. Kami melihat tema yang sama sejak dimulai kembali," ujar Muniain dikutip dari Goal International.

"Tergantung tim, beberapa keputusan akan diberikan. Semua orang bisa membuat kesimpulannya sendiri, " lanjut pemain berusia 27 tahun tersebut.

Zidane selaku pelatih Madrid sudah bosan meladeni orang-orang yang mempertanyakan keputusan wasit. Padahal, kemenangan bisa diraih karena kerja keras yang ditunjukkan oleh Karim Benzema dkk.

"Saya sudah lelah mendengar bahwa kami memenangkan pertandingan karena bantuan dari wasit," ucap pelatih asal Prancis tersebut.

"Ini tidak akan berubah. Namun pemain pantas diberikan penghormatan. Tidak ada yang bisa menjauhkan kami dari tujuan kami," pungkasnya.

Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, juga komplain terhadap keputusan wasit dalam laga Real Madrid kontra  Bilbao. Ia mengatakan bahwa keputusan wasit kerap menguntungkan rivalnya itu.

Sumber: Goal/Bola/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun