EMIRATES (RIAUPOS.CO) — Di laga pertamanya sebagai caretaker, menggantikan Unai Emery yang dipecat, Freddie Ljungberg belum bisa memberi Arsenal kemenangan. Mampukah dia melakukannya di kesempatan kedua melawan Brighton di Emirates Stadium pada pekan ke-15 Premier League, Jumat (6/12).
Arsenal sudah memberhentikan Emery, setelah melalui tujuh laga di semua kompetisi tanpa satu pun kemenangan. Ljungberg diangkat sebagai pengganti sementara.
Debut Ljungberg sebagai caretaker Arsenal adalah laga tandang melawan Norwich City di Premier League akhir pekan kemarin. Arsenal besutan Ljungberg cuma mampu bermain seri. Arsenal nyaris kalah, tapi sepasang gol Pierre-Emerick Aubameyang membawa timnya mengamankan satu poin.
Dengan hasil itu, berarti Arsenal tanpa kemenangan dalam delapan laga terakhirnya di semua kompetisi. Melawan Brighton, di kandang sendiri, Ljungberg dan para pemainnya jelas dituntut untuk memutus tren negatif ini.
Melihat performa Brighton, yang selalu kalah dalam empat laga tandang terakhir mereka, peluang menang The Gunners sepertinya cukup terbuka.
Pelatih interim Arsenal, Freddie Ljungberg, tidak menampik dirinya ingin meminta saran kepada Arsene Wenger sebelum melakoni kontra Brighton & Hove Albion. Ljungberg yakin Wenger bakal memberikan solusi untuk menyelesaikan masalah yang kini menggerogoti skuad Arsenal.
"Jujur saja, pada saat ini saya memang benar-benar ingin bicara dengannya (Wenger). Saya menjalin kontak dengannya, tapi belum bicara dengannya karena sedikit sibuk. Tapi itu ada dalam daftar hal yang akan saya lakukan," ucap Ljungberg, Rabu (4/12).
"Dia di sini selama 22 tahun sebagai pelatih, jadi dia punya banyak pengalaman. Dan mungkin dia punya beberapa hal yang dia pikir penting yang bisa dibagi dengan saya dan membuat saya jadi pelatih yang lebih baik. Itulah yang ingin saya tanyakan," ujar pelatih berusia 42 tahun itu.
Ditunjuknya Ljungberg sebagai pelatih, ternyata membuka peluang bagi Mesut Ozil untuk merumput lagi, setelah ditepikan Emery. Buktinya, pada laga perdana Ljungberg kemarin, Ozil dimainkan. Kesempatan tersebut tentu tidak akan disia-siakan Ozil sekaligus ingin membuktikan bahwa dirinya masih bisa bersaing dengan pemain lain. Saya akan berjuang untuk mendapatkan tempat saya yang hilang kemarin. Makanya saya semangat untuk bermain lagi bila pelatih menurunkan saya," katanya.(eca)
Laporan JPG, London