SEMARANG (RIAUPOS.CO) — Satu lagi pasien positif corona (Covid-19) di RSUD dr Moewardi Surakarta meninggal, Rabu petang (18/3). Pasien perempuan berusia 49 tahun asal Wonogiri ini sebelumnya telah dirawat di rumah sakit milik pemprov tersebut.
Pasien asal Wonogiri ini memiliki riwayat perjalanan sama dengan dua pasien positif lain yang dirawat di RSUD dr Moewardi, dan salah satunya telah meninggal, Rabu (11/3) lalu. Yakni pernah ikut seminar di Bogor, Jawa Barat pada 24-28 Februari lalu.
"Pasien ini memiliki riwayat perjalanan yang sama dengan pasien positif Covid-19 meninggal kasus pertama di Jawa Tengah yang dirawat di RSUD dr Moewardi Surakarta," kata Ganjar, Rabu (18/4).
Hingga saat ini diketahui ada empat pasien positif di Jateng yang memiliki riwayat perjalanan sama dari Bogor untuk mengikuti seminar. Dua di antaranya telah meninggal.
"Kami terus tracking di sana (Bogor) untuk mencari data seluruh peserta seminar. Sampai sekarang masih diusahakan oleh panitia. Saya juga menghubungi gubernur Jawa Barat untuk menyikapi ini," kata Ganjar.
Dengan tambahan kasus ini, Ganjar mengatakan, total pasien positif Covid-19 di Jawa Tengah yang meninggal ada tiga orang. Dua pasien meninggal di RSUD Dr Moewardi Surakarta dan satu pasien di RSUP dr Kariadi Semarang. (bun/ria)
Sumber: Jawapos.com
Editor: Erizal
SEMARANG (RIAUPOS.CO) — Satu lagi pasien positif corona (Covid-19) di RSUD dr Moewardi Surakarta meninggal, Rabu petang (18/3). Pasien perempuan berusia 49 tahun asal Wonogiri ini sebelumnya telah dirawat di rumah sakit milik pemprov tersebut.
Pasien asal Wonogiri ini memiliki riwayat perjalanan sama dengan dua pasien positif lain yang dirawat di RSUD dr Moewardi, dan salah satunya telah meninggal, Rabu (11/3) lalu. Yakni pernah ikut seminar di Bogor, Jawa Barat pada 24-28 Februari lalu.
- Advertisement -
"Pasien ini memiliki riwayat perjalanan yang sama dengan pasien positif Covid-19 meninggal kasus pertama di Jawa Tengah yang dirawat di RSUD dr Moewardi Surakarta," kata Ganjar, Rabu (18/4).
Hingga saat ini diketahui ada empat pasien positif di Jateng yang memiliki riwayat perjalanan sama dari Bogor untuk mengikuti seminar. Dua di antaranya telah meninggal.
- Advertisement -
"Kami terus tracking di sana (Bogor) untuk mencari data seluruh peserta seminar. Sampai sekarang masih diusahakan oleh panitia. Saya juga menghubungi gubernur Jawa Barat untuk menyikapi ini," kata Ganjar.
Dengan tambahan kasus ini, Ganjar mengatakan, total pasien positif Covid-19 di Jawa Tengah yang meninggal ada tiga orang. Dua pasien meninggal di RSUD Dr Moewardi Surakarta dan satu pasien di RSUP dr Kariadi Semarang. (bun/ria)
Sumber: Jawapos.com
Editor: Erizal