BAGANSIAPIAPI (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) terus melakukan berbagai upaya untuk menekan penularan Covid-19. Selain gencarkan kegiatan operasi yustisi yang berupa imbauan di tengah masyarakat, termasuk juga melakukan kegiatan penegakan hukum
Hal itu ditegaskan Kepala Satuan Polisi Pramong Praja (Satpol PP) dan Perlindungan Masyarakat (Linmas) Rohil H Suryadi SE, kemarin di Bagansiapiapi.
“Seperti yang kami laksanakan hari ini bersama dengan Polres, Polsek, dan unsur terkait lain dalam menegakan Perda Provinsi,” kata Suryadi. Mengacu pada peraturan yang ada terangnya maka penegakkan hukum bisa dilakukan bagi pelanggar prokes misalnya yang tak memakai masker pada saat berada di ruang publik. Disadari bahwa lemahnya kesadaran masyarakat dalam mengunakan masker tersebut berdampak buruk pada meningkatnya angka kasus positif covid yang ada.
Sebelum ini terangnya, sering dilaksanakan kegiatan berupa pendekatan persuasif. Bagi yang melanggar diberikan sanksi sosial berupa kegiatan membersihkan sampah, menyanyikan lagu Indonesia Raya.(fad)
BAGANSIAPIAPI (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) terus melakukan berbagai upaya untuk menekan penularan Covid-19. Selain gencarkan kegiatan operasi yustisi yang berupa imbauan di tengah masyarakat, termasuk juga melakukan kegiatan penegakan hukum
Hal itu ditegaskan Kepala Satuan Polisi Pramong Praja (Satpol PP) dan Perlindungan Masyarakat (Linmas) Rohil H Suryadi SE, kemarin di Bagansiapiapi.
- Advertisement -
“Seperti yang kami laksanakan hari ini bersama dengan Polres, Polsek, dan unsur terkait lain dalam menegakan Perda Provinsi,” kata Suryadi. Mengacu pada peraturan yang ada terangnya maka penegakkan hukum bisa dilakukan bagi pelanggar prokes misalnya yang tak memakai masker pada saat berada di ruang publik. Disadari bahwa lemahnya kesadaran masyarakat dalam mengunakan masker tersebut berdampak buruk pada meningkatnya angka kasus positif covid yang ada.
Sebelum ini terangnya, sering dilaksanakan kegiatan berupa pendekatan persuasif. Bagi yang melanggar diberikan sanksi sosial berupa kegiatan membersihkan sampah, menyanyikan lagu Indonesia Raya.(fad)
- Advertisement -