PEKANBARU (RIAU POS.CO)- Seorang pria paruh baya berinisial AS (50) nekat membakar kedua anak kandungnya berinisial GRI (21) dan GRR (17) dengan menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite, pada Jumat (28/1) sekira Pukul 20.00 WIB.
Aksi nekat pelaku dilakukan di rumahnya yang berada di wilayah Kelurahan Mentangor, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru. Awalnya pelaku sempat mengancam akan membakar rumah tersebut dengan menggunakan minyak Pertalite.
"AS ini kesal dengan istrinya IS (41) dan mengancam akan membakar rumah sambil membuka tutup botol berisi minyak Pertalite, lalu keluar korban (anaknya) untuk merebut botol yang berisikan minyak," ujar Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Pria Budi, melalui Kapolsek Tenayan Raya, Kompol Manapar Situmeang, Ahad (30/1/2022).
Kemudian saat itu pelaku menyulut api dengan mancis dan kedua korban (anak) mengalami luka bakar di bagian badan lalu berlarian keluar rumah untuk meminta bantuan. Dan keluarlah IS (41) dari kamar untuk membantu padamkan api.
Warga sekitar pun datang dan memberikan pertolongan kepada korban, dan melarikan korban ke Rumah Sakit Pekanbaru Medical Center (PMC) untuk mendapatkan perawatan. Sementara pelaku berhasil diamankan oleh warga dan di serahkan ke polisi.
Dari hasil penyelidikan, diketahui hubungan rumah tangga pelaku dengan istrinya IS (41) sudah tidak harmonis lagi dalam beberapa bulan terakhir.
"Motif pelaku melakukan aksinya lantaran kesal kepada istrinya dan mengancam dengan membakar rumahnya," sebutnya.
"Saat ini pelaku AS sudah kita amankan. Atas perbuatan itu, AS disangkakan dengan Pasal 44 UU RI No. 23 Tahun 2004 dan atau Pasal 187 dan atau Pasal 351 KUHPidana," tutup Kompol Manapar.
Laporan: Dofi Iskandar (Pekanbaru)
Editor: E Sulaiman
PEKANBARU (RIAU POS.CO)- Seorang pria paruh baya berinisial AS (50) nekat membakar kedua anak kandungnya berinisial GRI (21) dan GRR (17) dengan menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite, pada Jumat (28/1) sekira Pukul 20.00 WIB.
Aksi nekat pelaku dilakukan di rumahnya yang berada di wilayah Kelurahan Mentangor, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru. Awalnya pelaku sempat mengancam akan membakar rumah tersebut dengan menggunakan minyak Pertalite.
- Advertisement -
"AS ini kesal dengan istrinya IS (41) dan mengancam akan membakar rumah sambil membuka tutup botol berisi minyak Pertalite, lalu keluar korban (anaknya) untuk merebut botol yang berisikan minyak," ujar Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Pria Budi, melalui Kapolsek Tenayan Raya, Kompol Manapar Situmeang, Ahad (30/1/2022).
Kemudian saat itu pelaku menyulut api dengan mancis dan kedua korban (anak) mengalami luka bakar di bagian badan lalu berlarian keluar rumah untuk meminta bantuan. Dan keluarlah IS (41) dari kamar untuk membantu padamkan api.
- Advertisement -
Warga sekitar pun datang dan memberikan pertolongan kepada korban, dan melarikan korban ke Rumah Sakit Pekanbaru Medical Center (PMC) untuk mendapatkan perawatan. Sementara pelaku berhasil diamankan oleh warga dan di serahkan ke polisi.
Dari hasil penyelidikan, diketahui hubungan rumah tangga pelaku dengan istrinya IS (41) sudah tidak harmonis lagi dalam beberapa bulan terakhir.
"Motif pelaku melakukan aksinya lantaran kesal kepada istrinya dan mengancam dengan membakar rumahnya," sebutnya.
"Saat ini pelaku AS sudah kita amankan. Atas perbuatan itu, AS disangkakan dengan Pasal 44 UU RI No. 23 Tahun 2004 dan atau Pasal 187 dan atau Pasal 351 KUHPidana," tutup Kompol Manapar.
Laporan: Dofi Iskandar (Pekanbaru)
Editor: E Sulaiman