JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Para ilmuwan kini sedang mengembangkan vaksin Covid-19 lewat penelitian plasma darah. Nah, salah satu plasma darah yang dijadikan penelitian adalah milik Aktor Tom Hanks dan istrinya, Rita Wilson.
Darah Tom Hanks dan Rita Wilson akan digunakan oleh para peneliti medis yang sedang mengembangkan vaksin untuk Coronavirus. Pasangan itu terinfeksi virus corona dan jatuh sakit saat syuting film di Australia yakni biografi Elvis Presley Baz Luhrmann.
Setelah mempublikasikan diagnosis dan sudah sembuh, kini mereka masih menjalani pemulihan penuh di rumah mereka di Los Angeles. Setelah tiba kembali di AS, Tom, 63, dan Rita, 63, mendaftar dalam studi medis untuk menentukan apakah antibodi mereka akan berguna bagi para ilmuwan yang bekerja mengembangkan vaksin.
Mereka telah disetujui oleh peneliti untuk menyumbangkan darah karena mereka memang membawa antibodi. Tom berharap darahnya dan istrinya terbukti bermanfaat dalam perang melawan Coronavirus.
“Jika bermanfaat maka namanya dan ‘Hank-ccine’ (asal kata namanya, Tom Hanks),” katanya bercanda seperti dilansir dari AsiaOne, Ahad (26/4).
Berbicara di podcast NPR, mereka baru tahu bahwa ada antibodi di tubuhnya. “Kami baru tahu bahwa kami membawa antibodi. Kami telah mengatakan, apakah Anda menginginkan darah kami? Bisakah kami memberikan plasma?,” kata Hanks.
Hanks sebelumnya mengungkapkan bahwa istrinya menderita gejala Coronavirus yang jauh lebih buruk daripada dirinya. Tapi mereka berdua bisa tetap gigih melawannya.
“Rita melewati masa yang lebih sulit daripada saya. Dia mengalami demam yang jauh lebih tinggi dan dia memiliki beberapa gejala lainnya. Dia kehilangan indera pengecap dan penciuman. Dia sama sekali tidak nafsu makan selama 3 minggu. Mual dan harus merangkak di lantai dari tempat tidur, tapi kami melewatinya,” katanya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Para ilmuwan kini sedang mengembangkan vaksin Covid-19 lewat penelitian plasma darah. Nah, salah satu plasma darah yang dijadikan penelitian adalah milik Aktor Tom Hanks dan istrinya, Rita Wilson.
Darah Tom Hanks dan Rita Wilson akan digunakan oleh para peneliti medis yang sedang mengembangkan vaksin untuk Coronavirus. Pasangan itu terinfeksi virus corona dan jatuh sakit saat syuting film di Australia yakni biografi Elvis Presley Baz Luhrmann.
- Advertisement -
Setelah mempublikasikan diagnosis dan sudah sembuh, kini mereka masih menjalani pemulihan penuh di rumah mereka di Los Angeles. Setelah tiba kembali di AS, Tom, 63, dan Rita, 63, mendaftar dalam studi medis untuk menentukan apakah antibodi mereka akan berguna bagi para ilmuwan yang bekerja mengembangkan vaksin.
Mereka telah disetujui oleh peneliti untuk menyumbangkan darah karena mereka memang membawa antibodi. Tom berharap darahnya dan istrinya terbukti bermanfaat dalam perang melawan Coronavirus.
- Advertisement -
“Jika bermanfaat maka namanya dan ‘Hank-ccine’ (asal kata namanya, Tom Hanks),” katanya bercanda seperti dilansir dari AsiaOne, Ahad (26/4).
Berbicara di podcast NPR, mereka baru tahu bahwa ada antibodi di tubuhnya. “Kami baru tahu bahwa kami membawa antibodi. Kami telah mengatakan, apakah Anda menginginkan darah kami? Bisakah kami memberikan plasma?,” kata Hanks.
Hanks sebelumnya mengungkapkan bahwa istrinya menderita gejala Coronavirus yang jauh lebih buruk daripada dirinya. Tapi mereka berdua bisa tetap gigih melawannya.
“Rita melewati masa yang lebih sulit daripada saya. Dia mengalami demam yang jauh lebih tinggi dan dia memiliki beberapa gejala lainnya. Dia kehilangan indera pengecap dan penciuman. Dia sama sekali tidak nafsu makan selama 3 minggu. Mual dan harus merangkak di lantai dari tempat tidur, tapi kami melewatinya,” katanya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman