Kamis, 19 September 2024

Jaga Kampung, Polsek Bangko Kembangkan Empat Lokasi Sasaran

BAGANSIAPIAPI (RIAUPOS.CO) – Polsek Bangko menetapkan empat lokasi untuk Program Jaga Kampung dengan menggalakkan kegiatan berupa pemanfaatan lahan dan pembenahan lingkungan. 

Hal itu dikatakan Kapolsek Bangko Kompol Sasli Rais, Selasa (18/8/2020) di Bagansiapiapi. 

"Ada empat titik untuk pelaksanaan program Jaga Kampung tersebut yakni di Kepenghuluan Parit Aman, Labuhan Tangga, di Pesantren Raudhatul Jannah Bagan Barat dan di Pekaitan tepatnya di Suak Air Hitam," kata Sasli Rais.

Berbagai kegiatan dilaksanakan terangnya sesuai dengan sasaran untuk Jaga Kampung yakni tumbuhnya ketahanan pangan secara mandiri yang dimulai dari tingkat kampung atau desa, ditengah kondisi pandemi Covid19 yang terjadi. Diterangkan Sasli Rais diantaranya kegiatan yang dilaksanakan seperti budidaya ikan, pemanfaatan lahan tidur untuk pertanian, penanaman sayuran yang usia panen dalam waktu singkat, dan sebagainya.

- Advertisement -
Baca Juga:  Sempat Diganggu Pendukung Trump, Kongres AS Sahkan Kemenangan Biden 

Diharapkan dengan program itu maka dapat mewujudkan ketahanan pangan di tingkat desa, sehingga bisa mengurangi tingginya ketergantungan terhadap kebutuhan yang berkaitan dengan pangan dari luar. 

 

- Advertisement -

Laporan: Zulfadhli (Bagansiapiapi)

Editor: E Sulaiman

BAGANSIAPIAPI (RIAUPOS.CO) – Polsek Bangko menetapkan empat lokasi untuk Program Jaga Kampung dengan menggalakkan kegiatan berupa pemanfaatan lahan dan pembenahan lingkungan. 

Hal itu dikatakan Kapolsek Bangko Kompol Sasli Rais, Selasa (18/8/2020) di Bagansiapiapi. 

"Ada empat titik untuk pelaksanaan program Jaga Kampung tersebut yakni di Kepenghuluan Parit Aman, Labuhan Tangga, di Pesantren Raudhatul Jannah Bagan Barat dan di Pekaitan tepatnya di Suak Air Hitam," kata Sasli Rais.

Berbagai kegiatan dilaksanakan terangnya sesuai dengan sasaran untuk Jaga Kampung yakni tumbuhnya ketahanan pangan secara mandiri yang dimulai dari tingkat kampung atau desa, ditengah kondisi pandemi Covid19 yang terjadi. Diterangkan Sasli Rais diantaranya kegiatan yang dilaksanakan seperti budidaya ikan, pemanfaatan lahan tidur untuk pertanian, penanaman sayuran yang usia panen dalam waktu singkat, dan sebagainya.

Baca Juga:  Tak Laghat

Diharapkan dengan program itu maka dapat mewujudkan ketahanan pangan di tingkat desa, sehingga bisa mengurangi tingginya ketergantungan terhadap kebutuhan yang berkaitan dengan pangan dari luar. 

 

Laporan: Zulfadhli (Bagansiapiapi)

Editor: E Sulaiman

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari