Kamis, 19 September 2024

Kandis Kalahkan Kecamatan Lain

SIAK (RIAUPOS.CO) — Kecamatan Kandis perkembangannya cukup pesat, Bupati Siak Alfedri termasuk pelaku sejarah merasa bangga menyaksikan langsung pemekaran Kandis pada 2002 dari Kecamatan Minas.

"Sebelum berpisah dengan Minas, saat itu Kandis jangankan SMA, SMP saja belum ada. Namun saat ini Kandis lebih maju mengalahkan kecamatan Induknya Minas," ujar Alfedri saat meresmikan Perguruan Tinggi Institut Edi Haryono Madani Riau EHMRI (IAI) di Kecamatan Kandis, Sabtu (18/1).

Alfedri mengucapkan atas nama pemerintah daerah Kabupaten Siak dirinya menyampaikan apresiasi kepada pemiliki yayasan dan masyarakat Kandis.

Menurut Alfedri, ini salah satu konstribusi besar dalam memajukan umber daya manusia  masyarakat Kandis. Dengan adanya perguruan tinggi ini anak-anak Kandis tidak perlu ke luar untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.

- Advertisement -
Baca Juga:  Bupati, Dandim dan Wakapolres Ikut Padamkan Lahan Terbakar

"Kami atas nama Pemkab dengan bangga dan apresiasi dengan mendirikan perguruan tinggi oleh putra asli Kandis Edi Haryono," ungkap Alfedri.

Sebagai putra daerah Kandis tambah Alfedri, Edi Haryono balik kampung dan membangun kampungnya dengan mendirikan perguruan tinggi, tentunya ini harus didukung. Saat ini terdapat enam bidang  jurusan di EHMRI yaitu  akutansi, keuangan, perbankan, ekonomi, hukum, dan keguruan.

- Advertisement -

"Jurusan-jurusan ini yang sangat diperlukan Kabupaten Siak dan baru setahun terbentuk,  siswanya sudah berjumlah 350 orang. Artinya animo masyarakat cukup tinggi untuk kuliah di sini," kata Alfedri.

Terkait bantuan beasiswa Alfedri menjelaskan, Pemkab sudah memberikan beasiswa bagi anak-anak yang berprestasi.  

"Pemda tetap membantu, beasiswa bagi masyarakat tidak mampu yang masuk terdata dari Kementerian Sosial," jelasnya.

Baca Juga:  Diangkut Pakai Heli, Wiranto Dalam Kondisi Sadar

Juga Pemkab lanjut Alfedri, sudah memberikan beasiswa kepada warga Sakai, dan suku Pesisir Akik di daerah Penyengat Tanjung Pal. Serta bantuan bagi kaum marginal jika berprestasi mau kuliah .

Turut hadir Camat Kandis Said Irwan, perwakilan kopertis wilayah Sumatera Tengah, pengurus yayasan Institut EHMRI, dosen, unsur forkopimcam, tokoh masyarakat, serta ratusan mahasiswa dan pelajar SMA sederajat se- Kecamatan Kandis.(kom)

Laporan WIWIK WIDANINGSIH, Siak

SIAK (RIAUPOS.CO) — Kecamatan Kandis perkembangannya cukup pesat, Bupati Siak Alfedri termasuk pelaku sejarah merasa bangga menyaksikan langsung pemekaran Kandis pada 2002 dari Kecamatan Minas.

"Sebelum berpisah dengan Minas, saat itu Kandis jangankan SMA, SMP saja belum ada. Namun saat ini Kandis lebih maju mengalahkan kecamatan Induknya Minas," ujar Alfedri saat meresmikan Perguruan Tinggi Institut Edi Haryono Madani Riau EHMRI (IAI) di Kecamatan Kandis, Sabtu (18/1).

Alfedri mengucapkan atas nama pemerintah daerah Kabupaten Siak dirinya menyampaikan apresiasi kepada pemiliki yayasan dan masyarakat Kandis.

Menurut Alfedri, ini salah satu konstribusi besar dalam memajukan umber daya manusia  masyarakat Kandis. Dengan adanya perguruan tinggi ini anak-anak Kandis tidak perlu ke luar untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.

Baca Juga:  Bupati, Dandim dan Wakapolres Ikut Padamkan Lahan Terbakar

"Kami atas nama Pemkab dengan bangga dan apresiasi dengan mendirikan perguruan tinggi oleh putra asli Kandis Edi Haryono," ungkap Alfedri.

Sebagai putra daerah Kandis tambah Alfedri, Edi Haryono balik kampung dan membangun kampungnya dengan mendirikan perguruan tinggi, tentunya ini harus didukung. Saat ini terdapat enam bidang  jurusan di EHMRI yaitu  akutansi, keuangan, perbankan, ekonomi, hukum, dan keguruan.

"Jurusan-jurusan ini yang sangat diperlukan Kabupaten Siak dan baru setahun terbentuk,  siswanya sudah berjumlah 350 orang. Artinya animo masyarakat cukup tinggi untuk kuliah di sini," kata Alfedri.

Terkait bantuan beasiswa Alfedri menjelaskan, Pemkab sudah memberikan beasiswa bagi anak-anak yang berprestasi.  

"Pemda tetap membantu, beasiswa bagi masyarakat tidak mampu yang masuk terdata dari Kementerian Sosial," jelasnya.

Baca Juga:  Mo Wak Batobo Bangun Nagoghi

Juga Pemkab lanjut Alfedri, sudah memberikan beasiswa kepada warga Sakai, dan suku Pesisir Akik di daerah Penyengat Tanjung Pal. Serta bantuan bagi kaum marginal jika berprestasi mau kuliah .

Turut hadir Camat Kandis Said Irwan, perwakilan kopertis wilayah Sumatera Tengah, pengurus yayasan Institut EHMRI, dosen, unsur forkopimcam, tokoh masyarakat, serta ratusan mahasiswa dan pelajar SMA sederajat se- Kecamatan Kandis.(kom)

Laporan WIWIK WIDANINGSIH, Siak

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari