DEWAN Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Rokan Hilir (Rohil) mengapresiasi tingginya kepedulian kalangan perusahaan yang beroperasi di wilayah Rohil untuk turut terlibat, memberikan kontribusi pada langkah percepatan penanganan Covid-19 yang kini dilaksanakan pemerintah khususnya dalam hal ini adalah Pemerintah Kabupaten Rohil.
Kepedulian itu menunjukkan bahwa pihak perusahaan memiliki tanggung jawab yang sama bersama pemerintah agar dapat menekan penyebaran kasus Covid-19, yang mana untuk perusahaan tentunya bagaimana secara internal membuat kebijakan penerapan disiplin protokol kesehatan (prokes) bagi lingkungan di mana perusahaan beroperasi sedangkan dari sisi eksternal turut mendukung langkah-langkah yang dijalankan pemerintah daerah.
Ketua DPRD Rohil Maston mengungkapkan, di masa terjadinya pandemi Covid-19, sangat diperlukan semua pihak memberikan peran sesuai dengan kapasitasnya masing-masing, tanpa terkecuali.
"Apalagi pada saat ini untuk kasus Covid-19 di Rohil kurang baik, selain itu kondisi pandemi yang terjadi kami yakini turut mempengaruhi kegiatan dari perusahaan yang ada namun jangan sampai tidak memberikan dukungan terhadap langkah yang dilakukan pemerintah," kata Maston pada saat menyampaikan sambutan dalam rapat koordinasi bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (forkopimda) Rohil yang berlangsung di Gedung Pertemuan H Misran Rais, Bagansiapi-api, pekan lalu.
Perlunya dukungan berbagai pihak terutama kalangan perusahaan sendiri tidak terlepas dari kenyataan bahwa kondisi anggaran atau besaran APBD Rohil yang mengalami penurunan karena defisit, selain itu berbagai program prioritas lainnya tetap harus menjadi perhatian seperti pembangunan infrastruktur, peningkatan derajat kesehatan, kesejahteraan maupun ekonomi kreatif masyarakat harus bisa berjalan seimbang.
Begitu juga pemerintah telah memberikan dukungan penuh untuk percepatan penanganan Covid-19 dengan mengikuti kebijakan refocusing di setiap instansi atau Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada.
Langkah yang telah dijalankan pemerintah itu kata Maston tidak akan bisa maksimal tanpa mendapatkan dukungan penuh baik dari masyarakat, stakeholder terkait, forkopimda maupun kalangan pelaku usaha.
"Jadi yang terpenting bukan saja terkait dengan bantuan perusahaan, bisa saja dalam bentuk CSR. Tapi bukan itu saja namun yang terpenting adalah bagaimana adanya satu kepedulian, saling memahami dan turut berperan dalam langkah yang dilakukan pemerintah di mana ini adalah bagian dari menyelamatkan, dan jangan sampai level PPKM yang ada mengalami peningkatan," kata Maston.(adv)
