BUKITTINGGI (RIAUPOS.CO) – Seorang ibu rumah tangga (IRT) di Bukittinggi menjadi pasien pertama yang dinyatakan positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Sumatera Barat. Suami pasien ini sebelumnya sempat ikut tabligh akbar di Malaysia.
Adanya warga yang positif Covid-19 ini diumumkan langsung oleh Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmantias, Kamis (26/3). ''Baru keluar tadi pagi, sudah ada yang positif warga Kota Bukittinggi. Tim kita pun sudah menjemput warga kita ini,'' kata dia.
Dari data yang dihimpun, pasien positif Covid-19 ini berusia 46 tahun. Dia mulai dirawat di rumah sakit pemerintah di Bukittinggi sejak Sabtu (21/3) pukul 01.00 WIB. Suaminya memiliki riwayat kembali dari tabligh akbar di Malaysia. Sang suami berangkat 29 Februari dan pulang 3 Maret 2020.
Pasien positif ini menunjukkan gejala demam yang muncul dan hilang sejak sepekan yang lalu. Dia juga menderita batuk nyeri sensi, lemas, mual, pilek, sakit kepala dan muntah.
- Advertisement -
Dia dipastikan positif Covid-19 setelah hasil Swap dikeluarkan oleh Laboratorium Universitas Andalas. Saat ini petugas dari Dinas Kesehatan Kota Bukittinggi dan personil Polres Bukittinggi melaksanakan evakuasi terhadap keluarganya untuk diperiksa dan dipastikan terpapar atau tidak.
- Advertisement -
Laporan: M Ali Nurman (Bukittinggi)
Editor: E Sulaiman
BUKITTINGGI (RIAUPOS.CO) – Seorang ibu rumah tangga (IRT) di Bukittinggi menjadi pasien pertama yang dinyatakan positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Sumatera Barat. Suami pasien ini sebelumnya sempat ikut tabligh akbar di Malaysia.
Adanya warga yang positif Covid-19 ini diumumkan langsung oleh Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmantias, Kamis (26/3). ''Baru keluar tadi pagi, sudah ada yang positif warga Kota Bukittinggi. Tim kita pun sudah menjemput warga kita ini,'' kata dia.
Dari data yang dihimpun, pasien positif Covid-19 ini berusia 46 tahun. Dia mulai dirawat di rumah sakit pemerintah di Bukittinggi sejak Sabtu (21/3) pukul 01.00 WIB. Suaminya memiliki riwayat kembali dari tabligh akbar di Malaysia. Sang suami berangkat 29 Februari dan pulang 3 Maret 2020.
Pasien positif ini menunjukkan gejala demam yang muncul dan hilang sejak sepekan yang lalu. Dia juga menderita batuk nyeri sensi, lemas, mual, pilek, sakit kepala dan muntah.
Dia dipastikan positif Covid-19 setelah hasil Swap dikeluarkan oleh Laboratorium Universitas Andalas. Saat ini petugas dari Dinas Kesehatan Kota Bukittinggi dan personil Polres Bukittinggi melaksanakan evakuasi terhadap keluarganya untuk diperiksa dan dipastikan terpapar atau tidak.
Laporan: M Ali Nurman (Bukittinggi)
Editor: E Sulaiman
