JAKARTA(RIAUPOS.CO) – Belum juga Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 2019 dibuka, ketegangan sempat terjadi di pintu menuju ruangan acara. Itu terjadi antara caketum PSSI Iwan Bule dengan caketum lainnya, Vijaya Fitriyasa.

Saat Iwan Bule diwawancarai wartawan, Vijaya hendak menyalami dan mengklarifikasi ucapannya soal kartel di PSSI. Namun, Iwan meminta agar nanti saja. “Nanti dulu, saya lagi bicara,” kata Iwan.

Nah, dalam situasi itu Vijaya berusaha menjelaskan maksud, tapi terjadi miskomunikasi dan Iwan sempat bersuara agak keras agar Vijaya mundur. Lalu, Vijaya akhirnya ditarik agar mundur oleh beberapa orang di belakang Iwan. “Pegangi dia dulu,” ujar Iwan kepada pengawalnya.

Setelah wawancara selesai, Iwan pun memutuskan masuk dan tidak menemui Vijaya terlebih dulu. Tidak ingin situasi semakin panas, Vijaya pun tidak memaksakan diri.

“Saya tidak sakit hati. Saya sayang dengan pak Iwan, sehingga saya hanya ingin klarifikasi dan ingatkan,” kata Vijaya. “Saya juga meminta maaf apabila ucapan itu disalahartikan. Maksud saya, agar pak Iwan tidak dikerjai oleh kartel,” lanjutnya.

Iwan dalam wawancara tadi sebelum kongres mengatakan juga, pada dasarnya semua kandidat punya visi yang sama. “Semua ingin memajukan PSSI. Itulah alasan kami maju mencalonkan diri,” tuturnya.

Editor : Deslina
Sumber: jawapos.com

JAKARTA(RIAUPOS.CO) – Belum juga Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 2019 dibuka, ketegangan sempat terjadi di pintu menuju ruangan acara. Itu terjadi antara caketum PSSI Iwan Bule dengan caketum lainnya, Vijaya Fitriyasa.

Saat Iwan Bule diwawancarai wartawan, Vijaya hendak menyalami dan mengklarifikasi ucapannya soal kartel di PSSI. Namun, Iwan meminta agar nanti saja. “Nanti dulu, saya lagi bicara,” kata Iwan.

Nah, dalam situasi itu Vijaya berusaha menjelaskan maksud, tapi terjadi miskomunikasi dan Iwan sempat bersuara agak keras agar Vijaya mundur. Lalu, Vijaya akhirnya ditarik agar mundur oleh beberapa orang di belakang Iwan. “Pegangi dia dulu,” ujar Iwan kepada pengawalnya.

Setelah wawancara selesai, Iwan pun memutuskan masuk dan tidak menemui Vijaya terlebih dulu. Tidak ingin situasi semakin panas, Vijaya pun tidak memaksakan diri.

“Saya tidak sakit hati. Saya sayang dengan pak Iwan, sehingga saya hanya ingin klarifikasi dan ingatkan,” kata Vijaya. “Saya juga meminta maaf apabila ucapan itu disalahartikan. Maksud saya, agar pak Iwan tidak dikerjai oleh kartel,” lanjutnya.

Iwan dalam wawancara tadi sebelum kongres mengatakan juga, pada dasarnya semua kandidat punya visi yang sama. “Semua ingin memajukan PSSI. Itulah alasan kami maju mencalonkan diri,” tuturnya.

Editor : Deslina
Sumber: jawapos.com

JAKARTA(RIAUPOS.CO) – Belum juga Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 2019 dibuka, ketegangan sempat terjadi di pintu menuju ruangan acara. Itu terjadi antara caketum PSSI Iwan Bule dengan caketum lainnya, Vijaya Fitriyasa.

Saat Iwan Bule diwawancarai wartawan, Vijaya hendak menyalami dan mengklarifikasi ucapannya soal kartel di PSSI. Namun, Iwan meminta agar nanti saja. “Nanti dulu, saya lagi bicara,” kata Iwan.

Nah, dalam situasi itu Vijaya berusaha menjelaskan maksud, tapi terjadi miskomunikasi dan Iwan sempat bersuara agak keras agar Vijaya mundur. Lalu, Vijaya akhirnya ditarik agar mundur oleh beberapa orang di belakang Iwan. “Pegangi dia dulu,” ujar Iwan kepada pengawalnya.

Setelah wawancara selesai, Iwan pun memutuskan masuk dan tidak menemui Vijaya terlebih dulu. Tidak ingin situasi semakin panas, Vijaya pun tidak memaksakan diri.

“Saya tidak sakit hati. Saya sayang dengan pak Iwan, sehingga saya hanya ingin klarifikasi dan ingatkan,” kata Vijaya. “Saya juga meminta maaf apabila ucapan itu disalahartikan. Maksud saya, agar pak Iwan tidak dikerjai oleh kartel,” lanjutnya.

Iwan dalam wawancara tadi sebelum kongres mengatakan juga, pada dasarnya semua kandidat punya visi yang sama. “Semua ingin memajukan PSSI. Itulah alasan kami maju mencalonkan diri,” tuturnya.

Editor : Deslina
Sumber: jawapos.com

JAKARTA(RIAUPOS.CO) – Belum juga Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 2019 dibuka, ketegangan sempat terjadi di pintu menuju ruangan acara. Itu terjadi antara caketum PSSI Iwan Bule dengan caketum lainnya, Vijaya Fitriyasa.

Saat Iwan Bule diwawancarai wartawan, Vijaya hendak menyalami dan mengklarifikasi ucapannya soal kartel di PSSI. Namun, Iwan meminta agar nanti saja. “Nanti dulu, saya lagi bicara,” kata Iwan.

Nah, dalam situasi itu Vijaya berusaha menjelaskan maksud, tapi terjadi miskomunikasi dan Iwan sempat bersuara agak keras agar Vijaya mundur. Lalu, Vijaya akhirnya ditarik agar mundur oleh beberapa orang di belakang Iwan. “Pegangi dia dulu,” ujar Iwan kepada pengawalnya.

Setelah wawancara selesai, Iwan pun memutuskan masuk dan tidak menemui Vijaya terlebih dulu. Tidak ingin situasi semakin panas, Vijaya pun tidak memaksakan diri.

“Saya tidak sakit hati. Saya sayang dengan pak Iwan, sehingga saya hanya ingin klarifikasi dan ingatkan,” kata Vijaya. “Saya juga meminta maaf apabila ucapan itu disalahartikan. Maksud saya, agar pak Iwan tidak dikerjai oleh kartel,” lanjutnya.

Iwan dalam wawancara tadi sebelum kongres mengatakan juga, pada dasarnya semua kandidat punya visi yang sama. “Semua ingin memajukan PSSI. Itulah alasan kami maju mencalonkan diri,” tuturnya.

Editor : Deslina
Sumber: jawapos.com