Kamis, 19 September 2024

PPKM Tekan Tingkat Keterisian Rumah Sakit Menjadi 48,14 Persen

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersyukur karena tingkat keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) di Rumah Sakit (RS) Pulau Jawa mengalami penurunan.

Tak hanya di Pulau Jawa, tingkat BOR secara nasional juga mengalami angka penurunan yang signifikan.

Keterisian tempat tidur di sejumlah RS Pulau Jawa ataupun dalam skala nasional itu mengalami penurunan setelah pemerintah menerapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dalam beberapa waktu belakangan.

"Alhamdulillah BOR di Jakarta sudah berada di kisaran 29,4 persen. Di Jawa Barat 32 persen, di Jawa Tengah 38,3 persen, di Jawa Timur 52,3 persen, di Banten 33,4 persen, di Daerah Istimewa Yogyakarta 54,7 persen," kata Jokowi di Jakarta, Ahad (15/8/2021).

- Advertisement -
Baca Juga:  Revisi UU Pemilu Digarap Lebih Awal

"Juga BOR di Wisma Atlet yang juga sudah turun di angka 19,64 persen. Secara nasional, BOR nasional kita berada di angka 48,14 persen," imbuhnya.

Seiring dengan hal tersebut, Jokowi juga meminta agar vaksinasi Covid-19 harian terus dipercepat. Menurut Presiden, saat ini vaksinasi harian secara nasional telah mencapai 1,6 juta suntikan dalam satu hari pada puncaknya.

- Advertisement -

Selain itu, Kepala Negara juga meminta untuk dilakukan isolasi terpusat yang memegang peranan penting dalam mengendalikan penyebaran Covid-19. Demikian juga dengan pengetesan dan penelusuran kasus konfirmasi positif Covid-19 yang diminta untuk terus ditingkatkan.

Menurut dia, testing harus diperbanyak untuk mengetahui masyarakat yang terpapar Covid-19. Tujuannya untuk bisa menangani dan tidak menularkan virus corona kepada orang lain.

Baca Juga:  Bus Shalawat Memudahkan Jemaah Calon Haji Beribadah di Masjidilharam

"Seminggu terakhir, saya melihat angka testing kita berkisar di antara 130 ribu sampai 140 ribu dan untuk indikator tracing kita di antara 5 sampai 7. Meskipun ini masih berada di kategori sedang, tetapi saya patut mengapresiasi karena ada peningkatan," katanya.

Sumber: JPNN/News/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersyukur karena tingkat keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) di Rumah Sakit (RS) Pulau Jawa mengalami penurunan.

Tak hanya di Pulau Jawa, tingkat BOR secara nasional juga mengalami angka penurunan yang signifikan.

Keterisian tempat tidur di sejumlah RS Pulau Jawa ataupun dalam skala nasional itu mengalami penurunan setelah pemerintah menerapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dalam beberapa waktu belakangan.

"Alhamdulillah BOR di Jakarta sudah berada di kisaran 29,4 persen. Di Jawa Barat 32 persen, di Jawa Tengah 38,3 persen, di Jawa Timur 52,3 persen, di Banten 33,4 persen, di Daerah Istimewa Yogyakarta 54,7 persen," kata Jokowi di Jakarta, Ahad (15/8/2021).

Baca Juga:  Jumlah Wisatawan Meningkat di Desember

"Juga BOR di Wisma Atlet yang juga sudah turun di angka 19,64 persen. Secara nasional, BOR nasional kita berada di angka 48,14 persen," imbuhnya.

Seiring dengan hal tersebut, Jokowi juga meminta agar vaksinasi Covid-19 harian terus dipercepat. Menurut Presiden, saat ini vaksinasi harian secara nasional telah mencapai 1,6 juta suntikan dalam satu hari pada puncaknya.

Selain itu, Kepala Negara juga meminta untuk dilakukan isolasi terpusat yang memegang peranan penting dalam mengendalikan penyebaran Covid-19. Demikian juga dengan pengetesan dan penelusuran kasus konfirmasi positif Covid-19 yang diminta untuk terus ditingkatkan.

Menurut dia, testing harus diperbanyak untuk mengetahui masyarakat yang terpapar Covid-19. Tujuannya untuk bisa menangani dan tidak menularkan virus corona kepada orang lain.

Baca Juga:  Simak Bahaya BPA di Air Kemasan, Picu Infertilitas hingga Kanker

"Seminggu terakhir, saya melihat angka testing kita berkisar di antara 130 ribu sampai 140 ribu dan untuk indikator tracing kita di antara 5 sampai 7. Meskipun ini masih berada di kategori sedang, tetapi saya patut mengapresiasi karena ada peningkatan," katanya.

Sumber: JPNN/News/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari