28.2 C
Pekanbaru
Sabtu, 19 April 2025
spot_img

Dua Korban Longsor Rohul Ditemukan Meninggal

PASIRPENGARAIAN (RIAUPOS.CO) — Longsor akibat curah hujan yang tinggi terjadi di Rokan Hulu (Rohul). Dua orang warga Desa Teluk Aur Kecamatan Rambah Samo jadi korban. Yakni Elipati Zebua (55) dan anaknya Tabezhisoki Zebua (25). Mereka  tertimbun tanah longsor yang menimpa pondok mereka di Desa Rokan Koto Ruang Kecamatan Rokan IV Koto. Keduanya ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di lokasi longsor sekitar pukul 15.00 WIB, Jumat (6/12).

Saat dilakukan pencarian oleh tim gabungan Basarnas Pekanbaru, BPBD, Polri, TNI, masyarakat Rokan IV Koto dan keluarga, korban ditemukan dalam tubuh yang utuh dan jarak yang berdekatan dengan tumpukan tanah dan kayu. Proses pencarian korban dimulai sejak Kamis (5/12) hingga Jumat (6/12) pukul 15.00 WIB. Pencarian dilakukan secara manual dengan menggunakan mesin chainsaw, cangkul, sekop, parang, alat dodos sawit serta  menggunakan alat berat ekskavator milik Pemkab Rohul yang diturunkan ke lokasi longsor.

Selain tim gabungan yang melakukan pencarian, tampak ikut serta Kapolres Rokan Hulu AKBP Dasmin Ginting SIK, Kasatpol PP dan Damkar Rohul Ridarmanto, Kasat Lantas Polres Rohul AKP Andrianto SIK, Kasi Propam Polres Rohul IPTU Yohannes SH,  Paur Humas Polres Rohul IPDA Feri SH. Juga terlihat Camat Rokan IV Koto Alfarid Toha SP, Kapolsek Ujung Batu, Kapolsek Rokan IV Koto, Kapolsek Rambah Samo, Danramil Rokan IV Koto, Kades Rokan Koto ruang Alexusanto SIP, Kades Teluk Aur Muslim SH.

Baca Juga:  Kementerian PUPR Ekspor Perdana APKJ ke Timor Leste

Personel Polres Rokan Hulu dan jajaran 60 orang, BKO Polda Riau 18 personel, Koramil Rokan IV Koto 7 orang, personel Basarnas Riau dan BPBD Rohul 20 orang, Satpol PP Rohul 30 personel dan puluhan masyarakat Desa Rokan Koto Ruang  dan keluarga korban serta masyarakat Nias dari Kecamatan Rambah samo, bersama-sama mencari korban.

Kapolres Rohul AKBP Dasmin Ginting SIK melalui Paur Humas Ipda Feri Fadli SH saat dikonfirmasi membenarkan, kedua korban warga asal Nias yang beralamat di Desa Teluk Aur, tertimpa tanah longsor di Desa Rokan IV Koto Kecamatan Rokan IV Koto berhasil ditemukan petang kemarin.

"Kedua korban tanah longsor berhasil dievakuasi tim gabungan, dan selanjutnya diserahkan kepada keluarga korban untuk dimakamkan," katanya.    

Baca Juga:  Harapan Musnah Akibat Corona, Honorer K2 Menderita

Sebagaimana informasi yang dirangkum di lapangan, kedua korban yang meninggal akibat tanah longsor, diduga saat sedang berada di dalam pondok yang dibangun di dalam area kebun sawit di Desa Rokan Koto Ruang, Senin (2/12) malam saat hujan deras.

Pada saat tanah longsor terjadi disertai air bah dan kayu, diduga mengenai pondok ladang. Sesuai informasi dari keluarga korban yang berada di dalam rumah ladang tersebut terdapat dua warga yang diduga tertimbun tanah longsor, karena pondok atau rumah ladang hancur.

- Advertisement -

Kronologis kejadian, Senin (2/12) pukul 07.00 WIB, Elipati Zebua berangkat dari rumahnya di Desa Teluk Aur menuju kebun miliknya di Desa Rokan Koto Ruang bersama tiga anaknya Feri Zebua, Tabezhisoki, dan Febrian Zebua. Pada pukul 09.00 WIB, Tabezhisoki menelepon istrinya mengatakan mereka sudah sampai di rumah ladang. Kemudian pada pukul 17.00 WIB, Feri Zebua dan Febrian pulang menuju Desa Teluk Aur.(epp)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

BERITA LAINNYA

Ford Resmikan Dealer 3S Pertamanya di Pekanbaru

RMA Indonesia sebagai agen pemegang merek Ford di Indonesia, secara resmi membuka dealer 3S (Sales, Service, Sparepart) pertama Ford di Kota Pekanbaru, Kamis (17/4). Peresmian ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang RMA Indonesia untuk memperluas jaringan dan memperkuat layanan Ford di wilayah Sumatera yang memiliki potensi ekonomi besar.

Wali Kota Pekanbaru Minta Sekolah Tak Bebani Orang Tua dengan Biaya Perpisahan

Agung Nugroho, menegaskan bahwa praktik semacam itu tidak boleh terjadi. “Untuk acara perpisahan, tidak seharusnya ada pungutan sebesar itu. Saya tekankan, jangan ada lagi pungutan kepada siswa untuk kegiatan perpisahan

Prodi Keperawatan UHTP Hampir Capai Akreditasi Unggul

Program Studi (Prodi) S1 Ilmu Keperawatan dan Profesi Ners Fakultas Kesehatan (Fkes) Universitas Hang Tuah Pekanbaru (UHTP) meraih akreditasi baik sekali. Sesuai dengan SK Lam PT-Kes: 0115/Lam-PTKes/Akr/Sar/II/2025 dan 0116/Lam-PTKes/Akr/Pro/II/2025 tertanggal 28 Februari 2025.

Kepala SMAN 1 Bandar Petalangan Larang Kegiatan Perpisahan, Ratusan Siswa Histeris dan Meneteskan Air Mata

KEPALA SMAN 1 Bandar Petalangan, Kecamatan Bandar Petalangan, Kabupaten Pelalawan Syamsuar SPd melarang kegiatan acara perpisahan di sekolah. Pungutan biaya yang dibebankan kepada orang tua wali murid diminta segera dikembalikan, Selasa (15/4).