Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Masih Ditemukan Air Zamzam di Koper Jemaah Haji Indonesia

MAKKAH (RIAUPOS.CO) – Jatah 5 liter air zamzam per orang yang diberikan setelah tiba di tanah air sepertinya belum cukup bagi sebagian jemaah haji. Buktinya, masih ada saja jemaah yang mencoba memasukkan air zamzam ke dalam koper.

Hal itu diketahui saat pemeriksaan koper-koper milik jemaah dari kloter 1 embarkasi Solo dan kloter 1 embarkasi Padang, Rabu (13/7/2022). Dua kloter itu merupakan bagian dari enam kloter yang pulang perdana besok (15/7). Saat melewati mesin X-ray di Airgate, perusahaan yang digandeng maskapai Garuda Indonesia untuk pemeriksaan dan pengangkutan bagasi, ditemukan sejumlah koper yang memuat air zamzam dalam berbagai kemasan. Mulai botol hingga jeriken yang dibungkus dengan lakban, lalu dimasukkan dalam pakaian.

Baca Juga:  Terungkap Alasan Hepatitis Akut Disebut Misterius, Ini Kata Pakar Anak

Kepala Seksi Pelayanan Kedatangan dan Kepulangan PPIH Daker Bandara Edayanti Dasril mengungkapkan, bahkan ada jemaah yang membawa sampai 2 liter.

”Di kloter PDG1 ditemukan 50 bagasi berisi air zamzam terdeteksi X-ray,” katanya di gudang Airgate di Makkah.

Eda menambahkan, jika di Airgate lolos, masih ada pemeriksaan di general investigation directorate (GID) bandara yang lebih ketat. Sehingga dipastikan air zamzam dalam bagasi tidak akan lolos. Karena itu, pihaknya mengingatkan bahwa setiap jemaah akan mendapatkan 5 liter air zamzam yang sudah siap di asrama haji embarkasi masing-masing.

”Jemaah tidak perlu repot-repot lagi membawa zamzam,” tuturnya.

Dari Tanah Air, seluruh asrama haji atau debarkasi kedatangan sudah siap menerima jemaah kembali. Untuk pemulangan di hari pertama, ada empat asrama yang menerima kepulangan jemaah. Yaitu Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, Bekasi, Padang, dan Solo.

Baca Juga:  Basarnas: Korban Jiwa Gempa Mamuju-Majene Capai 49 Orang 

Alhamdulillah, seluruh debarkasi saat ini siap menerima kedatangan jemaah haji,” kata Plh Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Muhammad Aqil Irham.

Ada beberapa ketentuan yang sudah disepakati seluruh asrama haji dalam misi pemulangan jemaah. Di antaranya, keluarga tidak boleh menjemput di asrama haji atau debarkasi. Penjemputan dilakukan di kabupaten atau kota masing-masing. Kemudian, di asrama haji juga dilakukan pengaturan pembagian koper, termasuk air zamzam untuk jemaah haji. Pengelola asrama haji juga diminta tetap berkoordinasi dengan satgas Covid-19 setempat.

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 

MAKKAH (RIAUPOS.CO) – Jatah 5 liter air zamzam per orang yang diberikan setelah tiba di tanah air sepertinya belum cukup bagi sebagian jemaah haji. Buktinya, masih ada saja jemaah yang mencoba memasukkan air zamzam ke dalam koper.

Hal itu diketahui saat pemeriksaan koper-koper milik jemaah dari kloter 1 embarkasi Solo dan kloter 1 embarkasi Padang, Rabu (13/7/2022). Dua kloter itu merupakan bagian dari enam kloter yang pulang perdana besok (15/7). Saat melewati mesin X-ray di Airgate, perusahaan yang digandeng maskapai Garuda Indonesia untuk pemeriksaan dan pengangkutan bagasi, ditemukan sejumlah koper yang memuat air zamzam dalam berbagai kemasan. Mulai botol hingga jeriken yang dibungkus dengan lakban, lalu dimasukkan dalam pakaian.

- Advertisement -
Baca Juga:  Warga Enggan Gunakan Masker Kena Sanksi

Kepala Seksi Pelayanan Kedatangan dan Kepulangan PPIH Daker Bandara Edayanti Dasril mengungkapkan, bahkan ada jemaah yang membawa sampai 2 liter.

”Di kloter PDG1 ditemukan 50 bagasi berisi air zamzam terdeteksi X-ray,” katanya di gudang Airgate di Makkah.

- Advertisement -

Eda menambahkan, jika di Airgate lolos, masih ada pemeriksaan di general investigation directorate (GID) bandara yang lebih ketat. Sehingga dipastikan air zamzam dalam bagasi tidak akan lolos. Karena itu, pihaknya mengingatkan bahwa setiap jemaah akan mendapatkan 5 liter air zamzam yang sudah siap di asrama haji embarkasi masing-masing.

”Jemaah tidak perlu repot-repot lagi membawa zamzam,” tuturnya.

Dari Tanah Air, seluruh asrama haji atau debarkasi kedatangan sudah siap menerima jemaah kembali. Untuk pemulangan di hari pertama, ada empat asrama yang menerima kepulangan jemaah. Yaitu Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, Bekasi, Padang, dan Solo.

Baca Juga:  Mundur dan Diberhentikan, Sidang Etik Lili Gugur

Alhamdulillah, seluruh debarkasi saat ini siap menerima kedatangan jemaah haji,” kata Plh Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Muhammad Aqil Irham.

Ada beberapa ketentuan yang sudah disepakati seluruh asrama haji dalam misi pemulangan jemaah. Di antaranya, keluarga tidak boleh menjemput di asrama haji atau debarkasi. Penjemputan dilakukan di kabupaten atau kota masing-masing. Kemudian, di asrama haji juga dilakukan pengaturan pembagian koper, termasuk air zamzam untuk jemaah haji. Pengelola asrama haji juga diminta tetap berkoordinasi dengan satgas Covid-19 setempat.

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari