JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Saat ini Tesla dikenal sebagai pabrikan yang membuat mobil listrik. Tak hanya itu, Tesla juga cukup dikenal lantaran kerap membuat produk-produk unik eksklusif di luar mobil seperti alat pelontar api, pakaian dalam casing ponsel iPhone, papan selancar, dan powerbank.
Saat ini, Tesla pun dikabarkan tertarik terjun ke bisnis jam tangan pintar atau smartwatch. Ini terlihat dari pengajuan FCC sebuah perusahaan wearable berbasis di Norwegia bernama Xplora, telah mengirimkan pengajuan untuk perangkat smartwatch terbaru. Dalam pengajuan tersebut, mereka telah mendaftarkan Tesla sebagai salah satu perusahaan yang terlibat dalam proyek tersebut.
Dilansir dari Electrek, Ahad (16/8), kertelibatan Tesla untuk bisnis smartwatch ini masih belum jelas. Namun menurut Electrek, spekulasi yang berkembang adalah ada kemungkinan Tesla mengakuisisi Xplora. Itulah sebabnya nama Tesla disebuakn dalam pengajuan FCC.
Tesla memang kerap mengakuisisi perusahaan-perusahaan rintisan yang dinilai potensial oleh mereka. Seperti diketahui, Tesla pun telah mengeksplorasi penggunaan smartphone untuk menggantikan key fobs. Bahkan dengan Apple, Tesla memperkenalkan kemampuan untuk membuka kunci pintu mobil menggunakan Apple Watch.
- Advertisement -
Bagaimanapun, hanya waktu yang akan memberi tahu apa yang sedang dilakukan perusahaan. Tetapi sementara itu mungkin jangan terlalu berharap untuk jam tangan pintar bermerek Tesla saat ini.
- Advertisement -
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Saat ini Tesla dikenal sebagai pabrikan yang membuat mobil listrik. Tak hanya itu, Tesla juga cukup dikenal lantaran kerap membuat produk-produk unik eksklusif di luar mobil seperti alat pelontar api, pakaian dalam casing ponsel iPhone, papan selancar, dan powerbank.
Saat ini, Tesla pun dikabarkan tertarik terjun ke bisnis jam tangan pintar atau smartwatch. Ini terlihat dari pengajuan FCC sebuah perusahaan wearable berbasis di Norwegia bernama Xplora, telah mengirimkan pengajuan untuk perangkat smartwatch terbaru. Dalam pengajuan tersebut, mereka telah mendaftarkan Tesla sebagai salah satu perusahaan yang terlibat dalam proyek tersebut.
Dilansir dari Electrek, Ahad (16/8), kertelibatan Tesla untuk bisnis smartwatch ini masih belum jelas. Namun menurut Electrek, spekulasi yang berkembang adalah ada kemungkinan Tesla mengakuisisi Xplora. Itulah sebabnya nama Tesla disebuakn dalam pengajuan FCC.
Tesla memang kerap mengakuisisi perusahaan-perusahaan rintisan yang dinilai potensial oleh mereka. Seperti diketahui, Tesla pun telah mengeksplorasi penggunaan smartphone untuk menggantikan key fobs. Bahkan dengan Apple, Tesla memperkenalkan kemampuan untuk membuka kunci pintu mobil menggunakan Apple Watch.
Bagaimanapun, hanya waktu yang akan memberi tahu apa yang sedang dilakukan perusahaan. Tetapi sementara itu mungkin jangan terlalu berharap untuk jam tangan pintar bermerek Tesla saat ini.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
