BREAKING NEWS: Polrestabes Medan Dijaga Ketat Pascateror Bom

MEDAN (RIAUPOS.CO) – Markas Besar Polrestabes (Mako Polrestabes) Medan di Jalan HM Said Medan dijaga ketat pasca-ledakan yang terjadi pada Rabu pagi sekitar pukul 08.45 WIB. Puluhan Brimob juga dikerahkan untuk bersiaga di seputaran Polrestabes Medan.

Sejumlah petugas Kepolisian tampak berjaga di depan pintu masuk dan juga di dalam halaman Mako Polrestabes Medan. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan tim Densus 88 Antiteror Polri dan Polda Sumatera Utara tengah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) terkait ledakan bom di Polrestabes Medan, Sumatera Utara, pada Rabu pagi.

- Advertisement -

Ledakan terjadi di Polrestabes Medan. Peristiwa tersebut diduga berasal dari bom bunuh diri yang pelakunya diduga mengenakan pakaian ojek daring. Petugas Kepolisian juga memperketat penjagaan terhadap arus masuk ke Mako Polrestabes Medan. Sementara itu terlihat satu mobil ambulans milik Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) juga disiagakan.

Diberitakan sebelumnya, Markas Polrestabes Medan, Jalan HM Said, Medan, Sumatera Utara, menjadi sasaran bom bunuh diri, Rabu (13/11) pagi. Dari informasi yang dihimpun, kejadian ini terjadi pada pukul 08.45 WIB. Pelaku diduga dua orang dengan menggunakan jaket ojek oline.

- Advertisement -

“Ya betul saat ini sedang dilaksanakan olah TKP oleh Densus dan Polda SU . Menunggu hasil investigasi lanjut,” kata Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi.

Berdasarkan informasi yang diperoleh JawaPos.com, kronologi kejadian berawal saar pelaku yang menggunakan jaket ojek online masuk melalui pintu depan menuju Bagian Operasional (Bag Ops). Sesampai di sana, dua meledakkan diri dan mengakibatkan korban jiwa luka-luka.

Seperti Kasi Propam luka di bagian tangan, Pekerja Harian Lepas (PHL), J. Purba di bagian wajah, anggota Propam dan anggota piket bagian operasional. Sedangkan, pelaku dinyatakan meninggal dunia dengan tubuh hancur akibat bom bunuh diri, saat ini sedang dilaksanakan pengamanan dan penyelidikan. Keduanya diduga meledakkan diri di sekitar kantin Polrestabes.

Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman

MEDAN (RIAUPOS.CO) – Markas Besar Polrestabes (Mako Polrestabes) Medan di Jalan HM Said Medan dijaga ketat pasca-ledakan yang terjadi pada Rabu pagi sekitar pukul 08.45 WIB. Puluhan Brimob juga dikerahkan untuk bersiaga di seputaran Polrestabes Medan.

Sejumlah petugas Kepolisian tampak berjaga di depan pintu masuk dan juga di dalam halaman Mako Polrestabes Medan. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan tim Densus 88 Antiteror Polri dan Polda Sumatera Utara tengah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) terkait ledakan bom di Polrestabes Medan, Sumatera Utara, pada Rabu pagi.

Ledakan terjadi di Polrestabes Medan. Peristiwa tersebut diduga berasal dari bom bunuh diri yang pelakunya diduga mengenakan pakaian ojek daring. Petugas Kepolisian juga memperketat penjagaan terhadap arus masuk ke Mako Polrestabes Medan. Sementara itu terlihat satu mobil ambulans milik Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) juga disiagakan.

Diberitakan sebelumnya, Markas Polrestabes Medan, Jalan HM Said, Medan, Sumatera Utara, menjadi sasaran bom bunuh diri, Rabu (13/11) pagi. Dari informasi yang dihimpun, kejadian ini terjadi pada pukul 08.45 WIB. Pelaku diduga dua orang dengan menggunakan jaket ojek oline.

“Ya betul saat ini sedang dilaksanakan olah TKP oleh Densus dan Polda SU . Menunggu hasil investigasi lanjut,” kata Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi.

Berdasarkan informasi yang diperoleh JawaPos.com, kronologi kejadian berawal saar pelaku yang menggunakan jaket ojek online masuk melalui pintu depan menuju Bagian Operasional (Bag Ops). Sesampai di sana, dua meledakkan diri dan mengakibatkan korban jiwa luka-luka.

Seperti Kasi Propam luka di bagian tangan, Pekerja Harian Lepas (PHL), J. Purba di bagian wajah, anggota Propam dan anggota piket bagian operasional. Sedangkan, pelaku dinyatakan meninggal dunia dengan tubuh hancur akibat bom bunuh diri, saat ini sedang dilaksanakan pengamanan dan penyelidikan. Keduanya diduga meledakkan diri di sekitar kantin Polrestabes.

Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya