PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Perubahan zaman dan siklus kehidupan yang terus bergerak cepat, membuat tenaga manusia semakin terus oleh perkembangan. Namun, jangan khawatir, sebab skill dan kemampuan mumpuni tetap diperlukan dalam beberapa profesi atau pekerjaan yang memerlukan keterampilan sumber daya manusia pada 2022. Apa saja pekerjaan dan keterampilan yang diperlukan itu?
World Economic Forum (WEF) dalam sebuah penelitian yang dilakukan terkait pekerjaan di masa mendatang. Diprediksi pada 2022 dari hasil penelitian tersebut membuktikan terdapat pekerjaan-pekerjaan baru yang muncul.
Tapi juga terdapat beberapa pekerjaan lama yang tidak lagi diperlukan dalam dunia kerja. WEF memprediksi, terdapat 75 juta lapangan pekerjaan akan menurun dengan munculnya pembagian kerja antara tenaga manusia, teknologi dan algoritma.
Di saat yang bersamaan pula, kemungkinan terdapat 133 juta lapangan pekerjaan baru akan muncul, hal ini seperti dikutip Riaupos.co dari ruangkerja.di.
Mari kita lihat. Diawali dengan Data Analis dan Ilmuwan Data, kemudian Spesialis Kecerdasan Buatan dan Mesin Pembelajaran. Manajer Umum dan Manajer Operasional juga masih diperlukan.
Kemudian Developer dan Analis Software dan Aplikasi, juga ada Profesional Penjualan dan Pemasaran, Spesialis Big Data, Spesialis Transformasi Digital, Spesialis Teknologi Baru, Spesialis Pengembangan Organisasi dan Layanan Teknologi Informasi.
Berdasarkan data tersebut, dapat dilihat jenis lapangan pekerjaan yang akan meningkat di tahun 2022 mayoritas berhubungan langsung dengan teknologi. Lapangan pekerjaan Manajer Umum dan Operasi menempati peringkat kedua data tersebut. Hal ini menggambarkan bahwa, lapangan pekerjaan ini bisa jadi menurun atau meningkat di tahun 2022.
Editor: Eka G Putra
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Perubahan zaman dan siklus kehidupan yang terus bergerak cepat, membuat tenaga manusia semakin terus oleh perkembangan. Namun, jangan khawatir, sebab skill dan kemampuan mumpuni tetap diperlukan dalam beberapa profesi atau pekerjaan yang memerlukan keterampilan sumber daya manusia pada 2022. Apa saja pekerjaan dan keterampilan yang diperlukan itu?
World Economic Forum (WEF) dalam sebuah penelitian yang dilakukan terkait pekerjaan di masa mendatang. Diprediksi pada 2022 dari hasil penelitian tersebut membuktikan terdapat pekerjaan-pekerjaan baru yang muncul.
- Advertisement -
Tapi juga terdapat beberapa pekerjaan lama yang tidak lagi diperlukan dalam dunia kerja. WEF memprediksi, terdapat 75 juta lapangan pekerjaan akan menurun dengan munculnya pembagian kerja antara tenaga manusia, teknologi dan algoritma.
Di saat yang bersamaan pula, kemungkinan terdapat 133 juta lapangan pekerjaan baru akan muncul, hal ini seperti dikutip Riaupos.co dari ruangkerja.di.
- Advertisement -
Mari kita lihat. Diawali dengan Data Analis dan Ilmuwan Data, kemudian Spesialis Kecerdasan Buatan dan Mesin Pembelajaran. Manajer Umum dan Manajer Operasional juga masih diperlukan.
Kemudian Developer dan Analis Software dan Aplikasi, juga ada Profesional Penjualan dan Pemasaran, Spesialis Big Data, Spesialis Transformasi Digital, Spesialis Teknologi Baru, Spesialis Pengembangan Organisasi dan Layanan Teknologi Informasi.
Berdasarkan data tersebut, dapat dilihat jenis lapangan pekerjaan yang akan meningkat di tahun 2022 mayoritas berhubungan langsung dengan teknologi. Lapangan pekerjaan Manajer Umum dan Operasi menempati peringkat kedua data tersebut. Hal ini menggambarkan bahwa, lapangan pekerjaan ini bisa jadi menurun atau meningkat di tahun 2022.
Editor: Eka G Putra