PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Satu hari pascapelantikan Pejabat Tinggi Pratama (PTP) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Gubernur Riau Drs H Syamsuar MSi meminta kepada kepala dinas terkait untuk dapat menjadikan persoalan lingkungan ini menjadi perhatian serius.
“Kalau kita ingin maju, tentunya kita harus peduli terhadap lingkungan. Lingkungan ini adalah urat nadi pembangunan,” kata gubernur.
- Advertisement -
Terkait lingkungan ini, lanjut gubernur, tahun lalu juga sudah dilaunching program Riau Hijau. Untuk itu, ia meminta kepada kepala dinas terkait untuk dapat menjalankan program tersebut, tentunya juga didukung oleh kepala dinas lainnya.
“Program kami Riau Hijau itu mari kita laksanakan dengan sebaik-baiknya. Kemudian perhutanan sosial dan Tora juga harus jadi perhatian khusus,” pintanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Riau, Maamun Murod mengatakan, perhutanan sosial merupakan kebijakan pemerintah pusat agar masyarakat bisa mengelola kawasan hutan. Di mana, tujuannya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
- Advertisement -
“Terutama kesejahteraan masyarakat yang berada disekitar kawasan hutan, karena masyarakat sudah diberikan kewenangan untuk mengelola hutan namun tentunya dengan aturan yang sudah disepakati,” katanya.
Untuk itu, sebagai pejabat baru, ia akan mempelajari terlebih dahulu sampai sejauh mana perhutanan sosial sudah berjalan di Riau. Selain itu, pihaknya juga akan mencari tahu apa saja kendala yang dihadapi selama ini.
“Perhutanan sosial ini juga diharapkan bisa menekan angka kebakaran hutan dan lahan di Riau. Karena masyarakat akan menjaga kawasan hutannya karena sudah dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan,” harapnya.(sol)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Satu hari pascapelantikan Pejabat Tinggi Pratama (PTP) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Gubernur Riau Drs H Syamsuar MSi meminta kepada kepala dinas terkait untuk dapat menjadikan persoalan lingkungan ini menjadi perhatian serius.
“Kalau kita ingin maju, tentunya kita harus peduli terhadap lingkungan. Lingkungan ini adalah urat nadi pembangunan,” kata gubernur.
Terkait lingkungan ini, lanjut gubernur, tahun lalu juga sudah dilaunching program Riau Hijau. Untuk itu, ia meminta kepada kepala dinas terkait untuk dapat menjalankan program tersebut, tentunya juga didukung oleh kepala dinas lainnya.
“Program kami Riau Hijau itu mari kita laksanakan dengan sebaik-baiknya. Kemudian perhutanan sosial dan Tora juga harus jadi perhatian khusus,” pintanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Riau, Maamun Murod mengatakan, perhutanan sosial merupakan kebijakan pemerintah pusat agar masyarakat bisa mengelola kawasan hutan. Di mana, tujuannya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Terutama kesejahteraan masyarakat yang berada disekitar kawasan hutan, karena masyarakat sudah diberikan kewenangan untuk mengelola hutan namun tentunya dengan aturan yang sudah disepakati,” katanya.
Untuk itu, sebagai pejabat baru, ia akan mempelajari terlebih dahulu sampai sejauh mana perhutanan sosial sudah berjalan di Riau. Selain itu, pihaknya juga akan mencari tahu apa saja kendala yang dihadapi selama ini.
“Perhutanan sosial ini juga diharapkan bisa menekan angka kebakaran hutan dan lahan di Riau. Karena masyarakat akan menjaga kawasan hutannya karena sudah dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan,” harapnya.(sol)
