DUMAI (RIAUPOS.CO) — Pasien positif Covid-19 di Kota Dumai berinisial S (57) ternyata diketahui pernah berkontak langsung dengan beberapa wartawan di Kota Dumai. S merupakan seorang pejabat salah satu instansi di Kota Dumai. Terhadap para wartawan tersebut langsung dilakukan rapid test dan hasilnya negatif Covid-19.
“Memang ada beberapa teman-teman wartawan yang berkontak langsung dengan pasien S. Ada empat orang berkontak langsung karena tugas wawancara,” ujar Ketua PWI Kota Dumai, Kambali kepada Riau Pos, Ahad (19/4).
Ia mengatakan selain empat wartawan yang berkontak langsung, ada tiga wartawan lainnya juga yang ikut rapid test. “Alhamdulillah, semuanya negatif Covid-19,” tuturnya.
General Manager Dumai Pos tersebut mengatakan wartawan memiliki risiko tinggi terpapar virus corona karena mobilitas yang tinggi. “Kami berterima kasih kepada pemerintah. Mudah-mudahan ke depannya semua wartawan yang memang turun ke lapangan bisa dilakukan tes (rapid test, red),” ujarnya.
Seorang wartawan yang ikut rapid test, Ryan mengaku awalnya saat mendapat informasi jika yang positif Covid-19 di Kota Dumai itu merupakan orang yang pernah diwawancarainya, ia sempat merasa khawatir. “Memang cukup khawatir, karena kontak langsung. Bahkan saya susah tidur,” tuturnya.
Ia mengaku merasa senang sudah mendapatkan hasil rapid test negatif Covid-19. “Alhamdulillah hasilnya negatif. Saat mau tes saya sempat panas dingin. Tangan saya terasa dingin, saat mengetahui hasil negatif baru bisa tenang,” tuturnya.
Hal yang sama disampaikan kontributor TVRI yang bertugas di Kota Dumai Rono Samsul Bahri. Ia mengaku sempat galau saat mendapat informasi jika pasien positif Covid-19 orang yang pernah diwawancarai. “Alhamdulillah hasilnya negatif. Kami selama ini berusaha semaksimal mungkin menjalankan protokol kesehatan,” sebutnya.(yls)
DUMAI (RIAUPOS.CO) — Pasien positif Covid-19 di Kota Dumai berinisial S (57) ternyata diketahui pernah berkontak langsung dengan beberapa wartawan di Kota Dumai. S merupakan seorang pejabat salah satu instansi di Kota Dumai. Terhadap para wartawan tersebut langsung dilakukan rapid test dan hasilnya negatif Covid-19.
“Memang ada beberapa teman-teman wartawan yang berkontak langsung dengan pasien S. Ada empat orang berkontak langsung karena tugas wawancara,” ujar Ketua PWI Kota Dumai, Kambali kepada Riau Pos, Ahad (19/4).
- Advertisement -
Ia mengatakan selain empat wartawan yang berkontak langsung, ada tiga wartawan lainnya juga yang ikut rapid test. “Alhamdulillah, semuanya negatif Covid-19,” tuturnya.
General Manager Dumai Pos tersebut mengatakan wartawan memiliki risiko tinggi terpapar virus corona karena mobilitas yang tinggi. “Kami berterima kasih kepada pemerintah. Mudah-mudahan ke depannya semua wartawan yang memang turun ke lapangan bisa dilakukan tes (rapid test, red),” ujarnya.
- Advertisement -
Seorang wartawan yang ikut rapid test, Ryan mengaku awalnya saat mendapat informasi jika yang positif Covid-19 di Kota Dumai itu merupakan orang yang pernah diwawancarainya, ia sempat merasa khawatir. “Memang cukup khawatir, karena kontak langsung. Bahkan saya susah tidur,” tuturnya.
Ia mengaku merasa senang sudah mendapatkan hasil rapid test negatif Covid-19. “Alhamdulillah hasilnya negatif. Saat mau tes saya sempat panas dingin. Tangan saya terasa dingin, saat mengetahui hasil negatif baru bisa tenang,” tuturnya.
Hal yang sama disampaikan kontributor TVRI yang bertugas di Kota Dumai Rono Samsul Bahri. Ia mengaku sempat galau saat mendapat informasi jika pasien positif Covid-19 orang yang pernah diwawancarai. “Alhamdulillah hasilnya negatif. Kami selama ini berusaha semaksimal mungkin menjalankan protokol kesehatan,” sebutnya.(yls)