Minggu, 10 November 2024

Pemprov Kehilangan ASN Pekerja Keras

- Advertisement -

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau berduka. Salah seorang aparatur sipil negara (ASN) yang menjabat sebagai Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Kadiskominfotik) Riau, Rahima Erna meninggal dunia akibat terpapar Covid-19, Kamis (16/12) sekitar pukul 14.50 WIB.

Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru

- Advertisement -

KEPERGIAN Rahima Erna, tidak hanya meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga. Namun juga bagi Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar yang merupakan atasan almarhumah di lingkungan Pemprov Riau.

"Saya terkejut karena almarhumah sudah dalam kondisi sakit berat. Saya dapat kabar dari dr Yovi," kata Gubri.

Dipaparkan Gubri, ia mengetahui kabar Rahima Erna dirawat di rumah sakit setelah mendapat telepon dari dr Indra Yovi yang merupakan Juru Bicara Satgas Covid-19 Riau. Informasi yang ia dapat, almarhumah awalnya dilarikan ke Rumah Sakit Awal Bros Jalan A Yani, Pekanbaru, setelah kondisi drop akibat Covid-19. Padahal dari informasi yang diterima, sehari sebelumnya atau pada Rabu (15/12), almarhumah masih sempat ikut dalam rapat virtual. Karena kondisi semakin parah, kemudian almarhumah dirujuk ke RSUD Arifin Achmad. "Dia (almarhumah, red) tak ada kasih tahu saya tentang kondisi kesehatannya. Saya kaget ketika tahunya sudah dalam kondisi berat. Apalagi saat tiba di RSUD langsung dipasang ventilator," ujarnya.

- Advertisement -
Baca Juga:  Pembagian Tak Adil, Andika Keluar dari The Titans

Gubri tahu persis Rahima Erna merupakan salah satu pegawai pekerja keras. Karena itu, dia merasa Pemprov Riau sangat kehilangan salah satu sosok pegawai terbaiknya. "Almarhumah adalah pekerja keras, walaupun dalam kondisi sakit. Kalau saya tahu kemarin dia sudah sakit, saya tak kasih dia ikut rapat virtual. Tapi, ini semua Allah punya kehendak. Kami atas nama keluarga besar Pemprov Riau dan pribadi turut berduka cita atas berpulangnya pegawai kami ini," ucapnya.

Kepada keluarga almarhumah yakni suami dan kedua anaknya, Gubri juga memberikan semangat. Apalagi saat ini mereka juga masih memerlukan perawatan setelah juga terpapar Covid-19. "Kepada keluarga yang ditinggalkan, kami minta tetap semangat. Kami akan berusaha memberikan pelayanan terbaik termasuk obat-obatan terbaik agar bisa segera pulih," ujarnya.

Baca Juga:  Kloter Pertama Diberangkatkan, Ini Empat Pesan Menteri Agama

Sementara itu suami almarhumah, Supriadi yang juga ASN di lingkungan Pemprov Riau mengucapkan terima kasih atas doa dan bantuan semua pihak kepada keluarganya, terutama almarhumah istrinya. Dalam kesempatan tersebut, ia juga meminta jika istrinya mempunyai kesalahan agar tolong dimaafkan.

"Saya ucapkan terima kasih banyak atas bantuan semua pihak termasuk tim dokter. Selaku manusia biasa, tentunya istri saya mempunyai banyak kesalahan, karena itu saya meminta agar kesalahan istri saya dapat dimaafkan," pintanya.***

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau berduka. Salah seorang aparatur sipil negara (ASN) yang menjabat sebagai Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Kadiskominfotik) Riau, Rahima Erna meninggal dunia akibat terpapar Covid-19, Kamis (16/12) sekitar pukul 14.50 WIB.

Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru

- Advertisement -

KEPERGIAN Rahima Erna, tidak hanya meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga. Namun juga bagi Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar yang merupakan atasan almarhumah di lingkungan Pemprov Riau.

"Saya terkejut karena almarhumah sudah dalam kondisi sakit berat. Saya dapat kabar dari dr Yovi," kata Gubri.

- Advertisement -

Dipaparkan Gubri, ia mengetahui kabar Rahima Erna dirawat di rumah sakit setelah mendapat telepon dari dr Indra Yovi yang merupakan Juru Bicara Satgas Covid-19 Riau. Informasi yang ia dapat, almarhumah awalnya dilarikan ke Rumah Sakit Awal Bros Jalan A Yani, Pekanbaru, setelah kondisi drop akibat Covid-19. Padahal dari informasi yang diterima, sehari sebelumnya atau pada Rabu (15/12), almarhumah masih sempat ikut dalam rapat virtual. Karena kondisi semakin parah, kemudian almarhumah dirujuk ke RSUD Arifin Achmad. "Dia (almarhumah, red) tak ada kasih tahu saya tentang kondisi kesehatannya. Saya kaget ketika tahunya sudah dalam kondisi berat. Apalagi saat tiba di RSUD langsung dipasang ventilator," ujarnya.

Baca Juga:  Ledakan Terjadi di Belakang Gedung Kejari Parepare

Gubri tahu persis Rahima Erna merupakan salah satu pegawai pekerja keras. Karena itu, dia merasa Pemprov Riau sangat kehilangan salah satu sosok pegawai terbaiknya. "Almarhumah adalah pekerja keras, walaupun dalam kondisi sakit. Kalau saya tahu kemarin dia sudah sakit, saya tak kasih dia ikut rapat virtual. Tapi, ini semua Allah punya kehendak. Kami atas nama keluarga besar Pemprov Riau dan pribadi turut berduka cita atas berpulangnya pegawai kami ini," ucapnya.

Kepada keluarga almarhumah yakni suami dan kedua anaknya, Gubri juga memberikan semangat. Apalagi saat ini mereka juga masih memerlukan perawatan setelah juga terpapar Covid-19. "Kepada keluarga yang ditinggalkan, kami minta tetap semangat. Kami akan berusaha memberikan pelayanan terbaik termasuk obat-obatan terbaik agar bisa segera pulih," ujarnya.

Baca Juga:  Durasi Koleksi Video Reynhard Setara 1.500 Film DVD

Sementara itu suami almarhumah, Supriadi yang juga ASN di lingkungan Pemprov Riau mengucapkan terima kasih atas doa dan bantuan semua pihak kepada keluarganya, terutama almarhumah istrinya. Dalam kesempatan tersebut, ia juga meminta jika istrinya mempunyai kesalahan agar tolong dimaafkan.

"Saya ucapkan terima kasih banyak atas bantuan semua pihak termasuk tim dokter. Selaku manusia biasa, tentunya istri saya mempunyai banyak kesalahan, karena itu saya meminta agar kesalahan istri saya dapat dimaafkan," pintanya.***

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari