(RIAUPOS.CO) — Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) bersama Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) masih fokus melaksanakan pembahasan Ranperda tentang RAPBD Perubahan tahun 2019.
Dari pembahasan tersebut, terjadi kenaikan total APBD Perubahan 2019 sekitar Rp1,8 triliun, bila dilihat total APBD Murni Rohul 2019 sebesar Rp1.477.725.679.838. Dalam artian ada penambahan anggaran sekitar Rp300 miliar yang dananya bersumber dari APBN tahun 2019.
Ketua TAPD Rohul H Abdul Haris SSos MSi menjawab Riau Pos, Selasa (20/8) menyebutkan, Banggar DPRD bersama TAPD Rohul komitmen untuk menyelesaikan pembahasan RAPBD Perubahan tahun 2019 sesuai dengan jadwal yang telah diagendakan Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Rohul.
Menurutnya, dalam pelaksanaan pembahasan RAPBD Perubahan 2019, antara Banggar DPRD bersama TPAD sejauh ini tidak ada kendala. Mudah-mudahan pembahasan dan persetujuan Ranperda RAPBD Perubahan 2019 berjalan lancar dan sesuai dengan target yang diharapkan.
‘’Kita harapkan Jumat (23/8) mendatang, sesuai jadwal Banmus DPRD, Ranperda RAPBD Perubahan 2019 dapat disetujui oleh DPRD,’’ katanya.
Sekda Rohul itu menjelaskan, penambahan anggaran sekitar Rp300 miliar yang diketahui dari proyeksi total RAPBD Perubahan 2019 sekitar Rp1,8 triliun, dikarenakan pada saat pembahasan APBD Murni 2019 yang disahkan DPRD Rohul November 2018 lalu, masih ada beberapa dana pusat yang belum dimasukkan ke dalam APBD Rohul 2019.
Sehingga dalam pembahasan RAPBD Perubahan 2019, Dana Alokasi Khusus (DAK) sekitar Rp300 miliar yang pada saat pembahasan RAPBD Murni 2019 lalu, belum mendapatkan angka pasti dari pusat.
Haris mengatakan, DAK tahun 2019 yang diterima Pemkab Rohul sekitar Rp300 miliar itu, dicantumkan ke dalam RAPBD Perubahan 2019 sehingga total RAPBD Perubahan 2019 sekitar Rp1,8 miliar.
Kegiatan DAK tersebut di antaranya Dana BOS, Biaya Operasional Pendidikan Anak Usia Dini (Paud) dan beberapa sumber pembiayaan lain-lain yang belum dicantumkan disaat pembahsaan APBD Murni 2019 di tahun 2018 lalu.(adv)