Sabtu, 27 September 2025
spot_img
spot_img

Pemkab Matangkan Data Penerima Bantuan

BANGKINANG (RIAUPOS.CO) – Sejumlah Koordinator Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Corona Virus Disease (Covid-19)  Kabupaten Kampar Santoso menggelar rapat khusus, Selasa (5/5). Rapat ini membahas logistik, data penerima dan sumber bantuan sembako bagi masyarakat terdampak pandemi Covid-19 di Kabupaten Kampar.  

Santoso menyebutkan, rapat hari itu dilakukan untuk pemantapan terkait logistik. Karena masih ada kesimpangsiuran data kepada masyarakat maupun sumber.

Santoso mengatakan, pihaknya sedang mematang data. Agar jumlah masyarakat yang menerima maupun jumlah bantuan yang diterima dari berbagai pihak, lebih akurat.

‘’Oleh sebab itu terkait data ini, kami akan berkoordinasi terus dengan Dinas Sosial Kabupaten Kampar, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, penerima program keluarga harapan (PKH), penerima sembako yang sudah diberikan dan penerima kartu Prakerja. Seluruh  data ini akan kami sinkronkan agar tidak ada tumpang tindih penerimaan bantuan,’’ sebut Santoso.

Baca Juga:  Populasi Dunia Sentuh Angka 8 Miliar Orang pada Akhir 2022

 Turut hadir dalam rapat tersebut, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kampar Aliman Makmur, Ali Sabri, Kabag Kerjasama Setda Kampar Nur Azman, Kabag Pemerintah Refizal, Kabag Ortal Dedi Rohyadi.  

Selain membahas masalah data tersebut, Pemkab Kampar melalui Gugus Tugas Covid-19 terus berkoordinasi dengan seluruh perusahaan.

‘’Bagaimana memaksimalkan corporate social responsibiity atau CSR perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Kampar untuk ikut andil dalam memberikan bantuan kepada masyarakat,’’ sebut Santoso.

 Sementara itu, anggota Koordinator Bidang Logistik Aliman Makmur yang juga Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kampar mengatakan, salah satu tugas bidang tersebut adalah bantuan dari berbagai pihak.

‘’Baik perusahaan maupun dari perorangan untuk dikumpulkan kemudian diserahkan sesuai dengan data yang dikeluarkan oleh instansi terkait seperti Dinas Sosial,’’ sebut Aliman.(end)

Baca Juga:  Terduga Pembakar Lahan, Karyawan Perkebunan di Koto Gasib Dibekuk

 

BANGKINANG (RIAUPOS.CO) – Sejumlah Koordinator Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Corona Virus Disease (Covid-19)  Kabupaten Kampar Santoso menggelar rapat khusus, Selasa (5/5). Rapat ini membahas logistik, data penerima dan sumber bantuan sembako bagi masyarakat terdampak pandemi Covid-19 di Kabupaten Kampar.  

Santoso menyebutkan, rapat hari itu dilakukan untuk pemantapan terkait logistik. Karena masih ada kesimpangsiuran data kepada masyarakat maupun sumber.

Santoso mengatakan, pihaknya sedang mematang data. Agar jumlah masyarakat yang menerima maupun jumlah bantuan yang diterima dari berbagai pihak, lebih akurat.

‘’Oleh sebab itu terkait data ini, kami akan berkoordinasi terus dengan Dinas Sosial Kabupaten Kampar, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, penerima program keluarga harapan (PKH), penerima sembako yang sudah diberikan dan penerima kartu Prakerja. Seluruh  data ini akan kami sinkronkan agar tidak ada tumpang tindih penerimaan bantuan,’’ sebut Santoso.

Baca Juga:  Catalunya Makin Membara, El Clasico Kena Imbas

 Turut hadir dalam rapat tersebut, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kampar Aliman Makmur, Ali Sabri, Kabag Kerjasama Setda Kampar Nur Azman, Kabag Pemerintah Refizal, Kabag Ortal Dedi Rohyadi.  

- Advertisement -

Selain membahas masalah data tersebut, Pemkab Kampar melalui Gugus Tugas Covid-19 terus berkoordinasi dengan seluruh perusahaan.

‘’Bagaimana memaksimalkan corporate social responsibiity atau CSR perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Kampar untuk ikut andil dalam memberikan bantuan kepada masyarakat,’’ sebut Santoso.

- Advertisement -

 Sementara itu, anggota Koordinator Bidang Logistik Aliman Makmur yang juga Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kampar mengatakan, salah satu tugas bidang tersebut adalah bantuan dari berbagai pihak.

‘’Baik perusahaan maupun dari perorangan untuk dikumpulkan kemudian diserahkan sesuai dengan data yang dikeluarkan oleh instansi terkait seperti Dinas Sosial,’’ sebut Aliman.(end)

Baca Juga:  Digelar PGN Energy Startup Competition 2019

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

BANGKINANG (RIAUPOS.CO) – Sejumlah Koordinator Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Corona Virus Disease (Covid-19)  Kabupaten Kampar Santoso menggelar rapat khusus, Selasa (5/5). Rapat ini membahas logistik, data penerima dan sumber bantuan sembako bagi masyarakat terdampak pandemi Covid-19 di Kabupaten Kampar.  

Santoso menyebutkan, rapat hari itu dilakukan untuk pemantapan terkait logistik. Karena masih ada kesimpangsiuran data kepada masyarakat maupun sumber.

Santoso mengatakan, pihaknya sedang mematang data. Agar jumlah masyarakat yang menerima maupun jumlah bantuan yang diterima dari berbagai pihak, lebih akurat.

‘’Oleh sebab itu terkait data ini, kami akan berkoordinasi terus dengan Dinas Sosial Kabupaten Kampar, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, penerima program keluarga harapan (PKH), penerima sembako yang sudah diberikan dan penerima kartu Prakerja. Seluruh  data ini akan kami sinkronkan agar tidak ada tumpang tindih penerimaan bantuan,’’ sebut Santoso.

Baca Juga:  Terduga Pembakar Lahan, Karyawan Perkebunan di Koto Gasib Dibekuk

 Turut hadir dalam rapat tersebut, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kampar Aliman Makmur, Ali Sabri, Kabag Kerjasama Setda Kampar Nur Azman, Kabag Pemerintah Refizal, Kabag Ortal Dedi Rohyadi.  

Selain membahas masalah data tersebut, Pemkab Kampar melalui Gugus Tugas Covid-19 terus berkoordinasi dengan seluruh perusahaan.

‘’Bagaimana memaksimalkan corporate social responsibiity atau CSR perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Kampar untuk ikut andil dalam memberikan bantuan kepada masyarakat,’’ sebut Santoso.

 Sementara itu, anggota Koordinator Bidang Logistik Aliman Makmur yang juga Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kampar mengatakan, salah satu tugas bidang tersebut adalah bantuan dari berbagai pihak.

‘’Baik perusahaan maupun dari perorangan untuk dikumpulkan kemudian diserahkan sesuai dengan data yang dikeluarkan oleh instansi terkait seperti Dinas Sosial,’’ sebut Aliman.(end)

Baca Juga:  Dirikan Taman Belajar untuk Anak Suku Asli

 

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari