MERANTI (RIAUPOS.CO) – Sejak ruang udara di Kepulauan Meranti dikepung kabut asap dampak kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Rabu siang menjadi angenda perdana bagi pemerintah daerah setempat bagi-bagi masker gratis.
Seperti dibeberkan oleh Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Dan Keparmasian Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kepulauan Meranti Muhammad Sardi SKM, pihaknha telah menyalurkan sebanyak 4.000 masker secara cuma-cuma.
Dalam menyalurkan ribuan masker tersebut, Sardi mengaku bahwa Dinkes berkerja sama dengan Satpol PP dan Satlantas Polres Kepulauan Meranti.
"Empat ribu dibagi dua intansi. Mereka yang turun ke lapangan membagikan masker itu kepada warga," ungkapnya, Rabu (11/9/19) siang. Dan langkah tersebut dilaksanakan perdana sejak Kepulauan Meranti dikepung kabut asap beberapa hari terakhir.
Ketika memantau pembagian masker oleh jajarannya, Kasatpol PP Kepulauan Meranti Helfandi melalui Kabid Linmas Masdiana membeberkan, jika helat tersebut dilakukan oleh Satpol PP di lima titik secara terpisah.
"Lokasi pembagian lima titik secara terpisah, seperti Jalan Imam Bonjol, Dorak, Merdeka, Ahmad Yani, dan Jalan Diponegoro. di lima titik tersebut tiga ribu masker yang telah kami bagikan," ungkapnya.
Semula kegiatan sama juga dilakukan oleh Satlantas Polres Kepulauan Meranti. Kapolres Meranti AKBP La Ode Proyek SH MH melalui Kasat Lantas Polres Kepulauan Meranti AKP Teguh Wiyono mengaku telah membagikan ratusan masker kepada ratusan pengendara sepeda motor.
"Pagi ini kami kembali membagikan masker kepada pengendara sepeda motor di sekitar Kota Selatpanjang. Karena, kualitas udara masih dalam kondisi yang tidak baik dan masih nampak berkabut, " ungkap Teguh Wiyono.
Selain itu, dilakukan hal positif ini merupakan bentuk kepedulian mereka dalam memastikan keselamatan dan kesehatan masyarakat pengguna jalan di Kota Selatpanjang tetap terjaga.
Laporan: Wira/Selatpanjang
Editor: Edwir