MAKKAH (RIAUPOS.CO) – Wabah virus corona yang sudah menjalar hingga ke negara-negara timur tengah, makin membuat pemerintah Arab Saudi gelisah. Setelah menutup Makkah dan Madinah untuk jamaah umrah, kini pemerintah kerajaan tersebut mengumumkan penangguhan kegiatan sekolah dan universitas.
Pernyataan Kementerian Pendidikan Arab Saudi menyebutkan bahwa kebijakan anyar tersebut mulai berlaku pada 9 Maret dan akan diterapkan hingga pemberitahuan selanjutnya. Pemerintah Arab Saudi sengaja mengambil langkah untuk mencegah penyebaran virus korona.
Keputusan tersebut diambil sehari setelah sejumlah sekolah dan universitas di Qatif ditutup terkait kasus COVID-19 yang dilaporkan di wilayah itu.
Menurut pihak kementerian, program pendidikan virtual akan dilaksanakan agar para siswa tidak tertinggal pelajaran. Sejauh ini ada 11 kasus COVID-19 telah tercatat di Arab Saudi.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
MAKKAH (RIAUPOS.CO) – Wabah virus corona yang sudah menjalar hingga ke negara-negara timur tengah, makin membuat pemerintah Arab Saudi gelisah. Setelah menutup Makkah dan Madinah untuk jamaah umrah, kini pemerintah kerajaan tersebut mengumumkan penangguhan kegiatan sekolah dan universitas.
Pernyataan Kementerian Pendidikan Arab Saudi menyebutkan bahwa kebijakan anyar tersebut mulai berlaku pada 9 Maret dan akan diterapkan hingga pemberitahuan selanjutnya. Pemerintah Arab Saudi sengaja mengambil langkah untuk mencegah penyebaran virus korona.
- Advertisement -
Keputusan tersebut diambil sehari setelah sejumlah sekolah dan universitas di Qatif ditutup terkait kasus COVID-19 yang dilaporkan di wilayah itu.
Menurut pihak kementerian, program pendidikan virtual akan dilaksanakan agar para siswa tidak tertinggal pelajaran. Sejauh ini ada 11 kasus COVID-19 telah tercatat di Arab Saudi.
- Advertisement -
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman