Peserta Jangan Percaya dengan Calo

DUMAI (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Kota Dumai menjadwalkan pelaksanaan seleksi kompetensi dasar (SKD) calon pegawai negeri sipil (CPNS) pada 15 Desember 2021.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Dumai, Eri Nazrizal melalui Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Data Informasi, Khaidir mengungkapkan, tahapan selanjutnya setelah pelamar CPNS dinyatakan lulus administrasi akan mengikuti SKD.

- Advertisement -

"Untuk jadwal SKD sudah ditentukan, yakni mulai 15 hingga 29 September 2021 mendatang,”  katanya, Senin (30/8).

Ia menambahkan, untuk sesi, nantinya setiap hari akan ada empat sesi. Sedangkan pada hari Jumat ada dua sesi, setiap sesi akan diisi 100 peserta, hingga 29 September 2021.

- Advertisement -

Khaidir menerangkan, jumlah peserta yang akan melaksanakan ujian di Kota Dumai, ada 5.521 peserta. Sedangkan sisanya, akan melaksanakan di Kantor Regional (Kanreg) yang ada di Indonesia.

"Untuk nama-namanya akan segera kami umumkan. Mohon ditunggu. Secepatnya akan kami umumkan,"sebutnya.

Khaidir menjelaskan, persiapan-persiapan pelaksanaan SKD sudah mulai dilakukan, seperti berkoordinasi dengan pihak STIA Lancang Kuning, Jalan Gunung Merapi, Kelurahan Bumi Ayu, yang menjadi tempat pelaksanaan SKD di Kota Dumai.

"Untuk persiapan sudah 50 persen. Jadi ingat masih ada waktu menjelang pelaksanaan SKD. Persiapkan diri dengan cara belajar," imbaunya.

Tak bosan-bosan, Khaidir berpesan kepada pelamar CPNS untuk bisa mempersiapkan diri dengan belajar dengan baik. Selagi masih ada kesempatan untuk belajar, maka manfaatkan waktu sebaik mungkin.

Untuk passing grade pada SKD 2021 kategori umum, tambah Khaidir, untuk tes wawasan kebangsaan (TWK) ambang batasnya yakni, 65, kemudian tes intelegensia umum (TIU)  80, dan tes karakteristik pribadi (TKP) berjumlah 166, dengan jumlah soal 11 butir waktu 100 menit.

"Ingat ya pesan saya, jangan pernah percaya kepada oknum-oknum yang mengatasnamakan istansi maupun BKN, yang mengiming-imingi bisa meluluskan. Sekarang sudah sistim CAT, tak ada lagi yang bisa menjamin, yang menjamin kita ya diri kta sendiri," pungkasnya.

Perlu diketahui, Pemko Dumai sendiri telah membuka sebanyak 903 formasi untuk CPNS dan PPPK Dumai. Terdiri dari tenaga guru untuk  PPPK sebanyak 736, tenaga kesehatan untuk CPNS sebanyak 131 dan Tenaga Teknis sebanyak 36 formasi untuk CPNS di lingkungan Pemko Dumai, dari 903 Formasi tersebut, ada 4 formasi CPNS untuk penyandang disabilitas.(mx12/lim)

Laporan RPG, Dumai

 

DUMAI (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Kota Dumai menjadwalkan pelaksanaan seleksi kompetensi dasar (SKD) calon pegawai negeri sipil (CPNS) pada 15 Desember 2021.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Dumai, Eri Nazrizal melalui Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Data Informasi, Khaidir mengungkapkan, tahapan selanjutnya setelah pelamar CPNS dinyatakan lulus administrasi akan mengikuti SKD.

"Untuk jadwal SKD sudah ditentukan, yakni mulai 15 hingga 29 September 2021 mendatang,”  katanya, Senin (30/8).

Ia menambahkan, untuk sesi, nantinya setiap hari akan ada empat sesi. Sedangkan pada hari Jumat ada dua sesi, setiap sesi akan diisi 100 peserta, hingga 29 September 2021.

Khaidir menerangkan, jumlah peserta yang akan melaksanakan ujian di Kota Dumai, ada 5.521 peserta. Sedangkan sisanya, akan melaksanakan di Kantor Regional (Kanreg) yang ada di Indonesia.

"Untuk nama-namanya akan segera kami umumkan. Mohon ditunggu. Secepatnya akan kami umumkan,"sebutnya.

Khaidir menjelaskan, persiapan-persiapan pelaksanaan SKD sudah mulai dilakukan, seperti berkoordinasi dengan pihak STIA Lancang Kuning, Jalan Gunung Merapi, Kelurahan Bumi Ayu, yang menjadi tempat pelaksanaan SKD di Kota Dumai.

"Untuk persiapan sudah 50 persen. Jadi ingat masih ada waktu menjelang pelaksanaan SKD. Persiapkan diri dengan cara belajar," imbaunya.

Tak bosan-bosan, Khaidir berpesan kepada pelamar CPNS untuk bisa mempersiapkan diri dengan belajar dengan baik. Selagi masih ada kesempatan untuk belajar, maka manfaatkan waktu sebaik mungkin.

Untuk passing grade pada SKD 2021 kategori umum, tambah Khaidir, untuk tes wawasan kebangsaan (TWK) ambang batasnya yakni, 65, kemudian tes intelegensia umum (TIU)  80, dan tes karakteristik pribadi (TKP) berjumlah 166, dengan jumlah soal 11 butir waktu 100 menit.

"Ingat ya pesan saya, jangan pernah percaya kepada oknum-oknum yang mengatasnamakan istansi maupun BKN, yang mengiming-imingi bisa meluluskan. Sekarang sudah sistim CAT, tak ada lagi yang bisa menjamin, yang menjamin kita ya diri kta sendiri," pungkasnya.

Perlu diketahui, Pemko Dumai sendiri telah membuka sebanyak 903 formasi untuk CPNS dan PPPK Dumai. Terdiri dari tenaga guru untuk  PPPK sebanyak 736, tenaga kesehatan untuk CPNS sebanyak 131 dan Tenaga Teknis sebanyak 36 formasi untuk CPNS di lingkungan Pemko Dumai, dari 903 Formasi tersebut, ada 4 formasi CPNS untuk penyandang disabilitas.(mx12/lim)

Laporan RPG, Dumai

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya