Minggu, 13 Juli 2025

Djokovic Ikut Gotong-royong Keringkan Lapangan

PARIS (RIAUPOS.CO) – Pemandangan unik menghiasi jalannya turnamen Prancis Terbuka 2020. Pada Sabtu (3/10/2020) malam WIB, Novak Djokovic yang tercatat sebagai unggulan pertama turun tangan langsung untuk ikut mengeringkan dan  membersihkan lapangan Roland Garros.

Ketika itu Djokovic sebenarnya sedang menghadapi Daniel Elahi Galan. Permainan mereka sempat terganggu dengan gerimis yang turun di set pertama. Namun wasit enggan menutup atap stadion. Kedua petenis terus melanjutkan jalannya pertandingan.

Wasit baru memutuskan menutup atap ketika hujan mulai deras. Butuh waktu sekitar 15 menit agar atap stadion Roland Garros tertutup dengan sempurna. Sial bagi Galan, ketika bermain dia terpeleset karena pijakan tanah liat sudah mulai licin.

Baca Juga:  Suarez dan Gomez Bawa Uruguay Kalahkan Cili

Melihat insiden tersebut, Djokovic meminta wasit menunda pertandingan. Dia kemudian berinisiatif untuk ikut membantu mengeringkan lapangan.

“Saya berbicara dengan supervisor sebelum pertandingan. Melihat kondisi langit di awal pertandingan, kemudian ada tetesan rintik hujan, saya bertanya ‘Mengapa kita tidak menutup atapnya dan memainkan seluruh pertandingan?’,” kata Djokovic dikutip dari The Sun, Ahad (4/10/2020).

“Tapi ketua wasit dan supervisor malah melanjutkan permainan. Saya mengerti jika lapangan tidak memiliki atap. Tapi Roland Garros punya atap. Jadi mengapa kita tidak menggunakannya? Itu sebabnya kami kehilangan banyak waktu yang memengaruhi pertandingan. Saya merasa itu keputusan yang salah karena tidak langsung menutup atap dari awal,” ujarnya.

Baca Juga:  Gara-Gara Blunder Radu, Kalah Lawan Bologna, Inter Gagal Gusur Milan

Meski sempat terganggu hujan, Djokovic tetap tampil mengesankan. Dia lolos ke babak keempat (16 Besar) usai menang 6-0, 6-3, dan 6-2 dalam waktu 2 jam 8 menit.

Sumber: Roland Garros/AFP/News/The Sun
Editor: Hary B Koriun

PARIS (RIAUPOS.CO) – Pemandangan unik menghiasi jalannya turnamen Prancis Terbuka 2020. Pada Sabtu (3/10/2020) malam WIB, Novak Djokovic yang tercatat sebagai unggulan pertama turun tangan langsung untuk ikut mengeringkan dan  membersihkan lapangan Roland Garros.

Ketika itu Djokovic sebenarnya sedang menghadapi Daniel Elahi Galan. Permainan mereka sempat terganggu dengan gerimis yang turun di set pertama. Namun wasit enggan menutup atap stadion. Kedua petenis terus melanjutkan jalannya pertandingan.

Wasit baru memutuskan menutup atap ketika hujan mulai deras. Butuh waktu sekitar 15 menit agar atap stadion Roland Garros tertutup dengan sempurna. Sial bagi Galan, ketika bermain dia terpeleset karena pijakan tanah liat sudah mulai licin.

Baca Juga:  PSG dan MU Kalah, Ini Hasil Lengkap Liga Champions

Melihat insiden tersebut, Djokovic meminta wasit menunda pertandingan. Dia kemudian berinisiatif untuk ikut membantu mengeringkan lapangan.

“Saya berbicara dengan supervisor sebelum pertandingan. Melihat kondisi langit di awal pertandingan, kemudian ada tetesan rintik hujan, saya bertanya ‘Mengapa kita tidak menutup atapnya dan memainkan seluruh pertandingan?’,” kata Djokovic dikutip dari The Sun, Ahad (4/10/2020).

- Advertisement -

“Tapi ketua wasit dan supervisor malah melanjutkan permainan. Saya mengerti jika lapangan tidak memiliki atap. Tapi Roland Garros punya atap. Jadi mengapa kita tidak menggunakannya? Itu sebabnya kami kehilangan banyak waktu yang memengaruhi pertandingan. Saya merasa itu keputusan yang salah karena tidak langsung menutup atap dari awal,” ujarnya.

Baca Juga:  Nadal Tembus ke Semifinal

Meski sempat terganggu hujan, Djokovic tetap tampil mengesankan. Dia lolos ke babak keempat (16 Besar) usai menang 6-0, 6-3, dan 6-2 dalam waktu 2 jam 8 menit.

- Advertisement -

Sumber: Roland Garros/AFP/News/The Sun
Editor: Hary B Koriun

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

PARIS (RIAUPOS.CO) – Pemandangan unik menghiasi jalannya turnamen Prancis Terbuka 2020. Pada Sabtu (3/10/2020) malam WIB, Novak Djokovic yang tercatat sebagai unggulan pertama turun tangan langsung untuk ikut mengeringkan dan  membersihkan lapangan Roland Garros.

Ketika itu Djokovic sebenarnya sedang menghadapi Daniel Elahi Galan. Permainan mereka sempat terganggu dengan gerimis yang turun di set pertama. Namun wasit enggan menutup atap stadion. Kedua petenis terus melanjutkan jalannya pertandingan.

Wasit baru memutuskan menutup atap ketika hujan mulai deras. Butuh waktu sekitar 15 menit agar atap stadion Roland Garros tertutup dengan sempurna. Sial bagi Galan, ketika bermain dia terpeleset karena pijakan tanah liat sudah mulai licin.

Baca Juga:  Profil Leani Ratri Oktila, Anak Riau Peraih Emas Bulutangkis Paralimpiade

Melihat insiden tersebut, Djokovic meminta wasit menunda pertandingan. Dia kemudian berinisiatif untuk ikut membantu mengeringkan lapangan.

“Saya berbicara dengan supervisor sebelum pertandingan. Melihat kondisi langit di awal pertandingan, kemudian ada tetesan rintik hujan, saya bertanya ‘Mengapa kita tidak menutup atapnya dan memainkan seluruh pertandingan?’,” kata Djokovic dikutip dari The Sun, Ahad (4/10/2020).

“Tapi ketua wasit dan supervisor malah melanjutkan permainan. Saya mengerti jika lapangan tidak memiliki atap. Tapi Roland Garros punya atap. Jadi mengapa kita tidak menggunakannya? Itu sebabnya kami kehilangan banyak waktu yang memengaruhi pertandingan. Saya merasa itu keputusan yang salah karena tidak langsung menutup atap dari awal,” ujarnya.

Baca Juga:  PSG dan MU Kalah, Ini Hasil Lengkap Liga Champions

Meski sempat terganggu hujan, Djokovic tetap tampil mengesankan. Dia lolos ke babak keempat (16 Besar) usai menang 6-0, 6-3, dan 6-2 dalam waktu 2 jam 8 menit.

Sumber: Roland Garros/AFP/News/The Sun
Editor: Hary B Koriun

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari