Kamis, 25 September 2025
spot_img

Harga Tiket Termurah Konser Didi Kempot Rp100 Ribu

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Penyanyi Didi Kempot akan menggelar konser berstandar internasional di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 10 Juli 2020 mendatang. Konser ini tentu sangat spesial bagi Didi Kempot karena memperingati 30 tahun perjalanan karirnya di industri musik Tanah Air.

"Ini kado yang sangat luar biasa buat kami seniman tradisional. Istilah kami telaten mempertahankan budaya tradisional," kata Didi Kempot dalam jumpa pers di bilangan TMII, Jakarta Timur, Selasa (10/3).

Dian Eka selaku penyelenggara konser yang juga Direktur Garindo Media Tama mengatakan bahwa pihaknya mendesain konser Didi Kempot berstandar internasional. Mulai dari konsep lampu, tata panggung, hingga soundsystem dibuat layaknya konser musisi internasional.

Baca Juga:  109 WNI di Luar Negeri Positif Corona

"Yang pasti konser ini yang terbaik, soundsyatem yang terbaik. Ukuran panggung 22 meter. Ini standar artis Internasional. Kami sampai detail seragam penyanyi sudah kerja sama. Jadi memang benar-benar ini standarnya internasional," ungkap Dian Eka di hadapan awak media.

Sekalipun konser tunggal Didi Kempot berstandar internasional, harga tiketnya tidak lantas dibuat mahal seperti tiket konaer penyanyi internasional. Karena sebelumnya pihak penyelenggara menentukan harga, mereka menggelar survey kepada barisan para penggemar Didi Kempot supaya dapat menjangkau semua lapisan.

Alhasil, pihak menyelenggara menetapkan harga tiket paling mahal sebesar Rp500 ribu. Sementara tiket paling murah konser Didi Kempot di GBK dipatok harganya Rp100 ribu.

"Harga tiketnya ada 5 kategori. Pertama berdiri di depan panggung harganya Rp300 ribu (presale). Kategori kedua duduk di kanan kiri panggung, harganya Rp500 ribu. Di festival standing ada di angka Rp200 ribu. Ada reguler shit, itu diangka Rp150 dan yang terakhir premium tribun Rp100 ribu," paparnya.

Baca Juga:  20 Dokter Meninggal Dunia, Sebagian Besar Dokter Gigi dan THT

Konser Didi Kempot kali ini terasa spesial karena akan ada kolaborasi penyanyi berjudul Godfather of Broken Heart dengan sejumlah penyanyi tradisional dari sejumlah daerah di Tanah Air. Dua di antaranya adalah dengan penyanyi Yopie Latul dan Victor Hutabarat. Sejumlah lagu akan dipersembahkan Didi Kempot dalam gelaran konsernya nanti. Mulai dari lagu-lagu yang ada di album pertama hingga yang terakhir.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Penyanyi Didi Kempot akan menggelar konser berstandar internasional di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 10 Juli 2020 mendatang. Konser ini tentu sangat spesial bagi Didi Kempot karena memperingati 30 tahun perjalanan karirnya di industri musik Tanah Air.

"Ini kado yang sangat luar biasa buat kami seniman tradisional. Istilah kami telaten mempertahankan budaya tradisional," kata Didi Kempot dalam jumpa pers di bilangan TMII, Jakarta Timur, Selasa (10/3).

Dian Eka selaku penyelenggara konser yang juga Direktur Garindo Media Tama mengatakan bahwa pihaknya mendesain konser Didi Kempot berstandar internasional. Mulai dari konsep lampu, tata panggung, hingga soundsystem dibuat layaknya konser musisi internasional.

Baca Juga:  Enam Kali Dipanggil Hearing, Kadis DLHK Mangkir

"Yang pasti konser ini yang terbaik, soundsyatem yang terbaik. Ukuran panggung 22 meter. Ini standar artis Internasional. Kami sampai detail seragam penyanyi sudah kerja sama. Jadi memang benar-benar ini standarnya internasional," ungkap Dian Eka di hadapan awak media.

Sekalipun konser tunggal Didi Kempot berstandar internasional, harga tiketnya tidak lantas dibuat mahal seperti tiket konaer penyanyi internasional. Karena sebelumnya pihak penyelenggara menentukan harga, mereka menggelar survey kepada barisan para penggemar Didi Kempot supaya dapat menjangkau semua lapisan.

- Advertisement -

Alhasil, pihak menyelenggara menetapkan harga tiket paling mahal sebesar Rp500 ribu. Sementara tiket paling murah konser Didi Kempot di GBK dipatok harganya Rp100 ribu.

"Harga tiketnya ada 5 kategori. Pertama berdiri di depan panggung harganya Rp300 ribu (presale). Kategori kedua duduk di kanan kiri panggung, harganya Rp500 ribu. Di festival standing ada di angka Rp200 ribu. Ada reguler shit, itu diangka Rp150 dan yang terakhir premium tribun Rp100 ribu," paparnya.

- Advertisement -
Baca Juga:  Cara Dapat Listrik Gratis Bagi Pelaku Bisnis dan Industri Kecil

Konser Didi Kempot kali ini terasa spesial karena akan ada kolaborasi penyanyi berjudul Godfather of Broken Heart dengan sejumlah penyanyi tradisional dari sejumlah daerah di Tanah Air. Dua di antaranya adalah dengan penyanyi Yopie Latul dan Victor Hutabarat. Sejumlah lagu akan dipersembahkan Didi Kempot dalam gelaran konsernya nanti. Mulai dari lagu-lagu yang ada di album pertama hingga yang terakhir.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Penyanyi Didi Kempot akan menggelar konser berstandar internasional di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 10 Juli 2020 mendatang. Konser ini tentu sangat spesial bagi Didi Kempot karena memperingati 30 tahun perjalanan karirnya di industri musik Tanah Air.

"Ini kado yang sangat luar biasa buat kami seniman tradisional. Istilah kami telaten mempertahankan budaya tradisional," kata Didi Kempot dalam jumpa pers di bilangan TMII, Jakarta Timur, Selasa (10/3).

Dian Eka selaku penyelenggara konser yang juga Direktur Garindo Media Tama mengatakan bahwa pihaknya mendesain konser Didi Kempot berstandar internasional. Mulai dari konsep lampu, tata panggung, hingga soundsystem dibuat layaknya konser musisi internasional.

Baca Juga:  Spanduk Hari Puisi Dibentang di Gunung Tandikat dan Talang

"Yang pasti konser ini yang terbaik, soundsyatem yang terbaik. Ukuran panggung 22 meter. Ini standar artis Internasional. Kami sampai detail seragam penyanyi sudah kerja sama. Jadi memang benar-benar ini standarnya internasional," ungkap Dian Eka di hadapan awak media.

Sekalipun konser tunggal Didi Kempot berstandar internasional, harga tiketnya tidak lantas dibuat mahal seperti tiket konaer penyanyi internasional. Karena sebelumnya pihak penyelenggara menentukan harga, mereka menggelar survey kepada barisan para penggemar Didi Kempot supaya dapat menjangkau semua lapisan.

Alhasil, pihak menyelenggara menetapkan harga tiket paling mahal sebesar Rp500 ribu. Sementara tiket paling murah konser Didi Kempot di GBK dipatok harganya Rp100 ribu.

"Harga tiketnya ada 5 kategori. Pertama berdiri di depan panggung harganya Rp300 ribu (presale). Kategori kedua duduk di kanan kiri panggung, harganya Rp500 ribu. Di festival standing ada di angka Rp200 ribu. Ada reguler shit, itu diangka Rp150 dan yang terakhir premium tribun Rp100 ribu," paparnya.

Baca Juga:  Desa dan Kelurahan Se-Rohul Terapkan PPKM Berbasis Mikro

Konser Didi Kempot kali ini terasa spesial karena akan ada kolaborasi penyanyi berjudul Godfather of Broken Heart dengan sejumlah penyanyi tradisional dari sejumlah daerah di Tanah Air. Dua di antaranya adalah dengan penyanyi Yopie Latul dan Victor Hutabarat. Sejumlah lagu akan dipersembahkan Didi Kempot dalam gelaran konsernya nanti. Mulai dari lagu-lagu yang ada di album pertama hingga yang terakhir.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari