Jumat, 20 Juni 2025

Jokowi Banggakan RS Tanpa Dinding, Apa Itu?

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, masyarakat bisa berobat dengan cara online. Karena selama ini, Inodonesia juga punya Rumah Sakit tanpa dinding. Menurutnya, metode seperti ini sangat cocok di tengah pandemi wabah virus corona.

“Ini yang belum banyak diungkap, bahwa kita juga memiliki rumah sakit tanpa dinding. Telemedicine. Ini sangat bagus kalau ini bisa disampaikan,” ujar Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (13/4).

Karena itu, dirinya mendoronga agar Telemedicine atau berobat dengan cara online bisa terus disosialisaskan kepada masyarakat. “Ini saya kira bedanya kita dengan negara lain. Tidak semua orang harus ke dokter atau ke RS atau puskesmas, tapi bisa lewat telemedicine,” tambahnya.

Baca Juga:  Bentuk Karakter lewat Berkuda

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan, dengan masyarakat berobat secara online ini akan mengurangi petugas medis yang tertular virus yang berasal dari Wuhan, Tiongkok itu.

Jokowi mengaku dirinya telah mendapatkan informasi sudah ada beberapa perusahaan yang bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan mengenai telemedicine tersebut.

Karena itu, ia mengapresiasi kepada masyarakat yang telah berobat dengan menggunakan telemedicine tersebut. Karena angka penggunaanya makin terus saja meningkat.

“Data dari Kemenkes dari yang sebelumnya hanya 4 juta, sekarang sudah mencapai lebih dari 15 juta orang menggunakan aplikasi ini. Ini sangat bagus,” ungkapnya.

Selain itu Presiden Jokowi meminta kepada pendistribusian ventilator dan alat perlindungan diri (APD) bisa terus dilakukan pengecekan. Karena Presiden Jokowi tidak ingin adanya petugas medis yang mengeluhkan kekurangan APD.

Baca Juga:  PT RAPP Luncurkan Inovasi Holistik Program Desa Bebas Api

“Jadi jangan sampai ada yang masih mengeluh kekurangan, sehingga agar suplainya betul-betul dilihat sehingga tidak ada keluhan di bawah,” pungkasnya

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: E Sulaiman

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, masyarakat bisa berobat dengan cara online. Karena selama ini, Inodonesia juga punya Rumah Sakit tanpa dinding. Menurutnya, metode seperti ini sangat cocok di tengah pandemi wabah virus corona.

“Ini yang belum banyak diungkap, bahwa kita juga memiliki rumah sakit tanpa dinding. Telemedicine. Ini sangat bagus kalau ini bisa disampaikan,” ujar Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (13/4).

Karena itu, dirinya mendoronga agar Telemedicine atau berobat dengan cara online bisa terus disosialisaskan kepada masyarakat. “Ini saya kira bedanya kita dengan negara lain. Tidak semua orang harus ke dokter atau ke RS atau puskesmas, tapi bisa lewat telemedicine,” tambahnya.

Baca Juga:  Dapat Dukungan, Cutra Andika Kembali Menguat

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan, dengan masyarakat berobat secara online ini akan mengurangi petugas medis yang tertular virus yang berasal dari Wuhan, Tiongkok itu.

Jokowi mengaku dirinya telah mendapatkan informasi sudah ada beberapa perusahaan yang bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan mengenai telemedicine tersebut.

- Advertisement -

Karena itu, ia mengapresiasi kepada masyarakat yang telah berobat dengan menggunakan telemedicine tersebut. Karena angka penggunaanya makin terus saja meningkat.

“Data dari Kemenkes dari yang sebelumnya hanya 4 juta, sekarang sudah mencapai lebih dari 15 juta orang menggunakan aplikasi ini. Ini sangat bagus,” ungkapnya.

- Advertisement -

Selain itu Presiden Jokowi meminta kepada pendistribusian ventilator dan alat perlindungan diri (APD) bisa terus dilakukan pengecekan. Karena Presiden Jokowi tidak ingin adanya petugas medis yang mengeluhkan kekurangan APD.

Baca Juga:  PT RAPP Luncurkan Inovasi Holistik Program Desa Bebas Api

“Jadi jangan sampai ada yang masih mengeluh kekurangan, sehingga agar suplainya betul-betul dilihat sehingga tidak ada keluhan di bawah,” pungkasnya

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: E Sulaiman

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, masyarakat bisa berobat dengan cara online. Karena selama ini, Inodonesia juga punya Rumah Sakit tanpa dinding. Menurutnya, metode seperti ini sangat cocok di tengah pandemi wabah virus corona.

“Ini yang belum banyak diungkap, bahwa kita juga memiliki rumah sakit tanpa dinding. Telemedicine. Ini sangat bagus kalau ini bisa disampaikan,” ujar Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (13/4).

Karena itu, dirinya mendoronga agar Telemedicine atau berobat dengan cara online bisa terus disosialisaskan kepada masyarakat. “Ini saya kira bedanya kita dengan negara lain. Tidak semua orang harus ke dokter atau ke RS atau puskesmas, tapi bisa lewat telemedicine,” tambahnya.

Baca Juga:  Target Pertumbuhan Kredit Realistis

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan, dengan masyarakat berobat secara online ini akan mengurangi petugas medis yang tertular virus yang berasal dari Wuhan, Tiongkok itu.

Jokowi mengaku dirinya telah mendapatkan informasi sudah ada beberapa perusahaan yang bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan mengenai telemedicine tersebut.

Karena itu, ia mengapresiasi kepada masyarakat yang telah berobat dengan menggunakan telemedicine tersebut. Karena angka penggunaanya makin terus saja meningkat.

“Data dari Kemenkes dari yang sebelumnya hanya 4 juta, sekarang sudah mencapai lebih dari 15 juta orang menggunakan aplikasi ini. Ini sangat bagus,” ungkapnya.

Selain itu Presiden Jokowi meminta kepada pendistribusian ventilator dan alat perlindungan diri (APD) bisa terus dilakukan pengecekan. Karena Presiden Jokowi tidak ingin adanya petugas medis yang mengeluhkan kekurangan APD.

Baca Juga:  PT RAPP Luncurkan Inovasi Holistik Program Desa Bebas Api

“Jadi jangan sampai ada yang masih mengeluh kekurangan, sehingga agar suplainya betul-betul dilihat sehingga tidak ada keluhan di bawah,” pungkasnya

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: E Sulaiman

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari