JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Pipik Dian Irawati atau akrab disapa Umi Pipik ternyata sudah lama mengidap penyakit kelenjar getah bening. Dia menghitung setidaknya penyakit ini sudah dideritanya sejak 3 tahun silam. Namun Umi Pipik sempat berusaha merasahasiakannya dari Adiba, Abidzar, dan anaknya yang lain.
Umi Pipik sengaja merahasiakan penyakitnya tersebut lantaran tidak mau anak-anaknya sedih atau malah terbebani. Namun seiring berjalannya waktu, rahasia yang selama ini berusaha dipendamnya akhirnya bocor juga. Adiba dan Abidzar tahu kalau ibunda menderita penyakit kelenjar getah bening.
“Namanya orang tua pasti tidak mau nyusahin anak atau bikin mereka sedih. Makanya berusaha menutupinya,” kata Umi Pipik beralasan saat ditemui di bilangan Tendean, Jakarta Selatan.
Mengetahui Pipik Dian Irawati menyembunyikan riwayat penyakitnya, anak-anak sempat kesal. Namun mengetahui alasan di balik rahasia yang dipendam ibunda, mereka mulai memahami. Anak-anak kini jadi semakin dekat dan memberikan perhatian lebih besar lagi kepada Umi Pipik. Abidzar misalnya. Dia jadi sering datang ke kamar ibunya untuk sekdar melihat ibunda.
“Kalau saya tidur pasti Abi tiba-tiba muncul di sebelah saya. Saya kan terbiasa tidak mengunci kamar,” papar Umi Pipik.
Sembari berusaha berobat, Pipik Dian Irawati juga memperbanyak amal ibadah. Dia selalu berdoa kepada Tuhan agar penyakit yang dideritanya tersebut bisa sembuh. Umi Pipik memiliki keyakinan Tuhan bisa menyembuhkan penyakit seseorang baik melalui perantara obat maupun tidak.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Pipik Dian Irawati atau akrab disapa Umi Pipik ternyata sudah lama mengidap penyakit kelenjar getah bening. Dia menghitung setidaknya penyakit ini sudah dideritanya sejak 3 tahun silam. Namun Umi Pipik sempat berusaha merasahasiakannya dari Adiba, Abidzar, dan anaknya yang lain.
Umi Pipik sengaja merahasiakan penyakitnya tersebut lantaran tidak mau anak-anaknya sedih atau malah terbebani. Namun seiring berjalannya waktu, rahasia yang selama ini berusaha dipendamnya akhirnya bocor juga. Adiba dan Abidzar tahu kalau ibunda menderita penyakit kelenjar getah bening.
- Advertisement -
“Namanya orang tua pasti tidak mau nyusahin anak atau bikin mereka sedih. Makanya berusaha menutupinya,” kata Umi Pipik beralasan saat ditemui di bilangan Tendean, Jakarta Selatan.
Mengetahui Pipik Dian Irawati menyembunyikan riwayat penyakitnya, anak-anak sempat kesal. Namun mengetahui alasan di balik rahasia yang dipendam ibunda, mereka mulai memahami. Anak-anak kini jadi semakin dekat dan memberikan perhatian lebih besar lagi kepada Umi Pipik. Abidzar misalnya. Dia jadi sering datang ke kamar ibunya untuk sekdar melihat ibunda.
- Advertisement -
“Kalau saya tidur pasti Abi tiba-tiba muncul di sebelah saya. Saya kan terbiasa tidak mengunci kamar,” papar Umi Pipik.
Sembari berusaha berobat, Pipik Dian Irawati juga memperbanyak amal ibadah. Dia selalu berdoa kepada Tuhan agar penyakit yang dideritanya tersebut bisa sembuh. Umi Pipik memiliki keyakinan Tuhan bisa menyembuhkan penyakit seseorang baik melalui perantara obat maupun tidak.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman