- Advertisement -
RENGAT (RIAUPOS.CO) – Sepanjang Kamis (12/9) pagi kabut asap terlihat semakin tebal menyelimuti wilayah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Bahkan hingga tengah hari, kabut asap masih saja terlihat tebal.
Beda dengan hari sebelumnya Rabu (11/9), ketika pada pagi terlihat tebal, namun sebelum siang kabut asap sudah agak menipis. Hal ini dipengaruhi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di Kabupaten Inhu.
- Advertisement -
Selain itu juga, ada indikasi kabut asap kiriman dari kabupaten tetangga. Sehingga memperparah kondisi yang ada.
Sejumlah titik Karhutla dalam wilayah Kabupaten Inhu masih ada.
"Kabut asap dari Karhutla pada Selasa (10/9) agak tebal akibat terbawa angin dari daerah tetangga," ujar Kepala KPBD Kabupaten Inhu R Agus Widodo, Kamis (12/9).
- Advertisement -
Untuk beberapa titik api yang masih terjadi dan masih dilakukan pemadaman yakni di Desa Seluti Kecamatan Lirik. Dimana Karhtula didaerah itu sudah berlangsung sejak beberapa hari lalu. Kemudian beberapa titik di Kecamatan Kuala Cenaku.
Laporan: Raja Kasmedi/Rengat
Editor: Edwir
RENGAT (RIAUPOS.CO) – Sepanjang Kamis (12/9) pagi kabut asap terlihat semakin tebal menyelimuti wilayah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Bahkan hingga tengah hari, kabut asap masih saja terlihat tebal.
Beda dengan hari sebelumnya Rabu (11/9), ketika pada pagi terlihat tebal, namun sebelum siang kabut asap sudah agak menipis. Hal ini dipengaruhi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di Kabupaten Inhu.
Selain itu juga, ada indikasi kabut asap kiriman dari kabupaten tetangga. Sehingga memperparah kondisi yang ada.
- Advertisement -
Sejumlah titik Karhutla dalam wilayah Kabupaten Inhu masih ada.
"Kabut asap dari Karhutla pada Selasa (10/9) agak tebal akibat terbawa angin dari daerah tetangga," ujar Kepala KPBD Kabupaten Inhu R Agus Widodo, Kamis (12/9).
Untuk beberapa titik api yang masih terjadi dan masih dilakukan pemadaman yakni di Desa Seluti Kecamatan Lirik. Dimana Karhtula didaerah itu sudah berlangsung sejak beberapa hari lalu. Kemudian beberapa titik di Kecamatan Kuala Cenaku.
Laporan: Raja Kasmedi/Rengat
Editor: Edwir