- Advertisement -
Air terjun sungai Batang Bio, air terjun sungai Kemumu dan air terjun mancar adalah tiga keindahan alam yang tersembunyi di Desa Ludai, Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kabupaten Kampar, Riau. Tiga air terjun ini berada tidak jauh dari desa dan berada di pinggir Sungai Batang Bio.
(RIAUPOS.CO) — Sungai Batang Bio adalah sungai yang berhulu di Sumatra Barat dan berhilir di Sungai Subayang, tepatnya di Desa Muara Bio. Pertemuan Sungai Subayang dan Sungai Batang Bio.
- Advertisement -
Sungai Batang Bio mengaliri empat desa di Kampar Kiri Hulu yaitu, Desa Pangkalan Kapas, Desa Koto Lamo, Desa Dua Sepakat dan Desa Ludai. Yang tidak kalah pentingnya adalah Desa Ludai merupakan desa yang berbatasan langsung kawasan lindung Suaka Margasatwa Rimbang Baling dari ibu kota kecamatan, Desa Ludai berjarak kurang lebih 25 km menggunakan jalur Sungai Batang Bio.
Perjalanan menuju Desa Ludai dapat juga menggunakan jalur darat. Akan tetapi, sudah satu tahun ini akses darat tertutup akibat tanah longsor. Ayooo ke Ludai.***
Laporan KUNNI MASROHANTI, Kampar
- Advertisement -
Air terjun sungai Batang Bio, air terjun sungai Kemumu dan air terjun mancar adalah tiga keindahan alam yang tersembunyi di Desa Ludai, Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kabupaten Kampar, Riau. Tiga air terjun ini berada tidak jauh dari desa dan berada di pinggir Sungai Batang Bio.
(RIAUPOS.CO) — Sungai Batang Bio adalah sungai yang berhulu di Sumatra Barat dan berhilir di Sungai Subayang, tepatnya di Desa Muara Bio. Pertemuan Sungai Subayang dan Sungai Batang Bio.
- Advertisement -
Sungai Batang Bio mengaliri empat desa di Kampar Kiri Hulu yaitu, Desa Pangkalan Kapas, Desa Koto Lamo, Desa Dua Sepakat dan Desa Ludai. Yang tidak kalah pentingnya adalah Desa Ludai merupakan desa yang berbatasan langsung kawasan lindung Suaka Margasatwa Rimbang Baling dari ibu kota kecamatan, Desa Ludai berjarak kurang lebih 25 km menggunakan jalur Sungai Batang Bio.
Perjalanan menuju Desa Ludai dapat juga menggunakan jalur darat. Akan tetapi, sudah satu tahun ini akses darat tertutup akibat tanah longsor. Ayooo ke Ludai.***
- Advertisement -
Laporan KUNNI MASROHANTI, Kampar