JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Pulau Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali, dikenal memiliki pemandangan yang indah dengan tebing unik. Bahkan pantai di sana disebut-sebut termasuk pantai terindah di dunia. Karena keindahannya itu, Nusa Penida dipilih menjadi salah satu tempat berlangsungnya kompetisi lompat tebing tingkat dunia yang akan berlangsung pada 16 Mei mendatang.
Indonesia untuk pertama kalinya dipilih menjadi lokasi kompetisi lompat tebing dunia yang dipromotori oleh Red Bull Cliff Diving. Kompetisi tersebut akan diikuti oleh atlet-atlet dari 18 negara. Kompetisi lompat tebing ini dilakukan dengan cara melompat, berputar dan bersalto tanpa menggunakan pelindung dari ketinggian 27 meter.
Olahraga ini merupakan kompetisi tahunan. Dan kompetisi di Nusa Penida nanti merupakan gelaran yang keduabelas. Kompetisi Red Bull Cliff Diving digelar pertama kalinya pada 2009 silam.
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengungkapkan rasa bangganya Nusa Penida dipilih menjadi salah satu tempat dilangsungkannya kompetisi lompat tebing dunia. Kepercayaan itu seolah mengukuhkan keindahan Nusa Penida yang berada di wilayahnya.
Sementara itu, Direktur Olahraga Red Bull Cliff Diving World, Greg Louganis mengatakan, lomba lompat tebing dunia yang digelar pihaknya berusaha digelar di lokasi-lokasi indah di dunia yang melingkupi area laut, sungai atau danau di Eropa, Amerika, Asia dan Australia. Sehingga lokasi yang dipilih nantinya diharapkan dapat menjadi icon yang mencuri perhatian dunia.
"Total ada delapan kali kompetisi di seluruh dunia untuk seri dunia ini. Kompetisi ini juga menampilkan peloncat elit serta bakat-bakat muda," katanya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi
JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Pulau Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali, dikenal memiliki pemandangan yang indah dengan tebing unik. Bahkan pantai di sana disebut-sebut termasuk pantai terindah di dunia. Karena keindahannya itu, Nusa Penida dipilih menjadi salah satu tempat berlangsungnya kompetisi lompat tebing tingkat dunia yang akan berlangsung pada 16 Mei mendatang.
Indonesia untuk pertama kalinya dipilih menjadi lokasi kompetisi lompat tebing dunia yang dipromotori oleh Red Bull Cliff Diving. Kompetisi tersebut akan diikuti oleh atlet-atlet dari 18 negara. Kompetisi lompat tebing ini dilakukan dengan cara melompat, berputar dan bersalto tanpa menggunakan pelindung dari ketinggian 27 meter.
- Advertisement -
Olahraga ini merupakan kompetisi tahunan. Dan kompetisi di Nusa Penida nanti merupakan gelaran yang keduabelas. Kompetisi Red Bull Cliff Diving digelar pertama kalinya pada 2009 silam.
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengungkapkan rasa bangganya Nusa Penida dipilih menjadi salah satu tempat dilangsungkannya kompetisi lompat tebing dunia. Kepercayaan itu seolah mengukuhkan keindahan Nusa Penida yang berada di wilayahnya.
- Advertisement -
Sementara itu, Direktur Olahraga Red Bull Cliff Diving World, Greg Louganis mengatakan, lomba lompat tebing dunia yang digelar pihaknya berusaha digelar di lokasi-lokasi indah di dunia yang melingkupi area laut, sungai atau danau di Eropa, Amerika, Asia dan Australia. Sehingga lokasi yang dipilih nantinya diharapkan dapat menjadi icon yang mencuri perhatian dunia.
"Total ada delapan kali kompetisi di seluruh dunia untuk seri dunia ini. Kompetisi ini juga menampilkan peloncat elit serta bakat-bakat muda," katanya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi